1 Samuel 27:11 Arti Ayat Alkitab

Maka tiada dihidupi Daud akan laki-laki atau perempuan akan dibawa ke Gat, katanya: Jangan disampaikannya kabar perbuatan kita, serta katanya: Begini begitu perbuatan Daud! Maka demikianlah peri kelakuan Daud pada segala hari iapun duduk dalam negeri orang Filistin.

Ayat Sebelumnya
« 1 Samuel 27:10
Ayat Berikutnya
1 Samuel 27:12 »

1 Samuel 27:11 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

1 Samuel 22:22 IDN Gambar Ayat Alkitab
1 Samuel 22:22 (IDN) »
Maka kata Daud kepada Abyatar: Tahulah juga aku pada hari Dowej, orang Edom itu, di sana, bahwa tak dapat tiada dikabarkannya hal itu kepada Saul kelak; maka aku juga sudah menyebabkan, bahwa dibunuh oranglah akan segala orang isi rumah bapamu.

Amsal 29:25 IDN Gambar Ayat Alkitab
Amsal 29:25 (IDN) »
Takut akan orang ia itu menjadi suatu jerat, tetapi orang yang percaya akan Tuhan ia itu akan ditaruh dalam perlindungan yang tinggi.

Amsal 12:19 IDN Gambar Ayat Alkitab
Amsal 12:19 (IDN) »
Bahwa lidah yang berkata benar itu akan dikekalkan selama-lamanya, tetapi lidah pembohong itu tahan hanya sekejap mata jua.

1 Samuel 27:11 Komentar Ayat Alkitab

Pemahaman dan Penafsiran 1 Samuel 27:11

Versi Alkitab: "Dan apabila David menuju ke suatu tempat, dia akan membunuh setiap orang lelaki dan perempuan, dan akan membawa berita kepada Akhis, tetapi dia tidak akan membiarkan seorangpun hidup." (1 Samuel 27:11)

Makna Ayat Alkitab

Dalam 1 Samuel 27:11, kita melihat tindakan David yang sangat menarik dari segi moral dan konteks. Dalam analisis ayat ini, beberapa komentator Alkitab dari publik domain seperti Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke memberikan pemahaman yang mendalam tentang konteks dan makna dari tindakan David.

Pemikiran Matthew Henry

Matthew Henry menyoroti ketidakstabilan situasi David saat itu. David, yang sedang melarikan diri dari Saul, memutuskan untuk bernaung di antara orang Filistin. Namun, tindakan membunuh semua orang lelaki dan perempuan untuk menjaga rahasia menjadi pendekatan yang sangatlah drastis. Henry menunjukkan bahwa tindakan tersebut mencerminkan kebingungan moral dan ketidakpastian yang ada dalam hati David saat dia berusaha menjamin keselamatan diri sendiri.

Pemikiran Albert Barnes

Albert Barnes fokus pada justifikasi moral David, menjelaskan bahwa tindakan itu diperlukan untuk menghindari penemuan identitas aslinya oleh orang-orang Filistin. Barnes mencatat bahwa dalam konteks peperangan pada zaman itu, harapan untuk keberhasilan sering kali membuat orang melakukan tindakan kejam. Ia juga mengingatkan kita bahwa walaupun tindakan itu tampak rasional untuk David pada saat itu, kita harus merenungkan konsekuensi dari keputusan yang dapat merugikan moralitasnya.

Pemikiran Adam Clarke

Adam Clarke memberikan penekanan pada pentingnya strategi dalam konteks peperangan. Clarke berpendapat bahwa tindakan David, meskipun tidak dapat dibenarkan dari sudut pandang moral, adalah bagian dari strategi bertahan hidup dalam situasi yang sangat sulit. Dia berbicara tentang bagaimana David harus berpikir cepat dan menggunakan akal sehatnya, walaupun dalam cara yang tidak etis.

Refleksi Moral dan Etika

Penting untuk mencermati tindakan David yang mendatangkan pertanyaan moral yang lebih luas. Meskipun ia merasa terpaksa untuk melakukan tindakan yang keras dan kejam, hal ini menyoroti kesulitan yang sering dihadapi individu ketika berada dalam situasi yang penuh tekanan. Kita ditantang untuk mempertimbangkan bagaimana moralitas harus ditegakkan meskipun dalam keadaan yang sangat sulit.

Referensi Ayat Alkitab yang Terkait

  • 1 Samuel 24:12 - David menunjukkan pengertian moral dengan tidak membunuh Saul.
  • 1 Samuel 26:9 - Keputusan David untuk tidak membunuh Saul di kesempatan lain.
  • 2 Samuel 1:14 - Respons David terhadap pembawa berita kematian Saul.
  • 1 Samuel 15:3 - Perintah Allah kepada Saul untuk membasmi orang Amalek.
  • 1 Samuel 22:19 - Pertumpahan darah di kota Nob.
  • Exodus 20:13 - Sepuluh Perintah Allah mengenai membunuh.
  • Matthew 5:21-22 - Yesus memperluas pemahaman tentang membunuh dalam konteks hati dan niat.

Koneksi Tematik dalam Alkitab

Meneliti 1 Samuel 27:11 membuka dialog yang lebih besar dalam bagian Alkitab mengenai moralitas dalam peperangan dan keadilan. Contoh lain dalam Alkitab, seperti keputusan Saul dan Yesus dalam mengajarkan lebih banyak tentang niat hati, memberikan efek yang mendalam saat kita membandingkan dan menghubungkan tema-tema tersebut.

Menciptakan Ulasan Alkitab yang Kuat dengan Referensi Silang

Ketika seseorang mencari artinya ayat Alkitab, tools seperti alat untuk mencocokkan rasio Alkitab dapat sangat membantu. Dengan kompendium referensi Alkitab dan sistem referensi silang Alkitab, pengamat bisa lebih mudah mendapatkan hubungan antara kitab dan tema yang lebih dalam.

Kesimpulan

1 Samuel 27:11 mengingatkan kita akan tantangan moral yang dihadapi dalam keputusan kritis. Dengan meneliti dan menghubungkan ayat dengan alat dan sistem referensi silang, kita dapat menggali pemahaman yang lebih dalam mengenai makna dan implikasi dari tindakan David. Dalam pencarian penafsiran ayat Alkitab, memahami konteks sejarah, etika, dan teologi sangatlah penting. Dengan cara ini, kita dapat membuat komentar ayat Alkitab yang tidak hanya informatif tetapi juga membangun karakter dalam kehidupan kita sehari-hari.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab