Penjelasan Ayat Alkitab: Lukas 2:28
Ayat: Lukas 2:28 - "Lalu ia mengambil anak itu dalam pelukannya dan memuji Allah, katanya."
Makna dan Penafsiran
Ayat ini merujuk kepada Simeon, seorang tokoh tua yang menunggu kedatangan Mesias. Ketika ia melihat Yesus, ia merasakan kepenuhan janji Allah. Menurut Matthew Henry, Simeon adalah seorang yang saleh dan penuh dengan Roh Kudus, yang memiliki pengharapan yang kuat akan penggenapan janji Tuhan. Albert Barnes menekankan pentingnya penglihatan iman Simeon; ia melihat lebih dari sekadar bayi, tetapi Mesias yang dijanjikan. Adam Clarke juga mencatat bahwa reaksi Simeon ini menggambarkan sukacita dan pengharapan yang nyata dari para penganut yang menantikan kedatangan Yesus.
Penafsiran Tematik
- Penuh Roh Kudus: Simeon dipimpin oleh Roh Kudus untuk mengenali Yesus, yang menunjukkan pentingnya spiritualitas dalam pengenalan akan Tuhan.
- Kedatangan Mesias: Ayat ini menegaskan bahwa Yesus adalah penggenapan dari banyak nubuat dalam Alkitab, terutama dalam konteks hubungannya dengan pengharapan umat Israel.
- Rasa Puas: Simeon menyatakan bahwa ia bisa meninggal dengan tenang setelah melihat Kristus, menggambarkan kedamaian yang hanya bisa diberikan oleh Tuhan.
Referensi Silang Ayat Alkitab
Ayat ini memiliki beberapa referensi silang yang relevan. Berikut adalah 7-10 ayat yang berhubungan:
- Yesaya 9:6 - "Sebab seorang anak telah lahir bagi kita..."
- Mika 5:2 - "Tetapi engkau, Betlehem Efrata, walaupun engkau kecil..."
- Lukas 2:30 - "Karena mataku telah melihat keselamatan yang datang daripada-Mu."
- Yohanes 1:29 - "Lihatlah Anak Domba Allah, yang menghapus dosa dunia."
- Lukas 2:34-35 - "Dan Simeon memberkati mereka dan berkata kepada Maria, ibu Yesus..."
- Mat 2:10-11 - "Dan ketika mereka melihat bintang itu..., mereka masuk ke rumah dan melihat Anak itu."
- Roma 8:19 - "Karena dengan sangat rindu seluruh ciptaan menantikan pengungkapan anak-anak Allah."
Pentingnya Perikop Ini dalam Studi Alkitab
Studi tentang Lukas 2:28 sangat penting untuk memahami kedatangan Yesus dan dampaknya bagi umat manusia. Dalam konteks sejarah, penantian Simeon menggambarkan kerinduan umat Allah terhadap pengharapan dan penebusan. Dengan merenungkan ayat ini, pembaca dapat menyelami makna yang lebih dalam tentang bagaimana Allah selalu setia pada janji-Nya.
Kesimpulan
Dalam Lukas 2:28, terdapat penggambaran yang kaya tentang iman, pengharapan, dan pemenuhan janji Allah. Ayat ini bisa menjadi panduan bagi kita untuk memahami lebih dalam tentang bagaimana Allah menggenapi rencana-Nya melalui Yesus. Dalam pencarian makna ayat-ayat Alkitab, pemahaman terhadap konteks dan pengajaran Simeon dapat membantu kita menghubungkan berbagai bagian dari Kitab Suci, serta memperdalam pemahaman kita tentang keselamatan yang ditawarkan oleh Kristus.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.