1 Samuel 19:15 Arti Ayat Alkitab

Maka disuruh Saul pula akan orang pergi melihat Daud, serta titahnya: Bawalah juga akan dia kepadaku serta dengan tempat tidurnya sekali, supaya dibunuh oranglah akan dia.

Ayat Sebelumnya
« 1 Samuel 19:14
Ayat Berikutnya
1 Samuel 19:16 »

1 Samuel 19:15 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

1 Samuel 19:6 IDN Gambar Ayat Alkitab
1 Samuel 19:6 (IDN) »
Maka Saulpun dengarlah akan sembah Yonatan, lalu ia bersumpah: Demi Tuhan yang hidup, tiada ia akan dibunuh!

Ayub 31:31 IDN Gambar Ayat Alkitab
Ayub 31:31 (IDN) »
jikalau kiranya orang isi kemahku sudah tiada berkata demikian: Di mana gerangan orang yang tiada dikenyangkan dengan makanannya?

Mazmur 37:12 IDN Gambar Ayat Alkitab
Mazmur 37:12 (IDN) »
Bahwa orang fasik itu mencahari daya upaya akan melawan orang yang benar serta dikernyutkannya giginya akan dia.

Amsal 27:3 IDN Gambar Ayat Alkitab
Amsal 27:3 (IDN) »
Bahwa batu beratlah adanya dan pasirpun berat, tetapi gusar orang bodoh itu terlebih berat dari pada keduanya itu.

Roma 3:15 IDN Gambar Ayat Alkitab
Roma 3:15 (IDN) »
kakinya pantas pada menumpahkan darah orang;

1 Samuel 19:15 Komentar Ayat Alkitab

Penjelasan Ayat Alkitab: 1 Samuel 19:15

Ayat: "Maka Saúl mengirim utusan untuk memanggil Daud, tetapi ia berkata, 'Pisahkan dia dari tempurnya, bisa jadi dia berbuat jahat.'" (1 Samuel 19:15)

Makna Umum Ayat

Ayat ini menggambarkan situasi yang tegang dalam hubungan antara Raja Saul dan Daud. Saul, merasa terancam oleh popularitas Daud, mengirim utusan untuk menangkapnya. Ini menunjukkan ketidakamanan Saul dan niat jahatnya terhadap Daud yang tidak beralasan. Kebangkitan Daud sebagai pemimpin di Israel menciptakan pertentangan yang semakin dalam antara keduanya.

Penafsiran Alkitabiah

  • Matthew Henry: Menyatakan bahwa ketidakmampuan Saul untuk melihat kebaikan dalam Daud menunjukkan kebobrokan moralnya. Ia lebih memilih untuk membinasakan lawannya daripada mengakui kekuatan dan keutamaan yang dimiliki Daud.
  • Albert Barnes: Menekankan bahwa tindakan Saul mencerminkan sifat manusia yang berusaha menghilangkan ancaman dengan segala cara. Ini bisa dilihat sebagai peringatan tentang sifat kecemburuan dan ketidakstabilan psikologis.
  • Adam Clarke: Menggali lebih dalam konteks sejarah dan emosional dari hubungan mereka. Ia menyoroti bahwa tindakan Saul tidak hanya salah secara moral tetapi juga berakhir pada kehilangan yang lebih besar ketika Daud akan menjadi raja Israel, yang ditunjuk oleh Tuhan.

Koneksi dengan Ayat Lain

Sebagai bagian dari memahami hubungan antar ayat Alkitab, penting untuk mengaitkan 1 Samuel 19:15 dengan ayat-ayat lain yang memberikan konteks yang lebih luas. Berikut adalah beberapa referensi silang Alkitab terkait:

  • 1 Samuel 18:8-9: Ini menggambarkan awal kecemburuan Saul terhadap Daud.
  • 1 Samuel 23:14: Menceritakan tentang pencarian Saul terhadap Daud di padang gurun.
  • 1 Samuel 24:11: Daud menunjukkan rasa hormat terhadap Saul meskipun Saul mengejarnya.
  • 1 Samuel 26:20: Daud berpendapat tentang perlunya menghormati yang diangkat oleh Tuhan.
  • 2 Samuel 1:17-27: Mengisahkan kematian Saul dan dampaknya pada Daud.
  • Matthew 5:44: Mengajarkan tentang mencintai musuh, relevan dengan tindakan Daud terhadap Saul.
  • Markus 12:31: Pentingnya mengasihi orang lain, berlawanan dengan tindakan Saul.

Aplikasi dan Pemahaman

Menarik pelajaran dari 1 Samuel 19:15, kita diajarkan tentang konsekuensi dari kecemburuan dan rasa ketidakamanan. Dalam konteks modern, perilaku Saul dapat dilihat sebagai peringatan tentang pentingnya integritas dan pengendalian diri dalam menanggapi ancaman. Ini juga mengajak kita untuk merenungkan bagaimana kita menghadapi persaingan dan cara kita memperlakukan mereka yang mungkin kita anggap sebagai ancaman. Proses cross-referencing Bible study sangat membantu dalam menemukan pola dan tema dalam Alkitab. Dengan menganalisis konteks yang lebih besar dan alur cerita, kita dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang karakter Tuhan dan bagaimana Dia menyelesaikan rencana-Nya melalui tindakan kita.

Pentingnya Alat Penunjang

Dalam studi Alkitab mendalam, alat untuk cross-referencing sangat berguna. Menggunakan Bible concordance, kita bisa menemukan rujukan terkait dengan mudah. Untuk mempelajari lebih lanjut tentang bagaimana mendalami ayat-ayat ini, alat seperti Bible cross-reference guide bisa menjadi sumber daya yang tak ternilai.

Kesimpulan

1 Samuel 19:15 memberikan pelajaran berharga tentang hubungan manusia, kecemburuan, dan moralitas. Dengan mempelajari ayat ini dan terkait dengan ayat-ayat lain, kita dapat memahami perjalanan spiritual Daud dan tantangan yang dihadapi, serta relevansinya dengan kehidupan kita saat ini. Penting untuk selalu mencari penjelasan ayat Alkitab yang lebih luas untuk mendapatkan wawasan yang lebih dalam.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab