Kidung Agung 7:11 Arti Ayat Alkitab

Marilah, hai kekasihku! hendaklah kita keluar ke padang, hendaklah kita bermalam di dusun-dusun.

Ayat Sebelumnya
« Kidung Agung 7:10
Ayat Berikutnya
Kidung Agung 7:12 »

Kidung Agung 7:11 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Kidung Agung 4:8 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kidung Agung 4:8 (IDN) »
Turunlah sertaku dari atas Libanon, hai tunanganku! turunlah sertaku dari atas Libanon; tinggalkanlah kemuncak Amana dan kemuncak Senir dan Hermon, yaitu tempat kediaman singa dan pegunungan tempat harimau.

Kidung Agung 2:10 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kidung Agung 2:10 (IDN) »
Maka bermadah kekasihku, katanya kepadaku: Bangkitlah, hai adinda, yang amat elok, hendaklah engkau keluar!

Kidung Agung 1:4 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kidung Agung 1:4 (IDN) »
Tariklah akan daku, maka kamipun akan mengikut engkau! Bahwa baginda sudah membawa aku masuk ke dalam maligai; maka kamipun akan bergemar dan bersukacita akan dikau dan memuji birahimu terlebih dari pada air anggur; segala orang yang tulus hatinya itu kasih akan dikau.

Kidung Agung 7:11 Komentar Ayat Alkitab

Makna Ayat Alkitab: Kidung Agung 7:11

Ayat ini, Kidung Agung 7:11, berbunyi: "Datanglah, kekasihku, kita pergi ke ladang, kita bermalam di desa-desa." Dalam konteks puisi cinta ini, ayat ini mengungkapkan undangan untuk kebersamaan dan keintiman di antara pasangan. Berikut adalah pemahaman lebih lanjut berdasarkan komentar dari Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke.

Penjelasan Umum Ayat

Dalam Kidung Agung 7:11, kita melihat puisi yang menggambarkan cinta yang mendalam dan romantis. Ayat ini memperlihatkan keinginan akan kedekatan dan persekutuan. Pesan ini juga beresonansi dengan tema yang lebih besar dari cinta dan keindahan dalam hubungan, yang merupakan inti dari kitab ini.

Analisis dari Komentar

  • Matthew Henry: Henry menggarisbawahi bahwa ayat ini adalah ajakan untuk menyenangi kebersamaan dalam suasana yang damai dan subur. Dia menekankan kesenangan dalam hubungan yang intim, yang tidak hanya bersifat fisik tetapi juga emosional dan spiritual.
  • Albert Barnes: Barnes menyatakan bahwa undangan ini mencerminkan keindahan dan kebebasan di luar tekanan dunia. Dia melihatnya sebagai simbol dari pengalaman cinta yang murni, di mana pasangan merasakan kebahagiaan dalam kebersamaan dan keindahan alam.
  • Adam Clarke: Clarke fokus pada aspek simbolis dari ladang yang diungkapkan dalam ayat ini, mengaitkannya dengan pertumbuhan, kesuburan, dan tempat di mana cinta dapat berkembang. Ia menggambarkan bagaimana persekutuan ini menciptakan area di mana mereka dapat menikmati kehadiran satu sama lain tanpa gangguan.

Hubungan dengan Ayat-Ayat Lain

Kidung Agung 7:11 memiliki banyak referensi silang dengan ayat-ayat lain dalam Alkitab yang menggambarkan cinta dan hubungan. Berikut adalah beberapa referensi yang saling berkaitan:

  • Kidung Agung 2:10: "Bangkitlah, datanglah, kekasihku!" – Seruan untuk kedekatan menyerupai ajakan dalam Kidung Agung 7:11.
  • Mazmur 45:2: "Kau lebih indah dari anak-anak manusia." – Menyangkut tema kecantikan dalam hubungan.
  • 1 Korintus 13:4-7: Menggambarkan sifat cinta yang sejati, relevan sebagai latar belakang bagi Kidung Agung.
  • Kejadian 2:24: "Oleh sebab itu, seorang laki-laki akan meninggalkan ayah dan ibunya..." – Menggarisbawahi pentingnya perhubungan dalam konteks yang lebih besar.
  • Mazmur 103:15-16: Menggambarkan sifat manusia dan keindahan hubungan dalam inklusi cinta Allah.
  • Efesus 5:25: "Hendaklah suami mengasihi istri mereka..." – Menyediakan doktrin yang relevan tentang cinta di dalam pernikahan.
  • Filipi 1:9: Menggambarkan cinta dalam konteks iman komunitas Kristen, yang dapat dihubungkan sebagai ajakan untuk berkumpul.
  • Kolose 3:14: "Di atas semuanya itu: kenakanlah kasih." – Mengaitkan tema cinta yang mendasari Kidung Agung.
  • 1 Yohanes 4:8: "Siapa yang tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah." – Menekankan pentingnya cinta dalam semua hubungan.
  • Mazmur 139:14: "Aku bersyukur kepada-Mu karena aku dijadikan dengan ajaib dan luar biasa." – Mencerminkan tema pengagungan cinta dan keindahan.

Kesimpulan

Dalam menyelami makna Ayat Kidung Agung 7:11, kita menemukan ajakan untuk memperdalam hubungan yang saling melengkapi dan berbagi pengalaman. Melalui komentar Alkitab, kita bisa mendapatkan pemahaman yang lebih dalam mengenai cinta, intimasi, dan keindahan dalam relasi. Keterkaitan dengan ayat-ayat lain memperkokoh bahwa cinta, baik di dunia maupun dalam konteks spiritual, adalah panggilan untuk kesatuan. Mengkritisi dan memahami ayat ini dalam konteks hubungan memberi kita wawasan berharga tentang hubungan yang berorientasi pada Allah.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab