Penjelasan Alkitab: Yohanes 11:4

Yohanes 11:4: "Tetapi ketika Yesus mendengar hal itu, Ia berkata: 'Penyakit ini tidak mengarah pada kematian, tetapi untuk kemuliaan Allah, supaya Anak Allah dimuliakan oleh sebabnya.'

Ayat ini merujuk kepada peristiwa ketika Yesus menerima kabar tentang sakitnya Lazarus, sahabat-Nya. Ada beberapa makna dan penafsiran penting dari ayat ini yang diambil dari beberapa komentar publik termasuk Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke yang akan kita bahas di bawah ini.

Makna dan Penafsiran

Secara keseluruhan, Yohanes 11:4 mengungkapkan inti ajaran Yesus bahwa setiap kesakitan dan penderitaan, bahkan yang membawa kepada kematian, tidaklah tanpa tujuan. Berikut adalah beberapa poin penting:

• Kemuliaan Allah:

  Matthew Henry menunjukkan bahwa tujuan dari penyakit Lazarus adalah untuk memuliakan Allah. Ini menekankan bahwa setiap situasi, bahkan yang sulit sekalipun, dapat digunakan oleh Tuhan untuk membawa kemuliaan-Nya.

• Perbuatan Yesus:

  Albert Barnes melanjutkan dengan menjelaskan bahwa Yesus memandang keadaan sepertinya sebagai kesempatan untuk menampakkan kuasa-Nya, menunjukkan bahwa Dia adalah sumber kehidupan dan kuasa atas kematian.

• Meski tampak sebaliknya:

  Adam Clarke menekankan bahwa tidak semestinya kelihatannya menakutkan atau negatif, karena Yesus sudah tahu bahwa penyakit itu tidak akan berakhir pada kematian. Dia ingin mengajak kita percaya bahwa Dia memiliki rencana yang lebih besar.

Connections Between Bible Verses

Berdasarkan penjelasan di atas, ada beberapa referensi silang Alkitab yang relevan untuk memperdalam pemahaman kita. Berikut adalah beberapa ayat yang dapat dipertimbangkan:

• Yohanes 9:3 - "Tetapi Yesus menjawab: 'Bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi supaya pekerjaan-pekerjaan Allah dinyatakan dalam dirinya.'
• Yohanes 10:10 - "Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan."
• Roma 8:28 - "Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk kebaikan mereka yang mengasihi Dia."
• 2 Korintus 1:20 - "Karena semua janji Allah adalah 'ya' dalam Dia, dan oleh Dia juga adalah 'Amin' bagi kemuliaan Allah melalui kita."
• Matius 5:16 - "Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."
• Roma 5:3-5 - "Dan bukan hanya itu, tetapi kita juga bermegah dalam penderitaan kita, karena kita tahu bahwa penderitaan itu menghasilakan ketekunan."
• Filipi 1:12 - "Aku ingin supaya kamu tahu, saudara-saudara, bahwa apa yang menimpaku ini, malah telah membawa kemajuan injil."

Kesimpulan dan Relevansi

Yohanes 11:4 tidak hanya menggambarkan kejadian tertentu, tetapi juga menawarkan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana Tuhan bekerja dalam hidup kita, termasuk saat-saat penderitaan. Melalui penjelasan dan analisa dari berbagai komentar Alkitab bisa membantu kita mendapatkan pemahaman lebih mendalam tentang tema ini. Ketika kita menghadapi kesulitan, hendaklah kita selalu mencari cara untuk mengaitkannya dengan kemuliaan Allah, sama seperti yang dilakukan Yesus dalam konteks ini.

Strategi untuk Memahami Alkitab

Untuk mendalami lebih jauh, berikut adalah beberapa alat dan metode yang dapat membantu dalam studi Alkitab terkait:
- Alat untuk cross-referencing Alkitab seperti alat Bible concordance.
- Gunakan panduan cross-reference Alkitab untuk menemukan tema yang relevan.
- Pelajari metode studi Alkitab yang menggunakan referensi silang.

Kesalahan umumnya

Banyak orang mengalami kesalahpahaman terkait konteks ayat-ayat tersebut, seringkali melihatnya dari sudut pandang manusia tanpa mempertimbangkan tujuan ilahi. Bagi sudi mencari pemahaman yang lebih mendalam, sangat penting untuk menghinggakan keinginan meneliti latar belakang ayat-ayat dalam Alkitab.