1 Tawarikh 1:19 Arti Ayat Alkitab

Maka bagi Heber itu diperanakkanlah laki-laki dua orang, seorang bernama Peleg, sebab pada zamannya bumi ini terbahagi, dan nama adiknya itu Yoktan.

Ayat Sebelumnya
« 1 Tawarikh 1:18
Ayat Berikutnya
1 Tawarikh 1:20 »

1 Tawarikh 1:19 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Kejadian 10:25 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kejadian 10:25 (IDN) »
Maka Heber beranaklah laki-laki dua orang, seorang bernama Peleg, karena pada zamannya cerai-berailah segala orang isi dunia itu, dan nama adiknya itu Yoktan.

Kejadian 11:16 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kejadian 11:16 (IDN) »
Maka Heber hidup tiga puluh empat tahun, lalu beranak Peleg.

Kejadian 10:21 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kejadian 10:21 (IDN) »
Arakian, maka jadi pula anak laki-laki Sem, yaitu bapa segala bani Heber dan saudara Yafet, yang tua.

Bilangan 24:24 IDN Gambar Ayat Alkitab
Bilangan 24:24 (IDN) »
Maka kapal-kapal dari pantai orang Khitim akan mengusik Asyur dan mengusik Heber dan iapun akan binasa!

1 Tawarikh 1:19 Komentar Ayat Alkitab

Penjelasan Ayat Alkitab: 1 Tawarikh 1:19

Ayat: "Dan kepada Eber lah lahir dua anak: yang satu namanya Peleg, sebab pada zaman dia dibagi-bagikan bumi, dan nama adiknya ialah Yoktan."

Makna Ayat: Ayat ini mencatat keturunan dari Shem, putra Nuh, dan memperkenalkan dua tokoh penting dalam sejarah umat manusia. Eber dianggap sebagai nenek moyang bangsa Ibrani, sementara nama Peleg menunjukkan peristiwa penting dalam sejarah pembagian bangsa-bangsa.

Poin-Poin Utama dari Penjelasan:

  • Eber dan Peleg: Eber sering dikaitkan dengan berkat Allah kepada bangsa Ibrani, sementara Peleg diartikan sebagai 'pemisahan' ketika bumi dibagi menjadi banyak suku.
  • Sejarah Pembagian Bumi: Zaman Peleg menunjukkan pentingnya pembagian bumi yang menjadi dasar bagi pertumbuhan berbagai bangsa dan suku.
  • Implicasi Teologis: Pembagian yang terjadi adalah bagian dari rencana Allah di mana setiap bangsa memiliki perannya sendiri dalam sejarah keselamatan.

Keterkaitan dengan Ayat-Ayat Lain:

1 Tawarikh 1:19 memiliki beberapa referensi silang penting, yang memperkaya pemahaman tentang tema ini:

  • Kejadian 10:25: Merinci keturunan Ham dan pembagian bangsa-bangsa.
  • Bilangan 24:17: Nubuat tentang bagaimana keturunan Israel akan berpisah dari bangsa lain.
  • Ulangan 32:8: Menyatakan bahwa ketika Tuhan membagi semua bangsa, Ia menentukan batas-batas mereka.
  • Roma 1:20: Menunjukkan bahwa sifat Allah terlihat jelas dalam penciptaan, termasuk pembagian bangsa.
  • Matthew 28:19: Perintah untuk menjadikan semua bangsa sebagai pengikut Kristus.
  • Kisah Para Rasul 17:26: Menjelaskan bahwa Allah menentukan zaman dan batas-batas bangsa.
  • Galatia 3:28: Menggambarkan kesatuan dalam Kristus tanpa memandang suku bangsa.

Analisis Komparatif Alkitab:

Dalam menganalisis 1 Tawarikh 1:19, kita perlu memperhatikan:

  • Perbandingan dengan Kejadian 10: Temukan latar belakang terkait penyebaran bangsa-bangsa.
  • Interaksi antara Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru: Bagaimana pembagian suku-suku ini relevan dengan misi Kristus.
  • Menelusuri tema pemisahan dan persatuan: Dari Sejarah Perjanjian Lama sampai pada penggenapan di Perjanjian Baru.

Catatan untuk Studi Alkitab:

Untuk mengeksplorasi lebih jauh, berikut adalah beberapa alat yang berguna:

  • Alat untuk cross-referencing Alkitab
  • Alat bantu Alkitab untuk menemukan referensi silang.
  • Panduan referensi Alkitab yang meningkatkan pemahaman.

Kesimpulan:

1 Tawarikh 1:19 tidak hanya mencatat sejarah tetapi juga memperlihatkan kualitas Ilahi dalam merencanakan setiap aspek dari sejarah manusia. Pembagian yang terjadi pada waktu Peleg memungkinkan berbagai budaya dan suku berkembang sambil tetap berada dalam rencana Allah yang lebih besar. Dengan mengaitkan ayat ini dengan berbagai referensi lain dalam Alkitab, kita dapat menangkap kedalaman rencana Tuhan dan rencana keselamatan-Nya bagi umat manusia.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab