Hakim-hakim 6:38 Arti Ayat Alkitab

Hata, maka demikianpun jadilah, karena pada keesokan harinya bangunlah ia pagi-pagi, lalu diperahnya belulang itu, dipulasnya sampai keluar air embun penuh-penuh semangkok.

Ayat Sebelumnya
« Hakim-hakim 6:37
Ayat Berikutnya
Hakim-hakim 6:39 »

Hakim-hakim 6:38 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Yesaya 35:7 IDN Gambar Ayat Alkitab
Yesaya 35:7 (IDN) »
Pada masa itu tanah yang keringpun akan berubah menjadi tasik dan tanah yang matipun akan berpancaran air, pada tempat kediaman ular naga akan ada rumput dan buluh dan kercut.

Hakim-hakim 6:38 Komentar Ayat Alkitab

Pengertian dan Penjelasan Ayat Alkitab: Hakim-Hakim 6:38

Ayat Hakim-Hakim 6:38 menyatakan: "Demikianlah terjadi; ketika pagi tiba, bulu domba itu basah, tetapi tanah di sekelilingnya kering." Dalam konteks ini, kita dapat melihat bagaimana Gideon meminta tanda dari Tuhan untuk menguatkan imannya sebelum memimpin Israel. Berikut adalah pengertian dan interpretasi dari ayat ini yang diambil dari berbagai komentar publik.

Makna Umum

Ayat ini mengisahkan bagaimana Gideon, sebagai pemimpin yang dipilih oleh Tuhan, merasa ragu akan panggilannya. Permintaannya akan tanda berupa bulu domba ini menunjukkan kerentanan dan ketidakpastian manusia di hadapan Allah. Meskipun Tuhan telah menunjukkan kuasa-Nya sebelumnya, Gideon masih merasa perlu untuk mendapatkan jaminan tambahan.

Analisis Komentari

  • Matthew Henry:

    Matthew Henry menjelaskan bahwa sikap Gideon mencerminkan ketulusan hatinya. Ia tidak hanya ingin menantang Tuhan, tetapi lebih kepada mencari kepastian dalam mematuhi panggilan ilahi. Tanda yang diminta Gideon menunjukkan keinginan untuk mengetahui dengan pasti kehendak Tuhan dan bagaimana Dia akan menyertainya dalam pertempuran melawan Midian.

  • Albert Barnes:

    Albert Barnes berfokus pada aspek iman dan keraguan dalam konteks ini. Dia menunjukkan bahwa keinginan Gideon untuk mendapatkan tanda sebelum melanjutkan menggarisbawahi sifat manusia yang seringkali meragukan janji-janji Tuhan, meskipun telah melihat bukti kuasa-Nya. Barnes juga menggarisbawahi bahwa Tuhan tidak marah terhadap permintaan Gideon dan justru menanggapi dengan kasih.

  • Adam Clarke:

    Adam Clarke mengaitkan permintaan tanda ini dengan konteks spiritual yang lebih luas. Ia mencatat bahwa Tuhan sering memberikan petunjuk kepada hamba-hamba-Nya untuk menguatkan iman mereka. Clarke mencermati bahwa bahkan hamba-hamba yang paling setia pun memiliki saat-saat keraguan dan bahwa pencarian tanda bukanlah hal yang asing di dalam hubungan kita dengan Tuhan.

Tema Utama dan Keterkaitan Ayat

Ayat ini memiliki beberapa tema yang dapat dihubungkan dengan konteks yang lebih luas dalam Alkitab:

  • Iman dan Keraguan: Tema yang berulang kali muncul dalam berbagai kitab, menunjukkan bahwa keraguan adalah bagian dari perjalanan iman manusia.
  • Panggilan Tuhan: Menggambarkan bagaimana Tuhan memanggil individu untuk tugas tertentu dan sering kali memberikan konfirmasi atas panggilan itu, seperti yang ada dalam kehidupan Musa dan Yesus.

Referensi Silang

Berikut adalah beberapa referensi silang yang terkait dengan Hakim-Hakim 6:38:

  • Bilangan 20:12: Tuhan memberikan tugas kepada Musa, menunjukkan pentingnya kepatuhan dalam panggilan ilahi.
  • 1 Samuel 10:1-9: Tanda yang diberikan kepada Saul ketika dipilih sebagai raja.
  • Yesaya 7:11-14: Permintaan Ahaz akan tanda dari Tuhan dan pemenuhan janji-Nya.
  • Matius 12:38-40: Yesus berbicara tentang tanda yang diminta oleh orang-orang Farisi, menunjukkan bahwa mereka tidak percaya meskipun melihat banyak mujizat.
  • Yohanes 20:24-29: Ketidakpercayaan Tomas dan bagaimana dia membutuhkan tanda untuk percaya pada kebangkitan Yesus.
  • Jakobus 1:6: Mengingatkan kita untuk beriman tanpa ragu, sama seperti yang dihadapi Gideon.
  • Roma 4:20-21: Iman Abraham yang tidak gentar meskipun tampaknya mustahil.
  • Filipi 4:6-7: Menekankan pentingnya membawa kekhawatiran kita kepada Tuhan dengan iman.

Kesimpulan

Judges 6:38 adalah sebuah pengingat yang kuat tentang hubungan antara iman, keraguan, dan konfirmasi ilahi. Melalui pemahaman yang mendalam dan keseluruhan konteks, kita dapat melihat bagaimana Tuhan berinteraksi dengan umat-Nya dengan kasih dan kesabaran, menegaskan bahwa bahkan dalam keraguan, Dia selalu siap untuk menguatkan kita. Kita dapat menggunakan alat-alat seperti konsolidasi Alkitab dan sandaran rujukan Alkitab untuk lebih memahami keterkaitan antara ayat-ayat ini dan bagaimana mereka saling mendukung satu sama lain dalam pengembangan iman kita.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab