Yeremia 2:14 Arti Ayat Alkitab

Hambakah Israel itu? anak emaskah ia? Mengapa maka ia sudah jadi akan rampasan?

Ayat Sebelumnya
« Yeremia 2:13
Ayat Berikutnya
Yeremia 2:15 »

Yeremia 2:14 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Keluaran 4:22 IDN Gambar Ayat Alkitab
Keluaran 4:22 (IDN) »
Maka pada masa itu hendaklah katamu kepada Firaun demikian: Inilah firman Tuhan: Bahwa Israel itulah anak-Ku laki-laki, yaitu anak-Ku yang sulung.

Kejadian 15:3 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kejadian 15:3 (IDN) »
Dan lagi sembah Abram: Bahwa sesungguhnya tiadalah Tuhan mengaruniakan anak buah kepada sahaya, niscaya seorang hamba yang diperanakkan dalam rumah sahaya itu akan menjadi waris sahaya.

Pengkhotbah 2:7 IDN Gambar Ayat Alkitab
Pengkhotbah 2:7 (IDN) »
Bahwa sudah kuperoleh beberapa orang hamba dan sahaya, dan beberapa anak emaspun adalah padaku, dan lagi adalah padaku perolehan lembu dan kambing domba amat banyak, terlebih dari pada segala orang yang dahulu dari padaku di Yeruzalem.

Yesaya 50:1 IDN Gambar Ayat Alkitab
Yesaya 50:1 (IDN) »
Demikianlah firman Tuhan: Di manakah surat talak ibumu, yang Kuberikan kepadanya akan menyuruhkan dia pergi? Atau di mana gerangan piutang-Ku, kepadanya juga sudah Kujual engkau? Bahwasanya karena sebab segala kesalahanmu maka engkau sudah dijual, dan karena sebab durhakamu maka ibumupun sudah disuruh pergi.

Yeremia 2:14 Komentar Ayat Alkitab

Makna Ayat Alkitab: Yeremia 2:14

Yeremia 2:14 berbicara tentang identitas Israel sebagai hamba dan situasi mereka yang terjebak dalam dosa. Dalam pemahaman umum, ayat ini mengisyaratkan kejatuhan moral dan spiritual bangsa Israel. Sebagai komentator, kita bisa melihat bahwa berbagai penafsir Alkitab, seperti Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke, memberikan wawasan yang berharga tentang konteks dan makna ayat ini.

Interpretasi dan Penjelasan Ayat

Yeremia menekankan bahwa Israel adalah budak, bukan secara fisik, tetapi dalam arti spiritual—mereka telah memilih untuk melayani dewa-dewa lain alih-alih Tuhan yang sejati. Ini termasuk pemahaman tentang bagaimana pilihan mereka membawa kepada penurunan moral dan keruhanian.

  • Identitas sebagai Hamba:

    Matthew Henry menjelaskan bahwa umat Israel, yang seharusnya menjadi hamba Tuhan, malah menjadi hamba dosa dan keinginan duniawi.

  • Keadaan Dosa:

    Albert Barnes mengemukakan bahwa keadaan mereka yang terjebak dalam dosa membuat mereka tidak berdaya, seperti hamba yang tidak memiliki kendali atas hidupnya.

  • Panggilan untuk Pertobatan:

    Adam Clarke menekankan bahwa dalam konteks ayat ini, Tuhan memanggil umat-Nya untuk kembali kepada-Nya dan meninggalkan jalur yang salah yang mereka pilih.

Hubungan dengan Ayat-Ayat Lain

Ayat ini juga memiliki beberapa kaitan dengan ayat-ayat lain dalam Alkitab. Berikut adalah beberapa referensi silang yang terkait dengan Yeremia 2:14:

  • Yohanes 8:34: "Sesungguhnya, sesungguhnya Aku berkata kepadamu, bahwa setiap orang yang berbuat dosa, adalah hamba dosa."
  • Roma 6:16: "Apakah kamu tidak tahu, bahwa siapa yang kamu persembahkan sebagai hamba untuk taat, kamu adalah hamba dari orang itu?"
  • 1 Korintus 6:19-20: "Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu?"
  • 2 Petrus 2:19: "Karena, jika mereka tidak dapat menghindarkan diri dari perbudakan korupsi, mereka juga akan terikat olehnya."
  • Galatia 5:1: "Kristus telah memerdekakan kita supaya kita benar-benar merdeka; sebab itu berdirilah dengan teguh, dan jangan mau lagi dikenakan kuk perbudakan."
  • Yesaya 43:21: "Ini adalah bangsa yang telah Kaujadikan untuk diri-Ku, mereka akan memberitakan puji-pujian-Ku."
  • Efesus 2:1-2: "Dan kamu juga, yang telah menghidupkan, ketika kamu masih mati oleh pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu."

Menghubungkan Ayat dengan Tema Alkitab

Ayat ini menciptakan dialog antara perjanjian lama dan perjanjian baru, menggambarkan konsekuensi dari dosa serta panggilan untuk pertobatan. Ini juga menghubungkan tema penebusan dan kedamaian melalui pengorbanan Kristus, yang membuka jalan bagi keselamatan dan mengeluarkan kita dari perbudakan dosa.

Aplikasi Pribadi

Dalam penerapan pribadi, kita harus merenungkan apakah kita juga terjebak dalam cara-cara tertentu yang menjauhkan kita dari Tuhan. Peneguhan untuk bertobat dan kembali kepada Tuhan adalah inti dari apa yang Yeremia sampaikan. Memahami hubungan kita dengan Tuhan dan menghindari jalan-jalan yang membawa kita kepada dosa adalah hal yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari kita.

Kesimpulan

Melalui pemahaman mendalam tentang Yeremia 2:14, kita belajar tentang bahaya perbudakan dosa dan pentingnya kembali kepada Tuhan. Dengan memperhatikan konteks yang lebih luas dalam Alkitab, kita dapat melihat bagaimana ayat ini tidak hanya berlaku untuk umat Israel pada zaman Yeremia, tetapi juga bagi kita saat ini.

Dengan mengeksplorasi makna ayat Alkitab ini dan melakukan analisis perbandingan ayat Alkitab, kita dapat memperdalam pemahaman kita tentang firman Tuhan. Harapannya, melalui referensi silang Alkitab, kita dapat menemukan kemiripan antara ayat-ayat Alkitab dan menjembatani tema-tema dalam Alkitab.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab