Pengantar

Ayat ini terletak dalam konteks penangkapan dan pengadilan Yesus. Yohanes 18:39 menunjukkan pulangnya tradisi Yahudi dalam merayakan Paskah, di mana penguasa Romawi memberikan kebebasan kepada seorang tahanan. Hal ini memberikan latar belakang penting dalam memahami pilihan yang dihadapi oleh orang-orang dalam menggambarkan Yesus dan Barabas.

Makna Ayat

Ayat ini memperlihatkan bagaimana pilihan antara Yesus dan Barabas menjadi simbol dari dua jalan kehidupan: satu yang membawa pada keselamatan dan satu lagi menuju kebinasaan.

• Diskusi tentang kebebasan: Kebebasan Barabas menjadi momen yang mengkhianati trah keputusasaan dan mengabaikan Keberadaan Yesus sebagai Juruselamat.
• Tradisi dan hukum: Penegakan tradisi dalam pembebasan tahanan menunjukkan kontradiksi antara hukum manusia dan rencana Ilahi. Dalam hal ini, tradisi bisa menjadi jebakan.
• Kepentingan publik versus kebenaran: Ini menunjukkan bagaimana masyarakat bisa terpengaruh oleh pendapat umum, yang seringkali berbeda dari kebenaran yang nyata.

Penjelasan dari Komentar Alkitab

Beberapa penafsir terkenal memberikan wawasan lebih lanjut mengenai ayat ini:

• Matthew Henry: Menekankan ketidakadilan dalam pemilihan Barabas, yang mencerminkan keadaan dunia yang sering memprioritaskan yang jahat daripada yang baik.
• Albert Barnes: Menggarisbawahi pentingnya pemilihan ini sebagai peringatan bagi manusia tentang konsekuensi dari pilihan mereka.
• Adam Clarke: Menyampaikan bahwa pilihan antara Yesus dan Barabas adalah penggambaran yang jelas tentang pengorbanan dan daya tarik dosa.

Referensi Silang dalam Alkitab

Yohanes 18:39 berhubungan dengan beberapa ayat penting lainnya dalam Alkitab, yaitu:

• Matius 27:15-26: Tradisi Paskah dan pemilihan antara Yesus dan Barabas.
• Markus 15:6-15: Kisah serupa tentang pembebasan tahanan pada saat Paskah.
• Lukas 23:18-25: Deskripsi tentang keputusan rakyat untuk menuntut Barabas.
• Yohanes 1:11: Yesus datang kepada milik-Nya, tetapi milik-Nya tidak menerima-Nya.
• Roma 5:8: Kristus mati untuk orang-orang yang berdosa, menunjukkan kasih yang mendalam.
• 1 Petrus 2:24: Menggambarkan gambaran penebusan yang dilakukan oleh Yesus.
• Galatia 5:1: Kebebasan dalam Kristus dan pentingnya tidak kembali kepada belenggu dosa.

Kesimpulan

Yohanes 18:39 bukan hanya sekedar pernyataan tentang kebebasan tahanan, tetapi sebuah panggilan mendalam untuk merenungkan pilihan hidup kita sehari-hari. Ayat ini mengajak kita untuk memahami kekuatan dalam pengorbanan Yesus dan bagaimana tradisi bisa memengaruhi pilihan kita. Menggunakan sumber-sumber komentar Alkitab, kita bisa lebih memahami makna yang lebih dalam dari perkataan ini.

Memahami Melalui Keterkaitan Ayat

Untuk lebih mendalami tema dan maksud dari ayat ini, seorang pembaca dapat melakukan cross-referencing atau merujuk pada ayat lain yang berkaitan. Ini membantu dalam mendapatkan gambaran yang lebih holistik mengenai apa yang diajarkan Bibel keseluruhan dan juga bagaimana Yesus menggambarkan perannya dalam sejarah keselamatan.

Alat untuk Cross-Referencing Alkitab

• Kekuatan Alkitab Konteks: Menggunakan alat seperti konkorans untuk menemukan ayat yang relevan dan membandingkannya.
• Metode Pembelajaran Alkitab: Mengkaji ayat melalui pendekatan perikop untuk menemukan hubungan antar teks.