Old Testament
Kejadian Keluaran Imamat Bilangan Ulangan Yosua Hakim-hakim Rut 1 Samuel 2 Samuel 1 Raja-raja 2 Raja-raja 1 Tawarikh 2 Tawarikh Ezra Nehemia Ester Ayub Mazmur Amsal Pengkhotbah Kidung Agung Yesaya Yeremia Ratapan Yehezkiel Daniel Hosea Yoel Amos Obaja Yunus Mikha Nahum Habakuk Zefanya Hagai Zakharia MaleakhiEzra 7:26 Ayat Alkitab
Ezra 7:26 Arti Ayat Alkitab
Maka barangsiapa yang tiada menurut firman Allahmu dan titah raja itu, hendaklah dengan segera dikenakan hukum mati dibunuh atau dibuang ke luar negeri atau didenda hartanya atau dibelenggu.
Ezra 7:26 Referensi Silang
Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Ezra 6:11 (IDN) »
Dan lagi titahku akan barangsiapa yang mengubahkan titah ini, niscaya sebatang tiang kayu kelak akan dibantun dari dalam rumahnya, lalu dihunjam dan iapun digantungkan padanya, dan karena sebab itu rumahnyapun dijadikan tandas.

Ulangan 13:1 (IDN) »
Sebermula, maka apabila di antara kamu bangunlah seorang nabi atau pemimpi, maka diberikannya akan kamu suatu tanda atau mujizat,

2 Tawarikh 30:12 (IDN) »
Dan lagi di tanah Yehudapun nyatalah tangan Allah, yang mengadakan mereka itu sekalian sehati juga, sehingga diturutnya titah baginda dan pesan segala penghulu, setuju dengan firman Tuhan.

Mazmur 52:5 (IDN) »
(52-7) Tetapi Allah juga akan merobohkan dikau kelak pada selama-lamanya; Iapun akan mencabut dan membantun engkau dari dalam kemahmu, bahkan, Iapun akan mencabut engkau dari dalam negeri segala orang hidup. -- Selah.

Daniel 6:26 (IDN) »
(6-27) Bahwa aku ini memberi titah, dalam segenap hukumat kerajaanku hendaklah orang gentar dan takut akan Allahnya Daniel, karena Ialah Allah yang hidup, dan yang kekal pada selama-lamanya, dan kerajaan-Nyapun tiada berubah dan pemerintahan-Nyapun tiada berkesudahan adanya!

