Old Testament
Kejadian Keluaran Imamat Bilangan Ulangan Yosua Hakim-hakim Rut 1 Samuel 2 Samuel 1 Raja-raja 2 Raja-raja 1 Tawarikh 2 Tawarikh Ezra Nehemia Ester Ayub Mazmur Amsal Pengkhotbah Kidung Agung Yesaya Yeremia Ratapan Yehezkiel Daniel Hosea Yoel Amos Obaja Yunus Mikha Nahum Habakuk Zefanya Hagai Zakharia MaleakhiHosea 1:6 Ayat Alkitab
Hosea 1:6 Arti Ayat Alkitab
Kemudian dari pada itu mengandunglah pula perempuan itu, lalu ia beranaklah perempuan seorang; maka firman Tuhan kepadanya: Namailah olehmu akan dia Lo-Rukhama, karena tiada lagi Aku hendak mengasihani bangsa Israel, sehingga Aku memgampuni mereka itu.
Hosea 1:6 Referensi Silang
Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.
2 Raja-raja 17:6 (IDN) »
Maka pada tahun yang kesembilan dari pada kerajaan Hosea dialahkan raja Asyur akan Samaria, dipindahkannya orang Israel itu ke negeri Asyur, disuruhnya mereka itu duduk di Halah dan di Habor dan pada tepi sungai Gozan dan dalam negeri-negeri Medi.
Hosea 2:23 (IDN) »
(2-22) Maka Aku akan menaburkan dia di atas bumi bagi diri-Ku, dan Aku akan mengasihankan Lo-Rukhama dan kata-Ku kepada Lo-Ami: Engkaulah umat-Ku! dan iapun akan bersembah: Ya Allahku!
1 Petrus 2:10 (IDN) »
yaitu kamu yang dahulunya "bukan umat", tetapi sekarang ini menjadi "umat Allah"; yang dahulu belum beroleh rahmat, tetapi sekarang ini telah beroleh rahmat.
2 Raja-raja 17:23 (IDN) »
sehingga dilalukan Tuhan akan orang Israel dari hadapan hadirat-Nya, setuju dengan segala firman yang telah dikatakan-Nya dahulu dengan lidah segala hamba-Nya, yaitu segala nabi-nabi; maka sebab itu orang Israelpun dipindahkan dari negerinya ke negeri Asyur datang kepada hari ini.
Yesaya 27:11 (IDN) »
Apabila cabang-cabangnya sudah menjadi kering, lalu ia itu dipatahkan dan orang perempuanpun akan datang menyalakan dia; karena bangsa itu sekali-kali tiada berbudi, sebab itu tiada disayangi akan dia oleh Yang telah menjadikan dia, dan tiada dikasihani akan dia oleh Yang telah merupakan dia.
Hosea 9:15 (IDN) »
Segala kejahatannya itu di Gilgal; sebab itu dari sana juga mulai benci-Ku akan mereka itu; oleh karena jahat perbuatannya maka Aku akan menghalaukan mereka itu dari dalam rumah-Ku dan tiada lagi Aku mengasihani mereka itu; bahwa segala penghulunya orang durhaka adanya.
Hosea 1:6 Komentar Ayat Alkitab
Penjelasan Ayat Alkitab: Hosea 1:6
Dalam kitab Hosea, pasal 1 ayat 6, kita menemukan pernyataan yang dalam dan penuh makna. Ayat ini berbunyi: "Dan ia mengandung anak perempuan, dan TUHAN berfirman kepadanya: Sebutlah namanya Lo-Ruhama, sebab Aku tidak akan lagi mengasihani rumah Israel, tetapi Aku pasti akan menghapus mereka." (Hosea 1:6)
Ayat ini mencerminkan simbolisme yang dalam dalam konteks hubungan antara Tuhan dan Israel. Dalam penjelasan ini, kami akan membahas makna ayat ini berdasarkan komentar dari beberapa sumber publik, termasuk Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke.
