Hakim-hakim 6:26 Arti Ayat Alkitab

Setelah itu bangunkanlah sebuah mezbah bagi Tuhan, Allahmu, di atas kemuncak bukit ini pada tempat yang baik, lalu ambillah akan lembu muda yang kedua itu, persembahkanlah dia akan korban bakaran dengan kayu dari hutan yang telah kautebang itu.

Ayat Sebelumnya
« Hakim-hakim 6:25
Ayat Berikutnya
Hakim-hakim 6:27 »

Hakim-hakim 6:26 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

1 Korintus 14:40 IDN Gambar Ayat Alkitab
1 Korintus 14:40 (IDN) »
Tetapi segala perkara itu hendaklah dilakukan dengan senonoh dan dengan peraturannya.

2 Samuel 24:18 IDN Gambar Ayat Alkitab
2 Samuel 24:18 (IDN) »
Maka datanglah Gad mendapatkan Daud pada hari itu juga, serta katanya kepadanya: Pergilah engkau naik dan bangunkanlah akan Tuhan sebuah mezbah di tempat mengirik Arauna, orang Yebuzi itu.

1 Korintus 14:33 IDN Gambar Ayat Alkitab
1 Korintus 14:33 (IDN) »
karena Allah Ialah Tuhan sejahtera, bukannya kusut. Maka seperti di dalam segala sidang jemaat orang suci,

Hakim-hakim 6:26 Komentar Ayat Alkitab

Makna Ayat Alkitab: Hakim-Hakim 6:26

Ayat Referensi: Hakim-Hakim 6:26: "Dan setelah itu engkau harus membangun sebuah mezbah bagi TUHAN, Allahmu di atas puncak ini, dan engkau harus mengambil lembu jantan yang kedua dan mempersembahkannya sebagai korban bakaran dengan kayu dari pokok-pokok berhala yang engkau tebang itu."

Pendahuluan

Ayat ini merupakan bagian dari kisah Gideon, yang dipanggil oleh Tuhan untuk menyelamatkan Israel dari penindasan bangsa Midian. Dalam konteks ini, Allah memerintahkan Gideon untuk menghancurkan berhala dan membangun mezbah bagi-Nya. Mari kita eksplorasi makna ayat ini dengan menggunakan berbagai perspektif dari komentator Alkitab yang terkenal.

Analisis Ayat

Ayat ini menekankan pentingnya penyembahan yang benar kepada Allah dan penghancuran dari berhala-berhala yang mengganggu. Dengan membangun mezbah kepada Tuhan, Gideon diteguhkan dalam misi ilahi dan diingatkan akan komitmen kepada Allah.

Gideon dan Tugasnya

  • Matthew Henry: Menyatakan bahwa pembangunan mezbah adalah tindakan peneguhan iman dan pengakuan terhadap kedaulatan Allah. Gideon harus menghapus semua penyembahan yang salah untuk mengembalikan hati bangsa Israel kepada Tuhan.
  • Albert Barnes: Menggarisbawahi bahwa perintah untuk membangun mezbah di atas "puncak ini" mencerminkan pemilihan tempat yang strategis, menunjukkan pengabdian yang eksplisit. Ini adalah simbol ketaatan dan pencerahan spiritual bagi Gideon dan masyarakat.
  • Adam Clarke: Mengemukakan bahwa pengorbanan lembu jantan yang kedua tidak hanya memiliki arti ritual tetapi juga menandakan pemulihan hubungan antara Allah dan umat-Nya, yang telah terputus oleh penyembahan berhala.

Makna Tematik

Ayat ini dapat dihubungkan dengan beberapa tema penting dalam Alkitab, termasuk:

  • Pentingnya penyembahan yang murni.
  • Penghapusan penyembahan berhala.
  • Panggilan untuk bertobat dan kembali kepada Allah.

Melihat Kemaslahatan dalam Konteks Alkitab

Dalam memahami ayat Hakim-Hakim 6:26, penting untuk melihat beberapa ayat silang yang dapat membantu kita dalam mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam:

  • Ulangan 12:2 - Menghancurkan tempat-tempat penyembahan asing.
  • Yeremia 11:13 - Peringatan tentang berhala.
  • Ulangan 6:5 - Mencintai Tuhan dengan segenap hati.
  • 1 Raja-raja 18:30 - Nabi Elia membangun mezbah bagi Tuhan.
  • Efesus 5:11 - Menyatakan kebaikan dan kegelapan.
  • 1 Korintus 10:14 - Menghindari penyembahan berhala.
  • Roma 12:1 - Menyerahkan diri sebagai korban yang hidup.

Cara Menyambungkan Ayat-Ayat Alkitab

Menghubungkan ayat-ayat Alkitab merupakan cara yang baik untuk memperdalam pemahaman kita. Dalam konteks ini, kita dapat menggunakan alat untuk saling merujuk dalam Alkitab dan koncordansi Alkitab untuk mendalami tema-tema tersebut lebih lanjut.

Metode Studi

  • Studi saling merujuk Alkitab: Mencari ayat yang memiliki tema atau pesan yang serupa untuk mendapatkan gambaran yang lebih luas tentang pengajaran Tuhan.
  • Meneliti hubungan antara Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru: Misalnya, mencoba melihat bagaimana penyembahan yang benar kembali ditekankan dalam ajaran Yesus.

Penerapan Pribadi

Dalam kehidupan sehari-hari, kita juga diajak untuk menghapus berhala-berhala modern dan membangun 'mezbah' pribadi kita kepada Tuhan, yang mencerminkan komitmen kita untuk menyembah Dia dengan sepenuh hati.

Pertanyaan untuk Renungan

  • Apakah kita memiliki "berhala" dalam hidup kita yang perlu dihapus?
  • Bagaimana kita dapat membangun 'mezbah' bagi Tuhan dalam kehidupan kita sehari-hari?
  • Apa makna dari penyembahan yang murni bagi kita saat ini?

Kesimpulan

Ayat Hakim-Hakim 6:26 mengajarkan kita tentang pentingnya membangun hubungan yang benar dengan Tuhan melalui tindakan penyembahan yang murni dan pengorbanan. Dengan mempelajari konteks dan makna ayat ini, kita semakin memahami komitmen kita sebagai pengikut Tuhan. Melalui komentar Alkitab dan referensi silang, kita dapat lebih dalam memahami Alkitab dan bagaimana ayat-ayat saling terhubung satu sama lain.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab