Keluaran 5:10 Arti Ayat Alkitab

Maka keluarlah segala pengerah dan mandur rakyat itu, lalu katanya kepada orang banyak: Inilah titah Firaun: Tiada lagi aku memberi jerami kepadamu.

Ayat Sebelumnya
« Keluaran 5:9
Ayat Berikutnya
Keluaran 5:11 »

Keluaran 5:10 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Keluaran 1:11 IDN Gambar Ayat Alkitab
Keluaran 1:11 (IDN) »
Maka diangkatnya akan beberapa orang, dijadikannya penghulu pengerah atas mereka itu, hendak dianiayakannya bani Israel dengan pekerjaan; maka dibangunkan mereka itu bagi Firaun dua buah kota perbekalan, yaitu Pitom dan Raamsis.

Keluaran 3:7 IDN Gambar Ayat Alkitab
Keluaran 3:7 (IDN) »
Maka firman Tuhan: Bahwa sesungguhnya telah Kulihat segala aniaya yang berlaku atas umat-Ku, yang di Mesir itu, serta Kudengar tangis mereka itu dari karena segala pengerahnya, bahkan, Aku mengetahui segala sengsaranya.

Amsal 29:12 IDN Gambar Ayat Alkitab
Amsal 29:12 (IDN) »
Jikalau seorang penghulu mengindahkan bohong, niscaya segala rakyatnya menjadi jahatlah kelak.

Keluaran 5:10 Komentar Ayat Alkitab

Pahami Makna dan Tafsir Keluaran 5:10

Keluaran 5:10 adalah bagian penting dari narasi Perjanjian Lama, di mana kita melihat interaksi antara Musa dan Firaun saat pihak Mesir menekan bangsa Israel. Dalam konteks ini, pemahaman mengenal ayat ini bisa sangat berharga. Mari kita lihat makna, tafsir, dan penjelasan dari Keluaran 5:10 dengan merujuk pada berbagai komentar klasik.

Penjelasan Ayat

Dalam Keluaran 5:10, kita menemukan pernyataan Firaun kepada para pengawas. Kata-kata ini mengungkapkan ketidakadilan dan penindasan yang dialami oleh bangsa Israel saat mereka bekerja keras sebagai budak. Firaun memerintahkan agar pengawas memaksakan tugas yang lebih berat pada mereka, menunjukkan penolakan untuk meringankan beban mereka, yang mencerminkan kekejaman dan ketidakpuasannya terhadap Musa dan tuntutannya untuk membebaskan umat Israel.

Makna dari Pelajaran yang Dapat Diambil

  • Kekuasaan dan Penindasan:

    Firaun mewakili kekuasaan yang otoriter dan ekstrem yang menindas yang lemah. Hal ini sesuai dengan tema utama dalam Alkitab tentang bagaimana kekuasaan dapat disalahgunakan.

  • Ketegangan antara Pemimpin dan Rakyat:

    Kekuatan kepemimpinan dan kesulitan yang dihadapi rakyat jelata adalah tema berulang dalam sejarah Alkitab.

  • Harapan dan Pembebasan:

    Meski dalam situasi kesulitan ini, kaum Israel mengandung harapan atas pembebasan yang akan datang, tema yang dapat sembilan kali baru dilihat di bagian berikutnya dalam kitab Keluaran.

Tafsir dari Para Ahli

Matthew Henry

Matthew Henry menekankan bahwa di sini kita melihat perwujudan kekejaman yang nyata serta penindasan yang berlebihan. Dia membahas bagaimana Firaun dihadapkan pada keputusan untuk mempertahankan kendali. Ketidakmampuan Firaun untuk melihat lebih dari kekuasaannya membawa pada konsekuensi serius bagi bangsa Israel dan juga bagi dirinya sendiri.

Albert Barnes

Albert Barnes mengarahkan perhatian kita pada perspektif yang lebih luas, menjelaskan bahwa tindakan Firaun yang menambah beban kerja para Israel adalah sikap perlawanan terhadap Allah dan kehendak-Nya yang dinyatakan melalui Musa. Barnes menekankan bahwa tindakan Firaun ini akan mengarah pada pembalasan ilahi.

Adam Clarke

Adam Clarke menguraikan teknis dalam penggunaan kata-kata oleh Firaun, menunjukkan pada ketidakberdayaan dan keputusasaannya yang sejalan dengan ketidakmampuan untuk melihat dampak dari tindakannya. Pandangan Clarke menyiratkan bahwa Firaun kekurangan rasa kemanusiaan yang dapat membawa kehancuran bagi dirinya sendiri dan kekuasaannya.

Referensi Silang Ayat yang Terkait

  • Keluaran 1:13-14 - Penindasan awal umat Israel di Mesir.
  • Keluaran 3:7-10 - Panggilan Musa untuk membebaskan umat Allah.
  • Keluaran 5:22-23 - Respons Musa kepada Tuhan atas penindasan yang terjadi.
  • Keluaran 6:1-5 - Janji Tuhan tentang pembebasan bangsa Israel.
  • Yesaya 19:1 - Nubuat tentang kehancuran Mesir.
  • Matius 5:10-12 - Berkat bagi mereka yang dianiaya.
  • Roma 8:18 - Penderitaan sekarang tidak sebanding dengan kemuliaan yang akan datang.

Koneksi Tematik dalam Alkitab

Dalam memahami Keluaran 5:10, kita dapat menjalin berbagai koneksi tematik dengan ayat-ayat lain. Tema penindasan dan pembebasan dapat dilihat melalui lensa:

  • Hubungan antara rakyat Tuhan dan para penindas sepanjang sejarah, seperti yang terlihat di dalam Mazmur dan Nabi-nabi.
  • Perbandingan antara pengalaman kaum Israel di Mesir dan penindasan yang dialami oleh umat Kristen di masa awal gereja.
  • Pelajaran moral tentang keadilan dan kebangkitan suara mereka yang teraniaya melawan ketidakadilan.

Kesimpulan

Keluaran 5:10 mengungkapkan pengertian yang mendalam tentang penindasan, pengharapan, dan hubungan antara Allah dan umat-Nya. Melalui berbagai komentar dari Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke, kita mendapatkan perspektif yang lebih jelas tentang tema sentral dalam ayat ini. Pembaca yang mencari cara untuk memasukkan pengetahuan ini dalam studi Alkitab mereka dapat memanfaatkan bahan ini sebagai pemandu untuk memperdalam pemahaman mereka melalui metode silang referensi Alkitab dan menyelidiki tema yang lebih luas yang sering berulang dalam Mu'llaf.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab