Old Testament
Kejadian Keluaran Imamat Bilangan Ulangan Yosua Hakim-hakim Rut 1 Samuel 2 Samuel 1 Raja-raja 2 Raja-raja 1 Tawarikh 2 Tawarikh Ezra Nehemia Ester Ayub Mazmur Amsal Pengkhotbah Kidung Agung Yesaya Yeremia Ratapan Yehezkiel Daniel Hosea Yoel Amos Obaja Yunus Mikha Nahum Habakuk Zefanya Hagai Zakharia MaleakhiYosua 3:1 Ayat Alkitab
Yosua 3:1 Arti Ayat Alkitab
Bermula, maka Yusakpun bangunlah pagi-pagi, dan mereka itu berangkat dari Sittim, lalu sampailah kepada Yarden, baik ia baik segala bani Israel, maka bermalamlah mereka itu di sana dahulu dari pada menyeberang.
Yosua 3:1 Referensi Silang
Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Yosua 2:1 (IDN) »
Bermula, maka diam-diam Yusak bin Nun telah menyuruhkan dua orang dari Sittim akan penyuluh, katanya: Pergilah kedua kamu mengintai tanah itu dan negeri Yerikho. Lalu orang itupun pergilah, maka masuklah keduanya ke dalam rumah seorang perempuan yang sundal adanya, bernama Rahab, hendak tidur di sana.

Markus 1:35 (IDN) »
Maka pada dini hari ketika lagi gelap, bangunlah Yesus, lalu keluarlah Ia pergi kepada suatu tempat yang sunyi, di sanalah Dia berdoa.

Kejadian 22:3 (IDN) »
Maka bangunlah Ibrahim pagi-pagi hari, dipelanakannya keledainya, lalu dibawanya sertanya akan dua orang hambanya dan akan Ishak anaknyapun dan dibelahnya kayu akan korban bakaran, lalu berangkatlah ia berjalan ke tempat yang telah dikatakan Allah kepadanya.

Bilangan 25:1 (IDN) »
Sebermula, maka tinggallah orang Israel di Sittim, lalu orang banyak itu mulai berkendak dengan perempuan Moab.

Mazmur 119:60 (IDN) »
Bahwa aku bersegera dengan tiada berlambatan akan memeliharakan segala hukum-Mu.

Yeremia 7:13 (IDN) »
Maka sekarangpun, tegal kamu membuat segala perbuatan ini, demikianlah firman Tuhan, dan Akupun sudah bangun serta berfirman kepadamu dari pagi-pagi, tetapi tiada kamu mau dengar, dan Akupun sudah memanggil kamu, tetapi tiada kamu menyahut;

Yeremia 25:3 (IDN) »
Mulai dari tahun ketiga belas dari pada kerajaan Yosia bin Amon, raja Yehuda, sampai kepada hari ini, yaitu pada tahun yang ketiga likur, sudah datang firman Tuhan kepadaku dan aku sudah menyampaikan dia kepadamu dan aku berkata-kata kepadamu dari pagi-pagi, tetapi tiada juga kamu dengar.

Yeremia 26:5 (IDN) »
serta enggan mendengar akan kata hamba-Ku, yaitu segala nabi-nabi, yang Kusuruhkan kepadamu, yaitu Kusuruhkan dari pagi-pagi, tetapi tiada kamu mau dengar;