Daniel 3:28 (IDN) »
Maka titah raja nebukadnezar: Segala puji bagi Allahnya Saderakh, Mesakh dan Abed-nego! yang sudah menyuruhkan malaekat-Nya dan sudah meluputkan hamba-hamba-Nya yang telah harap pada-Nya dan tiada mau menurut titah raja, melainkan telah diserahkannya tubuhnya akan tiada berbuat ibadat atau menyembah kepada dewata, melainkan kepada Allahnya juga.
Ezra 7:26 Komentar Ayat Alkitab
Ezra 7:26 - Penjelasan dan Makna Ayat Alkitab
Dalam Ezra 7:26, kita menemukan pernyataan yang sangat penting mengenai otoritas dan tanggung jawab yang diberikan kepada Ezra sebagai pemimpin umat Israel. Ayat ini berbunyi: "Dan siapa yang tidak mau taat kepada hukum Allahmu dan kepada hukum raja, maka ia akan dihukum dengan keras, baik dengan kematian, atau dengan pengasingan, atau dengan denda yang berat, atau dengan penjara."
Mari kita telaah ayat ini lebih dalam menggunakan wawasan dari beberapa komentari publik.
Makna Dasar
Ayat ini menekankan pentingnya ketaatan terhadap hukum Allah dan hukum kerajaan. Ezra, sebagai pengajar dan pemimpin, diberikan tanggung jawab untuk memastikan bahwa umatnya berkomitmen untuk hidup sesuai dengan hukum Tuhan. Ketaatan bukan hanya suatu tindakan, melainkan sebuah sikap hati yang harus dipegang oleh semua orang yang mengaku sebagai umat Tuhan.
Pemahaman dan Interpretasi
Komentar dari Matthew Henry menyoroti betapa seriusnya tanggung jawab yang dibebankan kepada Ezra. Dia mengingatkan bahwa otoritas yang diberikan kepadanya adalah untuk memulihkan dan menjaga kesucian umat. Hukum bukan hanya sekedar aturan, tetapi juga merupakan pedoman yang mencerminkan karakter Allah.
Albert Barnes menambahkan bahwa hukuman yang ditetapkan dalam ayat ini bukan hanya sebagai alat untuk mengendalikan perilaku, tetapi juga sebagai sarana untuk menjaga integritas masyarakat. Dengan adanya ancaman hukuman, diharapkan umat dapat memahami pentingnya ketaatan untuk kesejahteraan bersama.
Dari perspektif Adam Clarke, ayat ini menjelaskan bahwa ketaatan bukanlah pilihan, melainkan sebuah keharusan untuk semua yang berada di bawah hukum. Dia menekankan bahwa hukum yang berlaku tidak hanya bersifat religius, tetapi juga bersifat sipil, sehingga menggambarkan kesatuan antara kehidupan spiritual dan kehidupan sehari-hari.
Konteks Historis
Pentingnya konteks historis juga tidak dapat diabaikan. Pada waktu Ezra, umat Israel baru pulang dari pembuangan di Babel, dan mereka perlu diteguhkan kembali dalam iman mereka. Ketaatan kepada hukum Allah menjadi sangat vital untuk pemulihan iman dan identitas sebagai umat pilihan Allah.
Pentingnya Ketaatan
Ketaatan dalam konteks ini memiliki beberapa aspek:
- Ketaatan Spiritual: Menghormati hukum Tuhan sebagai pedoman hidup yang membawa berkat.
- Ketaatan Sosial: Mematuhi hukum dan peraturan yang diberlakukan dalam masyarakat untuk menciptakan ketertiban.
- Ketaatan Moral: Menjaga integritas pribadi dan komunitas sesuai dengan apa yang diajarkan oleh Alkitab.
Referensi Silang Alkitab
Ayat ini memiliki beberapa referensi silang yang memperahankan tema tema ketaatan dan tanggung jawab, antara lain:
- Deuteronomy 28:1-2: Berkat bagi orang yang taat kepada hukum Allah.
- Joshua 1:8: Pentingnya merenungkan hukum Tuhan untuk keberhasilan.
- Proverbs 3:1-2: Janji berkat karena ketaatan kepada perintah Allah.
- Romans 13:1: Ketaatan kepada pemerintah sebagai bentuk ketaatan kepada Tuhan.
- Hebrews 13:17: Menghormati pemimpin spiritual dan mengikuti ajarannya.
- Matthew 5:19: Siapa yang melanggar hukum Allah dan mengajarkan orang lain untuk melanggar.
- 1 Peter 2:13-14: Pentingnya ketaatan kepada aturan pemerintah.
Kesimpulan
Ezra 7:26 mengandung makna yang dalam mengenai peran peserta dalam menjalankan hukum Allah serta tanggung jawab yang datang bersamaan dengan otoritas. Ayat ini mengingatkan kita untuk tidak hanya memahami dan menjunjung tinggi hukum Tuhan, tetapi juga untuk membagikan nilai-nilai tersebut kepada masyarakat di sekitar kita. Ketaatan, baik kepada hukum Allah maupun hukum duniawi, menciptakan lingkungan yang aman dan berkat bagi umat Tuhan.
Dalam pencarian kita akan makna ayat Alkitab, penting untuk menggunakan alat-alat untuk cross-referencing Alkitab agar dapat memperdalam pemahaman kita. Dengan memahami hubungan antara berbagai ayat, kita dapat mengformulasi pemahaman yang lebih komprehensif tentang ajaran-ajaran Alkitab dan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.