Penjelasan Ayat Alkitab 1 Samuel 15:13

Ayat 1 Samuel 15:13 berbunyi: "Dan ketika Samuel datang kepada Saul, Saul berkata kepadanya: 'Terpujilah TUHAN! Akulah yang telah melaksanakan firman TUHAN.' Tetapi Samuel berkata: 'Apakah bunyi domba dan suara lembu yang aku dengar ini?'

Makna & Interpretasi

Ayat ini mencerminkan pertentangan antara penampilan dan realitas. Saul mengklaim telah memenuhi perintah Tuhan, tetapi tindakan dan hasilnya menunjukkan sebaliknya. Di sini, kita bisa menemukan beberapa penjelasan yang menarik dari para komentator terkenal.

Pandangan dari Komentator :

• Matthew Henry: Menjelaskan bahwa Saul mencoba memberikan kesan bahwa dia telah sepenuhnya mengikuti perintah Allah, tetapi Samuel segera menjelaskan bahwa tindakan Saul bertentangan dengan pengakuannya. Ini menunjukkan bahwa Tuhan lebih memilih ketaatan daripada persembahan.
• Albert Barnes: Menambahkan bahwa meskipun Saul menyatakan pujian kepada Tuhan, kata-katanya tidak didukung oleh tindakan nyata. Ini menjadi pelajaran penting bagi umat yang melihat ketaatan sebagai inti dari hubungan mereka dengan Tuhan.
• Adam Clarke: Menyoroti bahwa kesimpulan ini menunjukkan bagaimana manusia sering berusaha membenarkan tindakan mereka yang salah alih-alih mengakui kesalahan. Dalam hal ini, Saul tidak mau mempertanggungjawabkan tindakannya. Clarke juga menunjukkan pentingnya mendengarkan suara Tuhan dalam tindakan kita sehari-hari.

Keterkaitan Ayat Alkitab

1 Samuel 15:13 dapat dikaitkan dengan beberapa ayat lain dalam Alkitab, yang menunjukkan tema ketaatan, pengakuan, dan konsekuensi dari pelanggaran terhadap perintah Tuhan. Berikut adalah ayat-ayat yang dapat dianggap sebagai rujukan silang:

• 1 Samuel 15:22 - "Tetapi Samuel berkata: 'Apakah TUHAN suka kepada korban bakaran dan kepada korban sembelihan, seperti kepada mendengarkan suara TUHAN? Sesungguhnya, mendengarkan lebih baik dari pada korban sembelihan.'
• 2 Samuel 12:9 - "Mengapa engkau telah menghina firman Tuhan, serta melakukan apa yang jahat di mata-Nya?" - Ini menunjukkan konsekuensi dari tindakan Saul.
• 1 Korintus 10:12 - "Karena itu, siapa yang menyangka, bahwa ia berdiri, hati-hatilah, supaya ia jangan jatuh." - Menyoroti pentingnya tetap berpegang pada ketaatan.
• Yakobus 1:22 - "Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman, dan bukan hanya pendengar saja." - Menggambarkan kebutuhan untuk tidak hanya berbicara tetapi juga bertindak.
• Mat 7:21 - "Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: 'Tuhan, Tuhan!' akan masuk ke dalam Kerajaan Surga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga." - Sangat relevan dengan tema ketaatan.
• Yesaya 1:19 - "Jika kamu mau dan mendengar, kamu akan makan buah negeri." - Menekankan pentingnya mendengarkan perintah Tuhan.
• Hosea 6:6 - "Karena aku ingin supaya kasih setia diperhatikan, dan bukan korban sembelihan." - Mereguk hubungan antara ketaatan dan penerimaan Tuhan terhadap kita.

Kesimpulan

Secara keseluruhan, 1 Samuel 15:13 menekankan pentingnya ketaatan kepada Tuhan di atas pengakuan verbal. Ini mengajak kita untuk merenungkan apakah tindakan kita mencerminkan hubungan yang tulus dengan Tuhan atau sekadar pemenuhan kewajiban. Selain itu, penting bagi kita untuk melakukan cross-referencing Alkitab dengan baik untuk memahami kebenaran-kebenaran ini lebih dalam.

Utilisasi alat untuk cross-referencing Alkitab sangat penting dalam proses ini. Alat seperti konsordansi Alkitab dan panduan referensi silang Alkitab dapat membantu kita dalam menemukan keterkaitan dan penjelasan lebih lanjut untuk ayat-ayat tertentu.