Makna dan Penafsiran Kolose 3:19

Kolose 3:19 berbunyi: “Hai suami-suami, kasihilah istrimu dan janganlah berlaku kasar terhadap dia.” Dalam ayat ini, Paulus memberikan instruksi jelas kepada suami tentang bagaimana seharusnya mereka berhubungan dengan istri mereka. Berikut adalah pemahaman dari beberapa kitab komentar tentang ayat ini.

Pemahaman Umum

Ayat ini menekankan pentingnya kasih dan penghormatan dalam hubungan suami-istri. Suruhan untuk mengasihi istri merupakan panggilan yang sangat fundamental bagi suami dalam menjalani kehidupan pernikahan.

Analisis dari Komentar Alkitab

• Matthew Henry: Menyebutkan bahwa kasih yang dimaksud adalah kasih tanpa syarat dan tulus, di mana suami harus menunjukkan lembut hati dan pengertian terhadap istri mereka. Hal ini menuntut suami untuk tidak bersikap keras atau kasar, melainkan membersihkan rumah tangga mereka dari ketegangan.
• Albert Barnes: Menggarisbawahi bahwa ajakan ini bukan saja untuk mengasihi tetapi juga untuk menjaga keharmonisan keluarga. Suami yang mengasihi istrinya akan membangun fondasi yang kuat untuk anak-anak mereka, menciptakan suasana yang penuh kasih dalam rumah tangga.
• Adam Clarke: Menekankan bahwa hubungan antara suami dan istri merupakan contoh dari hubungan Kristus dengan gereja. Suami adalah pemimpin, tetapi pemimpin yang penuh kasih, yang tidak sekali-kali menggunakan kekuasaan untuk menindas, tetapi untuk melayani.

Koneksi dengan Ayat Lain

Agar lebih memahami konteks dan aplikasinya, kita bisa merujuk kepada beberapa ayat lain yang berkaitan:

• Efesus 5:25: “Hai suami-suami, kasihilah istrimu, sama seperti Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya.”
• 1 Petrus 3:7: “Demikian pula, hai suami-suami, hiduplah serasi dengan istrimu...”
• Kidung Agung 8:6: “Taruhlah aku seperti meterai pada hatimu, seperti meterai pada lenganmu; sebab cinta itu hebat seperti maut...”
• Matius 19:6: “Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia.”
• Kolose 3:18: “Hai perempuan-perempuan, tunduklah kepada suamimu, seperti yang seharusnya dalam Tuhan.”
• 1 Korintus 7:3: “Hendaklah suami memenuhi kewajibannya terhadap istrinya dan istri pun demikian terhadap suaminya.”
• Galatia 5:22-23: “Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri.”

Pentingnya Kasih dalam Pernikahan

Kasih dalam pernikahan berfungsi sebagai pengikat, menjaga keutuhan dan keharmonisan hubungan. Kolose 3:19 mengingatkan kita bahwa dalam setiap interaksi di dalam rumah, kasih harus menjadi prinsip yang mendasari.

Kesimpulan

Kolose 3:19 mengajak suami untuk mengasihi istri dengan sungguh-sungguh dan memelihara suasana yang harmonis dalam rumah tangga. Pemahaman ini dapat diperdalam dengan merenungkan ayat-ayat lain yang meningkatkan pemahaman tentang hubungan suami-istri dalam konteks Alkitab.

Alat Bantu untuk Studi Alkitab

Untuk membantu memahami dan menemukan hubungan antar ayat, berikut adalah beberapa sumber yang bisa digunakan:

• Alat referensi Alkitab.
• Kongkordansi Alkitab.
• Panduan silang referensi Alkitab.
• Sistem referensi silang Alkitab.
• Metode studi Alkitab silang-ruang.
• Bahan referensi Alkitab yang komprehensif.
• Referensi rantai Alkitab.