Makna Daniel 6:11 - Penjelasan dan Tafsir

Ayat Daniel 6:11 berbunyi:

"Ketika Daniel mengetahui bahwa dekret itu telah ditandatangani, pergilah ia ke rumahnya. Di ruangan atas ia membuka jendelanya yang menghadap ke Yerusalem, dan tiga kali sehari ia berlutut, berdoa, dan memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya dahulu."

Pengantar

Ayat ini menawarkan wawasan mendalam mengenai ketekunan iman Daniel di tengah tantangan. Dalam kontek ini, kami akan menggabungkan interpretasi dari berbagai komentar publik untuk memberikan pemahaman yang lebih lengkap mengenai ayat ini.

Interpretasi Umum

Berdasarkan komentar Matthew Henry, ayat ini menggambarkan keberanian Daniel untuk tetap berdoa kepada Allah meskipun ada larangan resmi. Daniel menunjukkan keteguhan dan komitmen terhadap kepercayaannya, yang dapat menjadi teladan bagi semua orang beriman.

Analisis dan Makna

• Keteguhan Iman: Daniel tidak membiarkan ancaman menghalangi hubungannya dengan Tuhan. Albert Barnes menekankan bahwa Daniel berdoa dengan cara yang terbuka dan berani, bukan dengan sembunyi-sembunyi.
• Perbedaan dengan Hukum: Adam Clarke menunjukkan kontras antara hukum yang dikeluarkan oleh raja dan hukum Allah yang lebih tinggi. Daniel memilih untuk menegakkan hukum Tuhan dibandingkan hukum manusia.
• Simbol Jeremiad: Daniel berdoa dengan wajah menghadap Yerusalem, yang melambangkan harapan akan pemulihan dan pengakuan terhadap identitas sejatinya sebagai umat Allah.

Pesan Teologis

Ayat ini menyoroti pentingnya pengabdian kepada Tuhan, bahkan ketika keadaan tidak mendukung. Ini mengajak kita untuk memikirkan tentang komitmen kita dalam berdoa dan beriman di tengah kesulitan.

Pelajaran Moral

Dalam kehidupan sehari-hari, kita sering dihadapkan pada situasi di mana iman kita diuji. Dari Daniel, kita belajar bahwa tetap setia kepada prinsip dan keyakinan kita adalah hal yang penting, bahkan ketika kita menghadapi tekanan atau ancaman dari luar.

Referensi Silang

Ayat Daniel 6:11 memiliki beberapa referensi silang yang relevan, yaitu:

• Psalms 55:17: "Pagi, siang, dan malam aku mengeluh dan menghela napas..."
• 1 Thessalonians 5:17: "Tetaplah berdoa."
• Hebrews 11:6: "Tanpa iman adalah mustahil untuk berkenan kepada-Nya."
• Matthew 5:16: "Biarlah terangmu bercahaya di depan orang-orang..."
• Acts 5:29: "Kami lebih taat kepada Allah daripada kepada manusia."
• Revelation 2:10: "Jangan takut akan apa yang akan kamu derita."
• Philippians 4:6-7: "Janganlah kamu khawatir tentang apa pun..."

Kesimpulan

Daniel 6:11 mengingatkan kita akan kekuatan iman yang tulus dan berkomitmen. Dalam menghadapi tantangan, kita diajak untuk meneruskan praktik doa dan tetap setia pada Allah. Ayat ini mengajak kita untuk mencari dan mengidentifikasi hubungan antara berbagai ayat di Alkitab, sebagai alat untuk memperdalam pemahaman kita dan melihat gambaran yang lebih besar tentang iman Kristen.

Melalui alat dan panduan referensi Alkitab, kita dapat menyelami lebih dalam ayat-ayat ini dan menemukan koneksi yang dapat memperkaya perjalanan spiritual kita.