2 Tawarikh 11:22 Arti Ayat Alkitab

Maka diangkat Rehabeam akan Abia, anak Maakha, dijadikannya penghulu dan kepala di antara segala kakak adiknya, sebab baginda hendak merajakan dia.

Ayat Sebelumnya
« 2 Tawarikh 11:21
Ayat Berikutnya
2 Tawarikh 11:23 »

2 Tawarikh 11:22 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Ulangan 21:15 IDN Gambar Ayat Alkitab
Ulangan 21:15 (IDN) »
Maka jikalau pada seorang laki-laki adalah dua orang bininya, seorang yang dikasihi, seorang yang dibenci, maka keduanya, yang dikasihi dan yang dibencipun, beranak laki-laki baginya, dan anak laki-laki yang sulung itu dari pada bini yang dibenci,

1 Tawarikh 5:1 IDN Gambar Ayat Alkitab
1 Tawarikh 5:1 (IDN) »
Bermula, maka bani Rubin, yaitu anak sulung Israel, karena ialah yang sulung, tetapi sebab sudah dinajiskannya peraduan bapanya, maka hak kesulungannya diberikan kepada bani Yusuf bin Israel; tetapi dalam daftar keturunan kesulungan itu tiada juga dibilang kepadanya.

1 Tawarikh 29:1 IDN Gambar Ayat Alkitab
1 Tawarikh 29:1 (IDN) »
Arakian, maka titah baginda raja Daud kepada segenap sidang itu: Adapun anakku Sulaiman, yang telah dipilih Allah seorangnya itu, ia itu lagi muda dan lemah lembut adanya, maka besarlah pekerjaan ini, karena bukan ia itu istana manusia, melainkan istana Tuhan Allah adanya.

2 Tawarikh 11:22 Komentar Ayat Alkitab

Makna Ayat Alkitab: 2 Tawarikh 11:22

2 Tawarikh 11:22 menyatakan bahwa Rehoboam, raja Yehuda, memilih pemimpin yang bijak dan terampil untuk mengatur rakyatnya. Dalam konteks ini, pemilihan pemimpin yang baik menunjukkan pentingnya kebijaksanaan dan integritas dalam kepemimpinan.

Pengantar

Dalam studi Alkitab, memahami "makna ayat Alkitab" sangat penting untuk memperdalam "pemahaman ayat Alkitab." Dengan menganalisis "penafsiran ayat Alkitab" melalui berbagai perspektif, kita dapat menemukan hubungan antara ayat-ayat yang berbeda dan belajar dari contoh sejarah yang diberikan.

Rujukan dan Penghubungan Ayat Alkitab

Ayat ini berhubungan dengan beberapa tema penting dalam Alkitab, antara lain:

  • 1 Raja-raja 12:6-8: Rehoboam meminta nasihat dari para penasehatnya.
  • Pengkhotbah 4:13: Menyiratkan bahwa pemimpin muda dapat dipandu oleh kebijaksanaan orang tua.
  • Amsal 11:14: Menekankan pentingnya nasihat dalam kepemimpinan.
  • Amsal 15:22: Mengatakan bahwa perencanaan yang baik melalui nasihat dapat mengarah pada keberhasilan.
  • Yesaya 1:26: Menunjukkan pentingnya pemimpin yang bijak dalam pemerintahan.
  • Yeremia 3:15: Menyebutkan pentingnya pemimpin yang sesuai dengan hati Allah.
  • Petrus 5:2: Menggambarkan ciri-ciri pemimpin gereja yang benar.
  • Ibrani 13:7: Mengajarkan tentang meneliti kehidupan pemimpin dan mengikutinya.

Ulasan Ayat

Berdasarkan komentar dari Matthew Henry, ayat ini menunjukkan bahwa pemilihan orang-orang yang bijak menjadi bagian dari keputusan mengatur kerajaan. Albert Barnes menambahkan bahwa Rehoboam menunjukkan kebijaksanaan dengan menyerahkan kekuasaan kepada yang mampu. Sementara Adam Clarke menyoroti bahwa keberhasilan sebuah kerajaan sering kali bergantung pada kualitas pemimpin yang dipilih dan konselor yang mendampingi mereka.

Pentingnya Kebijaksanaan dalam Kepemimpinan

Kebijaksanaan merupakan tema sentral dalam 2 Tawarikh 11:22. Pemilihan pemimpin yang bijak memiliki dampak langsung terhadap masyarakat yang dipimpin. Prinsip ini juga terlihat dalam surat-surat Paulus, di mana kebijaksanaan dalam gereja dipandang sebagai tanda dari pemimpin yang sejati.

Analisis Perbandingan Ayat

Dalam Analisis Perbandingan Ayat, kita bisa melihat pentingnya kebijaksanaan yang tercermin dalam berbagai bagian Alkitab. Misalnya:

  • Pembandingan Rehoboam dan Salomo: Salomo dikenal karena hikmatnya (1 Raja-raja 3:5-14) sedangkan Rehoboam, walaupun mendapatkan nasihat yang baik, tetap bertindak sebaliknya.
  • Konselor vs. Penguasa: Konsep untuk mendengarkan nasihat berlanjut dari 2 Tawarikh ini hingga ke masa Yesus dalam Injil.

Merenungkan Ayat Ini dalam Hidup Kita

Dalam konteks saat ini, kita dapat mengambil pelajaran dari pemilihan pemimpin yang bijak dalam keputusan sehari-hari. Cara kita memilih teman, mentor, bahkan pemimpin gereja juga mencerminkan nilai dari kebijaksanaan yang kita anut.

Jadilah Pemimpin dan Konselor yang Baik

Dengan memahami "penjelasan ayat Alkitab" ini, kita diingatkan akan tanggung jawab kita untuk mencari kebijaksanaan, baik dalam peran kita sebagai pemimpin maupun sebagai pengikut. Mari kita terus belajar dari kitab suci dan merenungkan isi nasihat yang baik dalam Alkitab.

Kesimpulan

2 Tawarikh 11:22 memberikan pelajaran berharga mengenai pentingnya memilih pemimpin yang bijak. Melalui ayat ini dan kaitannya dengan "penghubungan ayat-ayat Alkitab" lainnya, kita menjalani kehidupan yang lebih bermakna dan bijaksana. Oleh karena itu, mari kita mencari pemimpin yang bijak dan menjadi konselor yang baik dalam hidup kita sendiri.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab