Penjelasan Ayat Alkitab: 1 Tawarikh 17:23

Dalam 1 Tawarikh 17:23, kita menemukan permohonan Daud kepada Tuhan mengenai keturunannya dan warisan yang akan diberikan-Nya. Ayat ini mengisyaratkan kemuliaan dan kesinambungan janji Allah terhadap umat-Nya. Untuk memahami kedalaman makna dari ayat ini, mari kita telusuri penafsiran dari beberapa komentator Alkitab terkenal.

Makna Umum Ayat

Daud, setelah dikhususkan sebagai raja Israel, merasa terpanggil untuk membangun sebuah rumah untuk Tuhan. Namun, Tuhan melalui nabi Natan menjelaskan bahwa Daud tidak akan membangun rumah-Nya, melainkan keturunannya yang akan melakukannya. Dalam konteks ini, 1 Tawarikh 17:23 menekankan janji Allah tentang keturunan Daud dan bahwa rencana-Nya akan terlaksana, meskipun ada protes atau harapan Daud sendiri.

Penafsiran dari Komentar Alkitab

• Matthew Henry:

  Menurut Matthew Henry, ayat ini menunjukkan keinginan Allah untuk mengikat janji dengan Daud dan keturunannya, yang tidak hanya berlaku untuk masa hidup Daud, tetapi juga memperlihatkan janji keselamatan yang lebih besar yang akan datang melalui Kristus, keturunan yang dijanjikan.

• Albert Barnes:

  Albert Barnes menyatakan bahwa penekanan pada 'jika kamu akan memegang perjanjian-Ku' mengindikasikan kondisi. Ketaatan Daud dan keturunannya adalah penting untuk melihat bagaimana janji Allah akan terwujud.

• Adam Clarke:

  Adam Clarke memberikan wawasan bahwa ayat tersebut menunjukkan kasih karunia Tuhan yang luar biasa. Dia menjelaskan bahwa Tuhan membuat perjanjian dengan Daud tidak karena kebajikan Daud tetapi semata-mata karena belas kasihan dan rencana-Nya yang kekal untuk keselamatan umat-Nya.

Hubungan dengan Ayat-Alkitab Lain

1 Tawarikh 17:23 sangat relevan dengan banyak ayat lainnya dalam Alkitab. Beberapa referensi silang yang penting adalah:

• 2 Samuel 7:12-16: Janji Tuhan kepada Daud dari segi keturunannya.
• Matius 1:1: Garis keturunan Yesus dari keluarga Daud.
• Yesaya 9:6-7: Nubuatan tentang raja yang akan datang, menunjukkan hubungan erat dengan Daud.
• Roma 1:3: Menyatakan Yesus sebagai keturunan Daud menurut daging.
• Malakhi 4:2: Menunjuk pada kedatangan Mesias yang akan membawa kesehatan dan keselamatan.
• Yeremia 23:5-6: Janji tentang raja yang adil dari keturunan Daud.
• 1 Petrus 2:9: Umat pilihan yang memperlihatkan bahwa janjinya mencakup semua orang yang percaya.
• Wahyu 22:16: Yesus menyebut diri-Nya sebagai akar dan keturunan Daud.

Kesimpulan

Dengan memahami 1 Tawarikh 17:23 melalui komentar para ahli, kita mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang betapa besarnya janji Tuhan kepada Daud dan keturunannya. Ini tidak hanya menjelaskan aspek sejarah, tetapi juga membuka wawasan bagi kita mengenai hubungan antara Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, serta bagaimana semua itu berpuncak pada keselamatan melalui Yesus Kristus. Ketika kita menjalankan studi Alkitab dan mencari makna dari berbagai ayat, sangat berguna untuk menggunakan alat seperti daftar referensi silang Alkitab, untuk memperdalam pemahaman kita akan tema-tema dalam kitab suci.