Makna dan Penafsiran Ayat Alkitab: Yesaya 7:12
Ayat Yesaya 7:12 berbunyi: "Tetapi Ahaz berkata: 'Aku tidak akan meminta, dan tidak akan mencobai TUHAN.'"
Dalam konteks ini, kita melihat respon Ahaz, raja Yehuda, terhadap seruan nabi Yesaya untuk meminta tanda dari Tuhan. Ahaz menolak tawaran tersebut dengan alasan bahwa ia tidak ingin mencobai Tuhan.
Penjelasan Umum
Ahaz yang menghadapi ancaman dari musuh-musuhnya secara nampak menunjukkan sikap ketidakpercayaan kepada Tuhan. Meskipun Yesaya mengajak Yesaya untuk meminta tanda dari Tuhan, Ahaz menolak untuk melakukannya.
Analisis Komentar Alkitab
-
Matthew Henry:
Henry menyoroti bahwa sikap Ahaz adalah tindakan kurang percaya. Dia seharusnya menggunakan kesempatan ini untuk mendukung keyakinannya kepada Tuhan dalam menghadapi bahaya.
-
Albert Barnes:
Barnes mengemukakan bahwa penolakan Ahaz menggambarkan ketidakmampuannya untuk percaya pada kuasa Tuhan dan mengandalkan dukungan manusia.
-
Adam Clarke:
Clarke menunjukkan bahwa Ahaz sebenarnya tahu bahwa tanda-tanda ilahi dapat membawa pemulihan, tetapi ia lebih memilih jalan ketidakpercayaan.
Konteks Sejarah
Penolakan Ahaz dilatarbelakangi oleh situasi politik yang tegang di mana dia merasa terancam oleh dua kerajaan. Konteks ini sangat penting untuk memahami motivasi di balik tindakannya.
Referensi Silang Alkitab
- Ulangan 6:16: "Janganlah kamu mencobai TUHAN, Allahmu, seperti yang kamu lakukan di Masa." - Menegaskan agar tidak mencobai Tuhan.
- Matius 4:7: "Yesus berkata kepadanya: 'Ada tertulis: Janganlah engkau mencobai Tuhan, Allahmu.'" - Mengaitkan sikap Ahaz dengan ajaran Yesus mengenai kepercayaan kepada Tuhan.
- 2 Raja-raja 16:2-4: Menjelaskan latar belakang tindakan Ahaz dalam penyangkalannya terhadap Tuhan.
- Yesaya 8:12-13: Membandingkan sikap takut manusia dengan keharusan untuk takut akan Tuhan.
- Yesaya 30:1: Mengenai perlindungan yang dicari dengan cara yang salah, mencerminkan keputusan Ahaz.
- Mazmur 91:14-15: Tuhan menjanjikan keselamatan bagi mereka yang percaya pada-Nya.
- Yakobus 1:6: Menekankan pentingnya percaya tanpa keraguan saat meminta kepada Tuhan.
Koneksi Antara Ayat Alkitab
Ayat ini mengajak kita untuk menggali lebih dalam hubungan dan tema utama dalam seluruh Alkitab, terutama dalam memahami perilaku dan respon tokoh-tokoh dalam situasi tekanan.
Penutup
Mengerti Yesaya 7:12 memberikan wawasan yang lebih dalam tentang hubungan kita dengan Tuhan. Dalam konteks ketidakpastian dan tantangan hidup, kita diingatkan untuk tidak mengandalkan kekuatan manusia dan tetap percaya kepada doa dan permohonan kepada Tuhan.
Aplikasi Pribadi
- Refleksi terhadap sikap kita ketika menghadapi masalah; apakah kita tergoda untuk mengandalkan cara duniawi?
- Menjaga iman dan keyakinan kita kepada Tuhan dalam segala situasi sulit.
- Mengedukasi diri tentang pentingnya kepercayaan dan memohon petunjuk Tuhan dalam hidup kita.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.