1 Samuel 19:21 Arti Ayat Alkitab

Maka hal itu dikabarkan oranglah kepada Saul; lalu disuruhkan Saul beberapa orang lain, tetapi ia itu bernubuat juga. Maka berulang-ulang disuruhkan Saul beberapa orang pada ketiga kalinya, tetapi orang itupun bernubuat juga.

Ayat Sebelumnya
« 1 Samuel 19:20
Ayat Berikutnya
1 Samuel 19:22 »

1 Samuel 19:21 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

2 Raja-raja 1:9 IDN Gambar Ayat Alkitab
2 Raja-raja 1:9 (IDN) »
Maka disuruhkan baginda kepadanya seorang panglima perang serta dengan laskarnya lima puluh orang; setelah sudah naik panglima itu mendapatkan dia, karena adalah ia duduk di atas kemuncak bukit, maka kata panglima itu: Hai aziz Allah! titah baginda: Turunlah engkau!

Amsal 27:22 IDN Gambar Ayat Alkitab
Amsal 27:22 (IDN) »
Jikalau kiranya orang bodoh ditumbuk dalam lesung bersama-sama dengan segala beras sekalipun, maka tiada juga bodohnya akan bercerai dari padanya.

Yeremia 13:23 IDN Gambar Ayat Alkitab
Yeremia 13:23 (IDN) »
Bolehkah seorang Kusyi menukar kulit tubuhnya atau harimau kumbang berubah belang-belangnya? Demikianpun masakan kamu boleh berbuat baik, kamu yang sudah belajar berbuat jahat!

Yoel 2:28 IDN Gambar Ayat Alkitab
Yoel 2:28 (IDN) »
Maka kemudian dari pada itu akan jadi, bahwa Aku mencurahkan Roh-Ku kepada segala manusia, maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat dan orang tua-tuamu akan bermimpi, dan orang terunamu akan melihat beberapa khayal;

1 Samuel 19:21 Komentar Ayat Alkitab

Makna dan Penjelasan 1 Samuel 19:21

Dalam 1 Samuel 19:21, kita melihat permohonan Saul untuk mendapatkan dukungan dan petunjuk dari Tuhan melalui para nabi. Ayat ini mencerminkan kebingungan dan keterpurukan yang dialami oleh Saul, serta pencariannya untuk melegitimasi kekuatannya yang terancam. Berikut adalah beberapa penjelasan dan tafsir dari beberapa komentator alkitab yang terkenal, yaitu Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke.

Tafsir dari Matthew Henry

Menurut Matthew Henry, ayat ini menunjukkan betapa frustrasinya Saul ketika dia menyadari bahwa David, seorang yang lebih muda, mulai mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari umat dan Tuhan. Henry mengamati bahwa ini menyoroti sifat manusiawi dari Saul yang merasa terancam oleh keberhasilan orang lain. Pengalaman ini membuatnya melupakan posisinya sebagai raja yang seharusnya memimpin dengan bijaksana.

Tafsir dari Albert Barnes

Albert Barnes menekankan bahwa tindakan Saul ini mencerminkan kesedihan dan keputusasaannya. Dia mencoba untuk mengendalikan situasi dengan cara-cara yang tidak sesuai, malah memperdalam ketegangan antara dirinya dan David. Barnes menunjukkan bahwa pencarian Saul untuk nabi-nabi ini bisa dianggap sebagai upayanya untuk menemukan kedamaian melalui cara yang salah. Ini adalah pengingat bahwa usaha manusia untuk mendamaikan kekacauan sering kali mengabaikan kehendak Tuhan.

Tafsir dari Adam Clarke

Adam Clarke menambahkan bahwa Saul pergi kepada para nabi karena diam-diam dia menyadari bahwa sumber pertolongan hanya dapat ditemukan di dalam Tuhan. Ia mencatat bahwa tindakan ini menunjukkan pengakuan bahwa meskipun Saul dalam keadaan tertekan dan bingung, Tuhan tetap memiliki rencana-Nya. Clarke menekankan pentingnya iman dan ketergantungan pada Tuhan, bahkan ketika segala sesuatu tampak hilang.

Koneksi dengan Ayat-Ayat Alkitab Lain

Ayat ini terhubung dengan beberapa ayat lainnya, menciptakan dialog inter-Biblikal yang memperkaya pemahaman kita. Berikut adalah beberapa referensi silang yang relevan:

  • 1 Samuel 10:5 - Pengutusan nabi yang menunjukkan pentingnya komunikasi dengan Tuhan.
  • 1 Samuel 16:13 - Salib dari David, menunjukkan transisi kekuasaan dari Saul ke David.
  • 1 Samuel 28:6 - Saul mencari Tuhan tetapi tidak mendapat jawaban, mencerminkan keputusasaan.
  • 2 Samuel 1:17-27 - Kesedihan David atas kematian Saul, melambangkan hubungan yang rumit antara mereka.
  • 1 Tawarikh 10:13-14 - Mencatat akhir hidup Saul, menekankan kegagalan untuk berpegang pada Tuhan.
  • Matius 7:7 - Pencarian dan permohonan kepada Tuhan, relevan dalam konteks iman.
  • Ibrani 11:6 - Pentingnya iman dalam pencarian kita terhadap Tuhan.

Pemahaman dan Interpretasi

Dari tafsir dan koneksi ini, kita dapat mengambil beberapa pengertian:

  • Pentingnya Iman: Dalam keadaan terdesak, Saul berusaha mencari Tuhan, tetapi dengan cara yang salah.
  • Kesadaran Diri: Tindakan Saul menunjukkan bahwa dia secara tiba-tiba menyadari posisinya di hadapan Tuhan.
  • Kebutuhan untuk Bertanya kepada Tuhan: Kita semua perlu menemukan cara yang benar untuk mendekatkan diri kepada Tuhan dan mencari kehendak-Nya.

Kesimpulan

1 Samuel 19:21 adalah pengingat akan kebingungan dan yang sering dialami oleh orang-orang yang merasa terancam oleh perubahan atau ancaman terhadap kekuasaan mereka. Kita belajar dari Saul bahwa penting untuk mengandalkan Tuhan dan cara yang benar untuk memahami dan bertindak dalam kondisi sulit. Dengan mempelajari ayat ini melalui berbagai tautan dan tema dari Kitab Suci, kita dapat memperdalam pemahaman kita tentang hubungan kita dengan Tuhan.

Melalui penjelasan ayat alkitab, kita dapat lebih memahami konteks dan makna dari konektivitas ayat-ayat Alkitab lainnya, yang memperkuat pemahaman kita akan pesan Tuhan dan bagaimana kita dapat menerapkannya dalam hidup kita sehari-hari.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab