Imamat 22:27 Arti Ayat Alkitab

Apabila anak lembu atau anak domba atau anak kambing baharu jadi, maka hendaklah ia itu tinggal serta dengan emaknya tujuh hari lamanya, tetapi mulai dari pada hari yang kedelapan dan lebih tuapun bolehlah ia itu dipersembahkan kepada Tuhan akan korban bakaran.

Ayat Sebelumnya
« Imamat 22:26
Ayat Berikutnya
Imamat 22:28 »

Imamat 22:27 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Keluaran 22:30 IDN Gambar Ayat Alkitab
Keluaran 22:30 (IDN) »
Demikianpun hendaklah kamu perbuat dengan segala lembumu dan segala kambingmu; tujuh hari lamanya biarkan dia serta dengan emaknya, maka pada hari yang kedelapan patutlah kamu mempersembahkan dia kepada-Ku.

Imamat 22:25 IDN Gambar Ayat Alkitab
Imamat 22:25 (IDN) »
Maka dari pada tangan orang lain bangsapun jangan kamu mempersembahkan segala perkara ini kepada Allahmu akan santapannya, karena busuknya ada di dalamnya dan adalah kecelaan padanya, tiada boleh diadakannya keridlaan atasmu.

Imamat 12:2 IDN Gambar Ayat Alkitab
Imamat 12:2 (IDN) »
Katakanlah ini kepada segala bani Israel: Apabila hamillah seorang perempuan lalu beranaklah ia laki-laki, maka najislah ia tujuh hari lamanya, seturut hari haidnya yang biasa.

Imamat 19:23 IDN Gambar Ayat Alkitab
Imamat 19:23 (IDN) »
Maka apabila kamu sudah masuk ke dalam negeri itu dan kamu menanam segala jenis pokok buah-buah, maka hendaklah buahnya yang muda-muda itu seperti dikhatankan kulupnya, tiga tahun lamanya hendaklah kamu membilangkan dia seperti belum dikhatankan, dan janganlah kamu makan dari padanya.

Imamat 22:27 Komentar Ayat Alkitab

Penjelasan Keluaran 22:27

Konteks Ayat: Keluaran 22:27 adalah bagian dari hukum-hukum yang diberikan kepada bangsa Israel, di mana ada penekanan pada kesucian dan aturan mengenai hewan yang akan dipersembahkan sebagai korban.

Makna Ayat:

Ayat ini berbicara tentang ketentuan untuk hewan yang dilahirkan, mendorong orang-orang untuk mempersembahkan yang terbaik dari hasil kerja mereka kepada Tuhan. Ini mencerminkan prinsip bahwa kita harus memberikan yang terbaik dari diri kita kepada Allah.

Interpretasi:

Dari sudut pandang Matthew Henry, ayat ini menggarisbawahi pentingnya kesucian dan penyerahan diri yang mutlak kepada Tuhan. Albert Barnes menambahkan bahwa pemilihan hewan yang terbaik mengajarkan tentang tanggung jawab umat untuk memberikan yang paling berharga kepada Tuhan.

Poin-poin Penting dari Komentar:

  • Kesucian Korban: Pentingnya mempersembahkan hewan yang tidak cacat.
  • Persembahan yang Terbaik: Menggambarkan penyerahan diri kepada Tuhan secara total.
  • Prinsip Kesetiaan: Menunjukkan kesetiaan umat kepada Allah melalui persembahan yang bernilai.

Kaitan dengan Ayat Lain: (Cross References)

  • Imamat 1:3: Mengatur cara persembahan hewan untuk korban bakaran.
  • Imamat 22:19: Mengajarkan tentang pemberian hewan yang tanpa cacat untuk persembahan.
  • Ulangan 15:21: Memastikan hewan yang dipersembahkan adalah yang baik dan tidak cacat.
  • Mazmur 50:14: Memperingatkan akan pentingnya mengorbankan dengan hati yang tulus.
  • 2 Korintus 9:7: Mendorong kebajikan dan keikhlasan dalam memberikan persembahan.
  • Roma 12:1: Meminta kita untuk mempersembahkan tubuh kita sebagai persembahan yang hidup.
  • Ibrani 13:15: Mengajarkan tentang mempersembahkan pujian kepada Tuhan sebagai korban.

Analisis Tematik:

Keluaran 22:27 menciptakan dialog antar teks Alkitab, merangsang pemikiran tentang apa yang berarti untuk memberikan yang terbaik kepada Tuhan. Prinsip spiritual ini diulang di banyak bagian lain Alkitab, yang menekankan bahwa Tuhan ingin umat-Nya datang dengan ketulusan dan kesetiaan.

Hubungan dengan Buku Lain:

  • Hubungan Dengan Rut: Memberi yang terbaik sebagai tindakan pengabdian.
  • Hubungan Dengan Amsal: Menghargai hikmat dan memberi dengan bijaksana.
  • Hubungan Dengan Injil: Mengajarkan tentang memberi dengan sukacita dan bukan kewajiban.

Kesimpulan:

Keluaran 22:27 mengajarkan umat percaya agar memberkati Tuhan dengan yang terbaik dari siapa kita dan apa yang kita miliki. Dalam pengorbanan fisik, terdapat spiritualitas yang lebih dalam, yang terwujud dalam hubungan kita dengan Allah dan dengan sesama.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab