Old Testament
Kejadian Keluaran Imamat Bilangan Ulangan Yosua Hakim-hakim Rut 1 Samuel 2 Samuel 1 Raja-raja 2 Raja-raja 1 Tawarikh 2 Tawarikh Ezra Nehemia Ester Ayub Mazmur Amsal Pengkhotbah Kidung Agung Yesaya Yeremia Ratapan Yehezkiel Daniel Hosea Yoel Amos Obaja Yunus Mikha Nahum Habakuk Zefanya Hagai Zakharia MaleakhiWahyu 9:18 Ayat Alkitab
Wahyu 9:18 Arti Ayat Alkitab
Maka dari sebab ketiga bala itu sepertiga daripada segala manusia mati dibunuh dengan api dan asap dan belerang yang keluar dari dalam mulutnya.
Wahyu 9:18 Referensi Silang
Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.
Wahyu 9:17 (IDN) »
Maka menurut penglihatanku segala kuda dan segala orang yang menunggang kuda itu rupanya demikian: Mereka itu berbaju besi yang merah seperti api, dan biru tua, dan warna belerang; dan kepala kuda itu seperti kepala singa, dan daripada mulutnya keluar api dan asap dan belerang.
Wahyu 9:15 (IDN) »
Maka dilepaskanlah keempat malaekat yang memang sudah bersedia karena jam dan hari dan bulan dan tahun itu, supaya mereka itu membunuh sepertiga daripada segala manusia.
Wahyu 9:18 Komentar Ayat Alkitab
Penjelasan dan Tafsir Ayat Alkitab: Wahyu 9:18
Ayat Alkitab: "Dengan ketiga malapetaka ini, jumlah orang yang mati karena api, asap, dan belerang yang keluar dari mulutnya adalah sepertiga dari seluruh manusia."
Pengantar
Wahyu 9:18 menyampaikan visi yang menakutkan tentang malapetaka yang akan datang di akhir zaman. Dalam konteks ini, ayat tersebut berfungsi sebagai peringatan akan konsekuensi dosa dan penolakan terhadap Tuhan. Pemahaman ayat ini membutuhkan perhatian khusus terhadap simbolisme dan interpretasi apokaliptik dalam naskah Alkitab.
Tafsir dari Komentar Alkitab Publik
1. Matthew Henry
Matthew Henry menekankan bahwa ayat ini menunjukkan berkat dan kutukan. Malapetaka yang digambarkan bukan hanya fisik, tetapi juga spiritual, mencerminkan ketidaktaatan manusia. Meski demikian, ada harapan bagi mereka yang tetap setia kepada Tuhan.
2. Albert Barnes
Albert Barnes menjelaskan bahwa angka "sepertiga" dalam konteks ini melambangkan suatu kehancuran yang signifikan tetapi tidak total. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun ada banyak yang mati, masih ada kesempatan untuk bertobat dan mencari pengampunan. Ini mengingatkan kita akan kasih Tuhan yang memberikan waktu kepada umat manusia untuk kembali kepada-Nya.
3. Adam Clarke
Adam Clarke menjelaskan bahwa malapetaka ini diwakili oleh api, asap, dan belerang, yang berfungsi sebagai simbol bagi penghakiman. Ia berargumen bahwa ini adalah gambaran tentang bagaimana kejahatan akan membunuh jiwa manusia dan membawa kepada kehancuran. Clarke juga menambahkan bahwa kita harus berusaha untuk memahami peringatan ini dan menjauhkan diri dari jalan yang membawa kepada kebinasaan.
Poin-Poin Kunci Tafsir
- Simbolisme API, ASAP, dan BELERANG: Melambangkan penghakiman Tuhan.
- Konsistensi Angka: "Sepertiga" menunjukkan bahwa malapetaka bersifat besar tetapi tidak sempurna, menandakan masih ada harapan.
- Kesempatan untuk Bertobat: Meskipun mengalami kehancuran, manusia masih memiliki kesempatan untuk kembali kepada Tuhan.
- Spiritualitas di Balik Fisik: Mengingatkan kita bahwa malapetaka tidak hanya berdampak pada jasmani tetapi juga pada jiwa.
- Tanda Kasih Tuhan: Memberikan peringatan melalui malapetaka untuk mendorong kembali kepada-Nya.
Referensi Silang Alkitab
Berikut adalah beberapa ayat Alkitab yang terkait dan dapat digunakan untuk memperdalam pemahaman tentang Wahyu 9:18:
- Wahyu 8:7: Menjelaskan tentang malaikat pertama yang meniup sangkakala pertamanya dan dampak yang ditimbulkan.
- Wahyu 16:2: Berbicara tentang ulat yang keluar dan menyerang manusia sebagai penghakiman.
- Yesaya 34:2: Menyebutkan penghakiman Tuhan atas semua bangsa.
- Yehezkiel 18:30: Mendorong pertobatan dan menjauh dari semua pelanggaran.
- Bagian dari Matius 24:7: Menggambarkan berbagai bencana yang akan terjadi di akhir zaman.
- 2 Petrus 3:10: Mengungkapkan datangnya hari Tuhan saat semua akan terbakar.
- Wahyu 9:20-21: Menjelaskan reaksi manusia terhadap malapetaka yang terjadi.
Kesimpulan
Wahyu 9:18 adalah peringatan yang kuat bagi umat manusia mengenai konsekuensi dari ketidaktaatan. Dengan menggabungkan berbagai sudut pandang komentar Alkitab, kita dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang tema penghakiman dan pengharapan yang muncul dalam kitab Wahyu. Setiap orang diundang untuk merenungkan makna ayat ini dan menilai hidup mereka dalam cahaya Firman Tuhan.
Panduan untuk Studi Alkitab
Untuk mendalami lebih lanjut ayat ini, pertimbangkan untuk menggunakan alat-alat seperti:
- Konkordansi Alkitab: Berguna untuk menemukan kata kunci dan tema terkait.
- Panduan Referensi Silang Alkitab: Membantu menghubungkan ayat-ayat terkait untuk studi yang lebih mendalam.
- Sistem Referensi Silang Alkitab: Memungkinkan kita memahami hubungan antara ayat-ayat dalam konteks yang lebih luas.
- Metode Studi Silang Alkitab: Memfasilitasi pemahaman yang lebih dalam mengenai tema dan ajaran yang konsisten.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.