Penjelasan 1 Korintus 3:14
Ayat ini berasal dari surat Paulus kepada jemaat di Korintus, di mana Paulus menekankan pentingnya pekerjaan mereka dalam iman dan bagaimana itu akan diuji di kemudian hari. Mari kita lihat berbagai perspektif dari komentar publik yang berbeda untuk memahami makna dari ayat ini.
Makna Umum
1 Korintus 3:14 mengatakan, "Jika pekerjaan seseorang yang dibangun di atas dasar itu bertahan, ia akan menerima upah." Ayat ini menjelaskan tentang buah dari pekerjaan yang dilakukan dengan iman dan ketaatan kepada Kristus. Pekerjaan yang memiliki kualitas yang baik, dibangun di atas dasar yang benar, yaitu Yesus Kristus, akan mendapatkan imbalan di akhir zaman.
Pendapat Para Penafsir
Matthew Henry
Matthew Henry menjelaskan bahwa Paulo mengilustrasikan bagaimana beban dari pekerjaan spiritual seseorang akan diuji sebagaimana emas, perak, dan batu permata diuji oleh api. Kecuali pekerjaan tersebut dibangun dengan bahan-bahan yang berkualitas, ketika dihadapkan dengan pengujian, itu tidak akan bertahan.
Albert Barnes
Albert Barnes menekankan bahwa upah yang dimaksud di sini bukanlah berkaitan dengan keselamatan, tetapi dengan hasil yang baik dari pekerjaan kita. Banyak orang berusaha keras dalam iman, dan ketika mereka melakukannya dengan benar, mereka akan menemukan ganjaran dari Tuhan atas usaha yang telah mereka buat.
Adam Clarke
Adam Clarke berpendapat bahwa koneksi antara pekerjaan kita dan imbalan yang dijanjikan oleh Tuhan sangat penting. Dia mengartikulasikan bahwa setiap tindakan yang baik yang kita lakukan berdasarkan iman akan terseleksi oleh Tuhan; pekerjaan kita harus dimaksudkan untuk kemuliaan-Nya dan akan dihargai.
Kunci untuk Memahami Ayat Ini
1 Korintus 3:14 berbicara tentang:
- Pekerjaan yang Dihargai: Pekerjaan yang berdasarkan Kristus dan dikerjakan dengan iman akan mendapatkan imbalan dari Tuhan.
- Pengujian: Semua pekerjaan akan diuji, sehingga penting untuk membangun dengan bahan yang baik.
- Imbalan yang Sejati: Upah akbar untuk pelayanan kita di dunia ini sebenarnya adalah lebih untuk kehidupan yang akan datang.
Referensi Silang Alkitab
Untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai 1 Korintus 3:14, berikut adalah beberapa referensi silang yang relevan:
- Mat 25:21 - "Dia berkata kepada mereka, 'Baik sekali, hamba yang baik dan setia! Karena engkau telah setia dalam perkara kecil, Aku akan memberi engkau tanggung jawab atas perkara besar.'
- 1 Kor 3:12-13 - Menggambarkan berbagai material yang dapat digunakan untuk membangun karya kita di atas dasar Kristus.
- 2 Kor 5:10 - "Karena kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang menerima apa yang baik atau jahat yang dilakukannya dalam hidup ini."
- Ef 2:10 - "Karena kita adalah buatan Allah, diciptakan di dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik."
- Gal 6:9 - "Janganlah kita jemu-jemu berbuat baik, karena pada waktu yang ditentukan kita akan menuai, jika kita tidak menjadi lemah."
- Ibr 6:10 - "Karena Allah tidak lalai untuk melupakan pekerjaanmu dan kasihmu yang telah kamu tunjukkan kepada nama-Nya."
- Yak 1:12 - "Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, karena setelah diuji, ia akan menerima mahkota kehidupan."
Kesimpulan
Pelajaran utama dari 1 Korintus 3:14 adalah bahwa iman kita harus diiringi dengan tindakan yang membangun, yang akan diuji di masa depan. Pekerjaan kita untuk Tuhan yang dilakukan dengan tulus dan setia akan menghasilkan berkat dan imbalan yang kekal. Melalui pengertian dan penelaahan mengenai referensi silang dan interpretasi, kita dapat lebih memahami dan menghargai prinsip ini dalam kehidupan kita sehari-hari.
Rekomendasi untuk Studi Alkitab
Bagi mereka yang ingin memperdalam pemahaman tentang hubungan antara berbagai ayat dalam Alkitab, berikut beberapa saran dan alat yang dapat digunakan:
- Gunakan buku konsili Alkitab untuk menemukan referensi silang.
- Pilih metode studi Alkitab berbasis tema untuk mengidentifikasi kesamaan di antara tulisan Paulus dan tema Alkitab lainnya.
- Eksplorasi sistem referensi silang Alkitab untuk menganalisis koneksi antara hukum lama dan ajaran baru.