Pemahaman Alkitab tentang Kolose 3:8

“Tetapi now tolonglah, buanglah semua ini: amarah, kemarahan, jahat, fitnah, dan perkataan kotor dari mulutmu.”

Dalam Kolose 3:8, Paulus memberikan instruksi yang sangat jelas kepada orang-orang percaya tentang perilaku dan sikap yang harus mereka tinggalkan. Ini adalah bagian dari sebuah pengajaran lebih besar mengenai bagaimana hidup dalam Kristus dan transformasi yang diperlukan untuk kehidupan Kristen yang sejati.

Makna Umum dari Kolose 3:8

Ayat ini mengajak umat Allah untuk melawan sifat-sifat buruk yang berasal dari dosa dan dunia lama, menggantikannya dengan karakter Kristus yang baru. Beberapa poin penting yang diambil dari komentar para ahli adalah:

• Pentingnya Pembuangan Sifat Buruk: Menurut Matthew Henry, Paulus berfokus pada pentingnya melepaskan semua perbuatan yang tidak sesuai dengan hidup yang dibaharui dalam Kristus. Ini mencakup kemarahan, fitnah, dan ucapan busuk.
• Karakter Kristiani: Albert Barnes menekankan bahwa orang Kristen seharusnya memiliki karakter yang memancarkan kasih dan kebaikan, jadi sifat-sifat negatif ini harus dijauhi agar tidak merusak kesaksian mereka.
• Transformasi Moral: Adam Clarke menyoroti bahwa ayat ini mengisyaratkan transformasi moral dan spiritual yang diharapkan setiap pengikut Kristus harus alami, meninggalkan perilaku lama.

Penjelasan lebih lanjut

Konteks dari Kolose 3:8 dapat dipahami sebagai panggilan untuk hidup terpisah dari nilai-nilai dunia yang rusak. Paulus mengajak kita untuk mempertimbangkan perilaku kita, dan banyak dari sifat buruk yang disebutkan di sini berakar pada amarah dan ketidakpuasan. Dalam hal ini, kolose 3:8 berfungsi sebagai pengingat bahwa kita harus resisten terhadap pengaruh-pengaruh dunia yang dapat menjauhi kita dari kesucian.

Cross-References Alkitab yang Terkait

Ada beberapa ayat lain dalam Alkitab yang sejalan dengan pengajaran dari Kolose 3:8, antara lain:

• Efesus 4:31 - “Segala kepahitan, dan kemarahan, dan amarah, dan perkataan jahat, hendaklah dibuang dari kamu.”
• Yakobus 1:20 - “Karena amarah manusia tidak mengerjakan kebenaran Allah.”
• Matius 15:18 - “Tetapi apa yang keluar dari mulut berasal dari hati, dan itulah yang menajiskan orang.”
• Roma 12:21 - “Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan.”
• 1 Petrus 2:1 - “Oleh sebab itu buanglah segala kejahatan dan segala tipu daya dan hipokrasi dan dengki dan segala fitnah.”
• Filipi 2:14 - “Lakukanlah segala sesuatu tanpa bersungut-sungut dan tanpa pertikaian.”
• Kolose 3:5 - “Mati kanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi.”

Koneksi Tematik dalam Alkitab

Menarik untuk dicatat bahwa tema pembuangan dosa dan hidup baru dalam Kristus banyak ditemukan di banyak tulisan Paulus dan dalam kitab-kitab lain. Ini menunjukkan pentingnya integritas karakter dalam kehidupan Kristen dan hubungan kita satu sama lain. Cross-referencing ayat-ayat ini memberikan pemahaman yang lebih kaya mengenai bagaimana kita diajarkan untuk hidup berbasis kasih. Ini menciptakan sebuah dialog antar kitab mengenai moralitas dan karakter dalam iman.

Metode Studi Ayat dan Keterkaitan

Pemahaman ayat-ayat Alkitab, seperti Kolose 3:8, dapat diperdalam dengan menggunakan tools for cross-referencing, Bible concordance, dan Bible cross-reference guide. Ini membantu kita untuk melihat bagaimana satu ayat berinteraksi dengan yang lain, dan bagaimana tema yang lebih luas dapat dilihat dari berbagai perspektif di dalam Kitab Suci.

Kesimpulan

Kolose 3:8 adalah panggilan bagi setiap orang percaya untuk membuang sifat-sifat yang merugikan dan tidak selaras dengan panggilan baru yang telah diterima dalam Kristus. Melalui kolaborasi pemahaman dari beberapa penafsir dan penghubungan ayat, kita dapat lebih memahami bagaimana hidup kita seharusnya dipandu oleh nilai-nilai Kerajaan Allah.