Pengantar
Dalam Roma 8:12, rasul Paulus menyampaikan ajaran penting tentang hidup dalam Roh dan tanggung jawab kita sebagai anak-anak Allah. Ayat ini mengajak kita untuk memahami arti dari keberadaan kita dalam Kristus dan bagaimana kita seharusnya hidup sesuai dengan panggilan tersebut. Di bawah ini, kita akan mengulas makna dari Roma 8:12 menggunakan penjelasan dari beberapa komentar Alkitab yang beragam.
Analisis Ayat
"Sebagai akibat itu, saudara-saudaraku, kita ini tidak berutang kepada daging, untuk hidup menurut daging." (Roma 8:12, TB)
Paulus memulai dengan menyoroti bahwa kita tidak terikat untuk hidup menurut daging. Daging di sini merujuk kepada sifat manusia yang berdosa. Paulus ingin mengingatkan kita bahwa di dalam Kristus, kita tidak lagi terikat oleh keinginan dunia dan sifat-sifat daging.
Makna Daging dan Roh
Daging sering kali dianggap sebagai simbol dari kebangkitan dan ketidaktaatan terhadap Allah. Namun, hidup menurut Roh berarti mengikuti pimpinan Roh Kudus yang mengarahkan kita untuk hidup kudus dan sesuai dengan kehendak Allah. Menurut Matthew Henry, hidup dalam daging berarti mengutamakan hal-hal duniawi daripada hubungan kita dengan Tuhan.
Panggilan untuk Hidup dalam Roh
Paulus menekankan bahwa sebagai umat Allah, kita dipanggil untuk hidup dalam Roh. Albert Barnes mengisyaratkan bahwa hidup dalam Roh bukan hanya tentang menghindari tindakan berdosa, tetapi juga tentang melakukan perbuatan yang berkenan kepada Allah dan menyenangkan-Nya.
Hubungan Kita dengan Allah
Ketika kita menjalani hidup kita berdasarkan Roh, kita memperlihatkan identitas kita sebagai anak-anak Allah. Adam Clarke menjelaskan bahwa dengan mengandalkan Roh, kita menunjukkan bahwa kita adalah ahli waris hidup kekal yang Allah janjikan kepada kita. Ini adalah pernyataan tentang status kita yang tinggi di hadapan-Nya.
Penjelasan Tambahan
- Mendalami Makna Panggilan: Meneliti lebih dalam tentang apa artinya menjadi seorang anak Allah, sebagaimana yang dinyatakan di dalam Roma 8:14.
- Kebebasan dari Dosa: Membaca Roma 6:14 yang menunjukkan bahwa kita tidak lagi berada di bawah kuasa dosa.
- Pentingnya Roh Kudus: Melihat peran Roh Kudus dalam hidup kita, misalnya dalam Yohanes 14:26.
- Meneliti Konsekuensi Hidup Berdosa: Menghubungkan dengan Roma 8:6, yang berbicara tentang hidup menurut daging vs hidup menurut Roh.
- Hidup dalam Kristus: Menyalin tema dari Galatia 2:20, mengingat bahwa kita telah disalibkan bersama Kristus.
Pembandingan dan Penghubungan dengan Ayat Lain
Berikut adalah beberapa ayat yang memiliki hubungan bertema dengan Roma 8:12:
- Roma 6:12
- Galatia 5:16
- 1 Korintus 3:1
- Efesus 2:1-3
- Kolose 3:5
- Yohanes 8:34
- Filipi 3:3
- 1 Petrus 1:14
- Roma 8:14-15
Kesimpulan
Roma 8:12 mengajak kita untuk merenungkan hidup kita dan menilai apakah kita benar-benar hidup dalam Roh ataukah kita masih terikat dengan keinginan daging. Melalui penjelasan dari berbagai komentar Alkitab, kita mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang apa arti hidup sebagai anak Allah dan bagaimana kita dapat mengekspresikannya dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam pencarian akan arti ayat Alkitab, kita menemukan bahwa Roma 8:12 tidak hanya berbicara tentang penghindaran terhadap dosa, tetapi lebih jauh tentang penyerahan total kepada Tuhan dan sikap kita dalam menjalani hidup. Dengan melakukan ini, kita dapat mengalami kehadiran Allah secara lebih nyata dalam hidup kita.