Makna Umum
Dari perspektif umum, Hosea 1:6 menggambarkan penolakan Tuhan terhadap Israel yang telah melanggar perjanjiannya. Dalam hal ini, nama "Lo-Ruhama" berarti "tidak terkasih", yang mencerminkan penghakiman Tuhan yang akan datang atas umat-Nya.
Analisis dari Para Komentator Alkitab
-
Matthew Henry:
Matthew Henry mencatat bahwa nama Lo-Ruhama tidak hanya mencerminkan keadaan Israel tetapi juga mengajte penolakan Tuhan. Ia menekankan bahwa kasih Tuhan tidaklah tanpa syarat, dan Israel melalui ketidaktaatannya, kehilangan hak untuk menerima kasih-Nya.
-
Albert Barnes:
Barnes menambahkan bahwa "Lo-Ruhama" menunjukkan akhir kasih sayang Tuhan yang diberikan kepada sukacita umat-Nya. Penggunaan nama ini menandakan bahwa Tuhan tidak lagi melihat umat-Nya dengan pandangan kasih, tetapi sebaliknya, dengan penghakiman. Ini adalah panggilan untuk pertobatan.
-
Adam Clarke:
Clarke menyatakan bahwa nama ini berfungsi sebagai tanda untuk Israel tentang keadaan mereka. Ia menegaskan bahwa ini adalah langkah Tuhan yang dramatis untuk menunjukkan kepada mereka akibat dari pengabaian perjanjian yang telah mereka lakukan.
Kontroversi dan Konteks Sejarah
Memahami konteks sejarah di balik Hosea dan misi kenabiannya sangat penting. Hosea hidup di tengah ketidaksetiaan Israel terhadap Allah, yang ditandai dengan penyembahan berhala dan dosa sosial. Ayat ini memungkinkan kita untuk melihat cara Allah terlibat dengan umat-Nya dan menanggapi ketidaktaatan.
Referensi Silang dalam Alkitab
Hosea 1:6 memiliki beberapa referensi silang yang penting, yang mencerminkan tema putusnya hubungan antara Tuhan dan umat-Nya:
- Ulangan 32:19-20 - Menggambarkan bagaimana Tuhan bereaksi terhadap ketidaktaatan umat-Nya.
- Yeremia 14:10 - Mencatat penghakiman Tuhan terhadap Israel atas pelanggaran mereka.
- Yehezkiel 36:17-19 - Menyatakan pengusiran Israel dari tanah mereka sebagai akibat dari pelanggaran kepada Tuhan.
- Roma 9:25-26 - Mengacu pada pemulihan Israel, dimana mereka yang tidak terkasih dianggap terkasih kembali.
- Mat 23:37 - Yesus mengeluhkan Israel yang tidak mau kembali kepada-Nya, menunjukkan ketidaktaatan bangsa itu.
- 1 Petrus 2:10 - Menyatakan bahwa mereka yang dulunya bukan umat kini menjadi umat Tuhan.
- Wahyu 21:9 - Menyebutkan "pengantin perempuan" sebagai representasi dari hubungan baru antara Allah dan umat-Nya.
Penerapan dan Refleksi
Merenungkan Hosea 1:6 dapat memberikan pengertian yang lebih dalam tentang kasih dan penghakiman Tuhan yang tidak terpisahkan. Ini adalah pengingat bahwa hubungan kita dengan Tuhan memerlukan kesetiaan dan ketaatan. Pertobatan dan pengakuan dosa adalah langkah penting untuk dipulihkan kembali dalam kasih Tuhan.
Kesimpulan
Dalam penjelasan mengenai Hosea 1:6, kita melihat bagaimana sebuah nama, dalam konteks Alkitab, dapat mengungkapkan kebenaran spiritual yang mendalam. Tuhan memanggil umat-Nya untuk perbaikan dan pengembalian hati ke arah-Nya, mewujudkan betapa pentingnya untuk memahami konteks sejarah dan teologis dari setiap ayat dalam Alkitab.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.