Matius 22:19 Arti Ayat Alkitab

Tunjukkanlah kepada-Ku uang upeti itu." Maka dibawanya kepada-Nya satu dinar.

Ayat Sebelumnya
« Matius 22:18
Ayat Berikutnya
Matius 22:20 »

Matius 22:19 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Matius 18:28 IDN Gambar Ayat Alkitab
Matius 18:28 (IDN) »
Tetapi apabila hamba itu keluar, bertemulah ia dengan seorang kawannya yang berutang padanya seratus dinar; maka dipegangkannya dia serta dicekikkannya lehernya, katanya: Bayarlah utangmu kepadaku.

Matius 20:2 IDN Gambar Ayat Alkitab
Matius 20:2 (IDN) »
Setelah ia bersetuju dengan orang upahan akan sedinar sehari, disuruhnya mereka itu masuk ke kebunnya itu.

Wahyu 6:6 IDN Gambar Ayat Alkitab
Wahyu 6:6 (IDN) »
dan aku dengar bunyi seperti suara di tengah-tengah keempat zat yang hidup itu mengatakan, "Secupak gandum sedinar harganya, dan jelai tiga cupak sedinar harganya. Tetapi minyak dengan air anggur itu janganlah engkau rusakkan."

Matius 22:19 Komentar Ayat Alkitab

Makna dan Penafsiran Matius 22:19

Matius 22:19 berbunyi: "Perlihatkanlah kepadaku mata uang untuk membayar pajak ini." Ayat ini sering dipelajari dalam konteks pergumulan Yesus dengan para pemimpin agama Yahudi dan politik pada zaman-Nya. Untuk memahami lebih dalam, mari kita lihat beberapa komentar dari para pakar Alkitab.

Penjelasan Umum

Pada titik ini dalam Injil Matius, Yesus sedang menghadapi pertanyaan menjebak dari para Farisi dan Herodians tentang pajak yang harus dibayarkan kepada Kaisar. Mereka berharap untuk memperangkap-Nya dalam jawaban yang akan merugikan-Nya baik di mata rakyat maupun penguasa Romawi.

Insight dari Matthew Henry

Matthew Henry menjelaskan bahwa permintaan Yesus untuk menunjukkan mata uang adalah langkah strategis. Dengan meminta koin, Dia membongkar hipokrisi para penanya. Mata uang itu, yang bertuliskan wajah Kaisar, menunjukkan bahwa segala sesuatu di dunia ini, termasuk uang, berada di bawah pemerintahan Romawi.

Insight dari Albert Barnes

Albert Barnes menyoroti makna dalam kata "mata uang" itu. Dia mencatat bahwa koin yang digunakan untuk pajak memiliki gambar Kaisar, yang berarti bahwa meskipun mereka mungkin merasa tertekan oleh kekuasaan asing, mereka juga perlu memenuhi kewajiban sipil mereka. Ini menunjukkan hubungan antara otoritas manusia dan ketaatan pada hukum Tuhan.

Insight dari Adam Clarke

Adam Clarke menambahkan bahwa ini mencerminkan pentingnya hidup dalam masyarakat dengan tanggung jawab. Ketika Yesus membahas pajak, Dia tidak hanya berbicara tentang kewajiban keuangan, tetapi juga menyiratkan bahwa kita harus mengakui peranan diri kita dalam konteks yang lebih besar sebagai warga negara dan pengikut Tuhan.

Makna Teologis

Secara teologis, Matius 22:19 memperlihatkan hubungan antara kewajiban umat manusia terhadap otoritas dan kepada Allah. Yesus menunjukkan bahwa kita seharusnya tidak mengabaikan tanggung jawab kita sebagai warga negara, tetapi lebih penting lagi, kita harus mengakui kekuasaan Allah atas segalanya.

Referensi Silang Alkitab

  • Matius 17:24-27 - Yesus membayar pajak kuil
  • Roma 13:1-7 - Kewajiban kita terhadap pemerintah
  • Markus 12:14-17 - Pertanyaan tentang pajak
  • Lukas 20:22-25 - Yesus menjawab tentang pajak
  • 1 Petrus 2:13-17 - Taat kepada pemerintah
  • Ulangan 17:14-20 - Tatanan pemerintahan dalam Israel
  • Yohanes 18:36 - Kerajaan Yesus tidak dari dunia ini
  • Matilah 23:21 - Taat kepada otoritas yang ditetapkan

Penerapan Praktis

Penting bagi umat Kristen untuk memahami bahwa ketaatan terhadap hukum duniawi harus dilakukan tanpa mengabaikan hukum Allah. Ini juga mengajak kita untuk berpikir kritis tentang peran kita dalam masyarakat, bagaimana kita berkontribusi untuk kebaikan bersama sementara tetap setia kepada iman kita.

Kesimpulan

Dalam kesimpulannya, Matius 22:19 mengajarkan bahwa kita harus bijak dalam berinteraksi dengan dunia sekitar kita. Ini mengingatkan kita akan tanggung jawab kita tidak hanya sebagai orang percaya tetapi juga sebagai warga negara. Memahami momen ini dalam konteks yang lebih luas membantu kita untuk mengaitkan tema-tema Alkitab dengan lebih baik dan menemukan makna yang lebih dalam dalam hubungan antara kita dan otoritas.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab