Pengertian Alkitab: Matius 1:25

Matius 1:25 berbunyi, “Dan ia tidak mengenal dia, sampai ia melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia menamakan Dia: Yesus.” Ayat ini memberikan gambaran penting mengenai lahirnya Yesus Kristus dan peran Maria dan Yusuf dalam rencana keselamatan Allah. Dalam usaha untuk memahami makna Alkitab, kita akan meneliti aspek-aspek kritis dari vers ini dengan mengacu pada beberapa komentar Alkitab yang diakui.

Makna dan Interpretasi

Penting untuk mengatasi makna ayat Alkitab ini dengan mempertimbangkan pandangan dari para komentator terkenal.

• Matthew Henry menekankan bahwa Yusuf, meskipun dia berencana untuk meninggalkan Maria karena kehamilannya yang misterius, akhirnya memilih untuk mematuhi Tuhan dan menerima tanggung jawabnya. Hal ini menunjukkan ketaatan dan ketulusan hati dalam mengikuti petunjuk ilahi.
• Albert Barnes menyoroti bahwa ketidakkenalan Yusuf terhadap Maria selama kehamilan mengisyaratkan kesucian dan kemurnian hubungan mereka. Ini bersifat simbolis dan menekankan pentingnya kelahiran Yesus yang mulia tanpa pengaruh dosa.
• Adam Clarke mencatat bahwa menyebutkan nama Yesus adalah tindakan penting, di mana nama ini memberi makna pada misi-Nya, yaitu menyelamatkan umat-Nya dari dosa. Clarke menjelaskan bahwa nama Yesus berasal dari “Yehoshua” yang berarti “Tuhan yang menyelamatkan.”

Hubungan dengan Ayat Lain

Dalam menyusun komentar Alkitab dan referensi saling terkait, Matius 1:25 terhubung dengan beberapa ayat lain yang memperkaya pemahaman kita:

• Lukas 1:31 - "Dan lihatlah, engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan engkau akan menamakan Dia: Yesus.”
• Yesaya 7:14 - "Karena itu Tuhan sendiri akan memberikan kepadamu sebuah tanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan akan menamakan Dia Imanuel." (Artinya: Allah menyertai kita).
• Yohanes 3:16 - "Karena demikian Allah mengasihi dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal."
• Roma 1:3-4 - "Tentang Anak-Nya, yang menurut daging dilahirkan dari keturunan Daud, dan yang ditentukan sebagai Anak Allah dalam kuasa-Nya, menurut Roh yang menguduskan, dengan kebangkitan-Nya dari antara orang mati."
• Mikha 5:2 - "Tetapi engkau, Betlehem Efrata, walaupun engkau kecil di antara ribuan Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah di Israel."
• Kisah Para Rasul 4:12 - "Dan keselamatan tidak ada di dalam siapa pun juga selain di dalam Dia, karena tidak ada nama lain di bawah kolong langit yang diberikan kepada manusia, yang oleh-Nya kita dapat diselamatkan."
• Filipi 2:10 - "Supaya dalam nama Yesus, setiap lutut bertelut, baik yang ada di surga maupun yang ada di bumi, dan yang ada di bawah bumi."

Penjelasan Tematik

Pada intinya, Matius 1:25 tidak hanya berbicara tentang kelahiran fisik Yesus, tetapi juga tentang kehadiran Allah di tengah-tengah umat manusia. Ini menunjukkan bahwa Yesus adalah penggenapan dari janji-janji Allah kepada umat-Nya.

Prinsip yang Dapat Dipelajari

Ada beberapa prinsip yang bisa kita tarik dari ayat ini:

• Kepercayaan dan ketekunan dalam mengikuti petunjuk Tuhan, meskipun situasi tampak sulit atau membingungkan.
• Makna Nama: setiap nama dalam Alkitab memiliki makna yang dalam dan berfungsi untuk menunjukkan misi atau tujuan seseorang.
• Pentingnya peran perempuan dalam sejarah keselamatan dan rencana Allah.

Kesimpulan

Matius 1:25 menawarkan pandangan yang mendalam tentang kedatangan Kristus ke dunia. Melalui penjelasan ayat Alkitab dan cross-referencing yang telah kita lakukan, kita dapat melihat bagaimana setiap elemen menyatu untuk menggambarkan keselamatan yang ditawarkan kepada umat manusia. Dalam konteks ini, kita diingatkan untuk membaca Alkitab tidak hanya dengan mata fisik kita, tetapi juga dengan hati yang terbuka untuk memahami rencana Allah yang lebih besar.