Mikha 6:5 (IDN) »
Hai umat-Ku! Ingatlah kiranya akan barang yang dibicarakan oleh Balak, raja Moab itu, dan akan barang yang disahut kepadanya oleh Bileam bin Beor, dan akan segala perkara yang telah jadi dari Sitim sampai ke Gilgal, supaya diketahui olehmu akan segala kebenaran Tuhan.
Yosua 3:1 Komentar Ayat Alkitab
Pengertian Alkitabiah tentang Yosua 3:1
Yosua 3:1 berbicara tentang persiapan bangsa Israel untuk melintasi Sungai Yordan, yang merupakan langkah penting dalam perjalanan mereka menuju Tanah Perjanjian. Dalam konteks ini, pemahaman yang lebih dalam tentang ayat ini dapat membantu kita memahami makna dan tujuan di balik tindakan ini.
Analisis Ayat
Dalam Yosua 3:1, penekanan terletak pada tindakan bangsa Israel yang bersatu dan mengikuti petunjuk Tuhan. Hal ini menandakan bahwa untuk mencapai tujuan Ilahi, kita perlu mendengarkan dan taat pada firman Tuhan. Ini juga menunjukkan kepercayaan yang mereka miliki kepada pemimpin mereka, Yosua, dan kepada Tuhan yang membawa mereka ke tempat yang dijanjikan.
Persiapan dan Ketekunan
Matthew Henry mencatat pentingnya persiapan spiritual sebelum melakukan langkah besar dalam hidup. Dalam konteks ini, bangsa Israel tidak hanya bersiap secara fisik untuk menyeberang sungai, tetapi juga harus mempersiapkan hati dan pikiran mereka untuk mengikuti rencana Tuhan. Hal ini relevan bagi kita ketika kita melakukan langkah besar dalam hidup kita—apakah itu memulai karir baru, keluarga, atau pelayanan.
Makna Simbolis
Albert Barnes mencatat bahwa Sungai Yordan memiliki makna simbolis yang dalam, melambangkan batas antara masa lalu dan masa depan. Melintasi sungai ini adalah pengakuan akan transisi dari kehidupan di padang gurun ke kehidupan yang dijanjikan. Oleh karena itu, Yosua 3:1 mengajak kita untuk merenungkan perjalanan hidup kita dan apa yang telah kita lalui untuk mencapai tujuan yang lebih baik.
Kepemimpinan Yosua
Adam Clarke menyoroti pentingnya kepemimpinan Yosua sebagai seorang pemimpin terpilih yang memandu umat Allah. Keberanian dan komitmen Yosua menjadi kunci dalam menjalani misi yang besar ini. Saat kita merenungkan ayat ini, penting bagi kita untuk berpikir tentang pemimpin dalam hidup kita dan bagaimana mereka memengaruhi perjalanan spiritual kita.
Konteks Sejarah dan Teologis
Dalam konteks sejarah, Yosua 3:1 mengajak kita untuk melihat bagaimana bangsa Israel menghadapi tantangan besar dalam sejarah mereka. Mereka harus percaya pada janji Tuhan dan mematuhi petunjuk-Nya, yang mengarah pada penggenapan janji Tuhan akan Tanah Perjanjian. Ini mengajak kita untuk mengevaluasi kepercayaan dan ketaatan kita terhadap Tuhan dalam tantangan kita sendiri.
Referensi Silang Alkitab
- Keluar 14:21-22 - Mukjizat penyeberangan Laut Merah.
- Yosua 1:2 - Perintah Tuhan kepada Yosua untuk memimpin bangsa Israel memasuki Tanah Perjanjian.
- Yosua 4:1-7 - Penempatan batu peringatan setelah penyeberangan.
- 1 Korintus 10:1-4 - Paulus menyinggung pengalaman Israel sebagai pelajaran bagi orang Kristen.
- Ibrani 11:29 - Mengingat iman bangsa Israel dalam menyeberangi Yordan.
- Efesus 2:8-9 - Pengingat tentang keselamatan oleh iman.
- Roh 5:1-5 - Menghadapi tantangan dengan iman.
Kesimpulan
Yosua 3:1 memberikan pelajaran yang berharga tentang ketaatan, kepemimpinan, dan iman. Menggabungkan pemahaman dari berbagai perspektif komentar Alkitab, kita dapat melihat hubungan yang lebih dalam antara ayat ini dan tema-tema iman yang lebih luas. Sebagai pembaca, kita diundang untuk merenungkan perjalanan iman kita sendiri dan persiapan yang perlu kita lakukan sebelum melangkah ke dalam rencana Tuhan yang lebih besar.
Apakah kita siap melangkah ke dalam janji Tuhan dengan iman dan ketaatan yang penuh?
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.