1 Tawarikh 6:25 Arti Ayat Alkitab

Maka bani Elkana itulah Amasai dan Ahimot.

Ayat Sebelumnya
« 1 Tawarikh 6:24
Ayat Berikutnya
1 Tawarikh 6:26 »

1 Tawarikh 6:25 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Keluaran 6:24 IDN Gambar Ayat Alkitab
Keluaran 6:24 (IDN) »
(6-23) Maka anak-anak laki-laki Korah, inilah: Asyir dan Elkana dan Abiasaf; sekalian inilah isi rumah orang Korahi.

1 Tawarikh 6:35 IDN Gambar Ayat Alkitab
1 Tawarikh 6:35 (IDN) »
anak Zuf, anak Elkana, anak Mehat, anak Amasai,

1 Tawarikh 6:25 Komentar Ayat Alkitab

Pengertian Ayat Alkitab: 1 Tawarikh 6:25

Ayat ini mencatat keturunan dari keluarga Lewi, dan lebih khusus lagi, bagaimana garis keturunan dari Keturunan Lewi membawa pentingnya pelayanan di dalam rumah Tuhan. Berikut adalah ringkasan dari berbagai komentar mengenai makna ayat ini berdasarkan berbagai penafsiran dari komentar publik.

Makna Utama dari 1 Tawarikh 6:25

1 Tawarikh 6:25 mencatat nama-nama khusus dari keturunan Lewi yang terlibat dalam aspek-aspek tertentu dari ibadah dan pelayanan kepada Tuhan. Hal ini mencerminkan pentingnya tradisi dan warisan dalam konteks ibadah Israel. Dalam konteks yang lebih luas, ayat ini membantu kita memahami bagaimana setiap individu mempunyai peranan dalam rencana Allah.

Penjelasan Ayat

  • Matthew Henry: Matthew Henry menjelaskan bahwa garis keturunan dari Lewi sangat penting karena mereka ditugaskan untuk pelayanan di rumah Tuhan. Setiap generasi menerima tanggung jawab dalam menjaga ritus dan upacara ibadah, yang menunjukkan kesinambungan dalam ibadah kepada Tuhan.
  • Albert Barnes: Barnes menekankan pentingnya keturunan dan warisan, dan bagaimana hal ini membentuk identitas keagamaan bangsa Israel. Dia juga menunjukkan bahwa nama-nama yang tercatat bukan hanya daftar, tetapi menggambarkan pengorbanan dan komitmen dari masing-masing individu dalam melayani Tuhan.
  • Adam Clarke: Clarke menyoroti bahwa ayat ini berfungsi sebagai bagian dari pemulihan konsistensi dalam ibadah. Dia menunjukkan bahwa tradisi yang diteruskan dari generasi ke generasi sangat penting untuk permohonan spiritual dan identitas kolektif umat Tuhan.

Referensi Ayat Terkait

  • Bilangan 3:6-10 - Menunjukkan pemilihan keluarga Lewi untuk melayani di dalam Bait Suci.
  • 1 Tawarikh 6:1-5 - Menggambarkan asal-usul dari garis keturunan Lewi dan pentingnya bagi umat Tuhan.
  • Ulangan 10:8 - Menyebutkan peran khusus dari kaum Lewi dalam mengangkat tabut perjanjian.
  • Yehoshua 21:1-3 - Menyebutkan kota-kota yang diberikan kepada orang-orang Lewi untuk pelayanan mereka.
  • 1 Korintus 9:13-14 - Menunjukkan bahwa pemimpin jemaat, seperti yang dilakukan orang Lewi, layak mendapat dukungan untuk pelayanannya.
  • Lukas 10:7 - Menekankan pentingnya mendukung para pelayan Tuhan dalam pelayanan mereka.
  • Efesus 4:11-12 - Menggambarkan berbagai jabatan di dalam gereja, mirip dengan peran berbeda dalam kaum Lewi.

Pentingnya Meneliti Ayat Ini

Penelitian mendalam tentang 1 Tawarikh 6:25 dapat membantu kita memahami lebih jauh konteks dan makna dari ibadah dalam tradisi Israel. Melalui analisis perbandingan, kita bisa menemukan pola dan hubungan antara ayat ini dengan bagian lain di dalam Alkitab, seperti:

  • Hubungan antara tugas pelayanan di Bait Suci dengan pelayanan Kristen saat ini.
  • Perbandingan dengan peran yang dipegang oleh para pemimpin gereja dalam Perjanjian Baru.
  • Analisis bagaimana tradisi warisan memainkan peranan penting dalam perkembangan teologi Kristen.

Kesimpulan

Ayat 1 Tawarikh 6:25 memberikan kesempatan bagi kita untuk merenungkan bagaimana pemilihan dan peran keturunan dalam ibadah menginspirasi kita saat ini dalam pelayanan. Untuk memperdalam pengertian ini, kita bisa menggunakan alat referensi Alkitab yang ada, yang bisa membantu kita mencari dan memahami hubungan antara ayat-ayat di dalam Alkitab. Ini merupakan bagian dari metode studi Alkitab yang lebih besar, di mana kita dapat menggunakan cross-referencing sebagai alat menemukan hubungan antar teks dalam mengeksplorasi tema-tema rohani.

Dengan memahami 1 Tawarikh 6:25 melalui lensa berbagai komentar dan analisis yang dilakukan, kita dapat memperoleh wawasan yang lebih dalam tentang pelayan umat Tuhan, serta bagaimana kita dapat menerapkan prinsip-prinsip tersebut di dalam hidup kita hari ini.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab