2 Samuel 18:33 Arti Ayat Alkitab

Maka sangat hancurlah hati baginda, lalu naiklah baginda ke atas sotoh pintu gerbang sambil menangis, sambil berkata dalam antara baginda naik itu: Wai anakku Absalom! Wai anakku Absalom, wai anakku Absalom! Aduh, terutamalah aku sudah mati akan gantimu, wai Absalom anakku! wai anakku!

Ayat Sebelumnya
« 2 Samuel 18:32
Ayat Berikutnya
2 Samuel 19:1 »

2 Samuel 18:33 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

2 Samuel 19:4 IDN Gambar Ayat Alkitab
2 Samuel 19:4 (IDN) »
Maka baginda sudah berselubungkan mukanya dan bagindapun menjerit dengan nyaring suaranya: Wai anakku Absalom, Absalom, anakku! Wai anakku!

2 Samuel 12:10 IDN Gambar Ayat Alkitab
2 Samuel 12:10 (IDN) »
Maka sekarang pedang itu tiada akan undur dari pada isi rumahmu sampai selama-lamanya, yaitu sebab engkau sudah menghinakan Daku dan sudah mengambil bini Uria, orang Heti itu, akan isterimu.

Mazmur 103:13 IDN Gambar Ayat Alkitab
Mazmur 103:13 (IDN) »
Seperti seorang bapa menaruh belas kasihan akan anak-anaknya, demikianpun Tuhan menaruh belas kasihan akan segala orang yang takut akan Dia.

Amsal 10:1 IDN Gambar Ayat Alkitab
Amsal 10:1 (IDN) »
Bahwa inilah amsal Sulaiman. Adapun seorang anak yang bebudi, ia itu menyukakan hati bapanya, tetapi anak yang bodoh itu medukacitakan hati ibunya.

Amsal 17:25 IDN Gambar Ayat Alkitab
Amsal 17:25 (IDN) »
Seorang anak bodoh menjadi kedukaan kepada bapanya, dan kepahitan kepada ibunya, yang telah memperanakkan dia.

Roma 9:3 IDN Gambar Ayat Alkitab
Roma 9:3 (IDN) »
Karena aku sendiri rela terlaknat dijauhkan daripada Kristus karena saudara-saudaraku, keluargaku yang sedaging sedarah,

Keluaran 32:32 IDN Gambar Ayat Alkitab
Keluaran 32:32 (IDN) »
Maka sekarang, jikalau boleh, ampunilah kiranya dosa mereka itu! jikalau tiada, maka parangkan apalah aku dari dalam kitab-Mu, yang telah Kausuratkan.

Yakobus 5:17 IDN Gambar Ayat Alkitab
Yakobus 5:17 (IDN) »
Adapun Elias itu sama sifatnya dengan kita, maka ia berdoa dengan yakin supaya jangan turun hujan, maka tiadalah turun hujan di tanah itu tiga tahun enam bulan lamanya.

2 Samuel 18:33 Komentar Ayat Alkitab

Makna dan Penjelasan 2 Samuel 18:33

Ayat ini berasal dari kitab 2 Samuel, yang menceritakan tentang kesedihan Raja Daud atas kematian putranya, Absalom. Dalam konteks ini, Daud menyatakan perasaannya dengan penuh emosi, memberikan kepada kita wawasan yang mendalam mengenai kasih seorang ayah dan kesedihan yang mendalam akibat kehilangan. Mari kita eksplorasi makna dari ayat ini berdasarkan komentar dari berbagai sumber publik.

Pemahaman Umum

2 Samuel 18:33 berbunyi:

"Lalu teriak Raja dan berkata: ‘Absalom, Absalom! Oh, anakku Absalom! Adakah aku yang mati menggantikanmu, Absalom, anakku, anakku!'"

Makna Emosional Ayat

Mengacu pada pandangan Matthew Henry, ayat ini menunjukkan betapa dalamnya kasih Daud kepada Absalom meskipun Absalom telah melawan ayahnya dan merebut kerajaan. Penyesalan Daud tidak hanya terletak pada kehilangan sebagai seorang raja, tetapi lebih mendalam sebagai seorang ayah. Hal ini memperlihatkan betapa kuatnya ikatan antara orang tua dan anak, sekalipun dalam situasi konflik.

Albert Barnes menekankan bahwa perasaan perdamaian dan cinta dapat terus berlanjut meskipun ada kesalahan yang dilakukan oleh anak. Barnes menunjukkan bahwa Daud, meski sebagai raja, tidak dapat menahan kesedihannya. Ini berkaitan dengan tema penebusan yang sering muncul dalam Alkitab, di mana kasih orang tua mampu melampaui kesalahan anak.

Menurut Adam Clarke, ungkapan rasa sakit Daud mencotohkan kerinduan mendalam setiap orang tua yang kehilangan anak. Clarke menjelaskan bahwa Daud terus mengulangi nama Absalom, yang menunjukkan ketidakmampuan beliau untuk menerima kenyataan akan kehilangan dan menunjukkan betapa beratnya beban emosional yang harus dipikul.

Penerapan dalam Kehidupan

Pesan dalam 2 Samuel 18:33 memiliki penerapan yang luas. Ini menekankan pentingnya mengasihi dan memaafkan, bahkan ketika situasi sulit. Dalam konteks hubungan kita, ini mengajarkan kita untuk selalu mengutamakan kasih dan pengertian sebagai solusi untuk konflik yang mungkin terjadi.

Hubungan dengan Ayat Lain

Ayat ini dapat dikaitkan dengan berbagai ayat lain yang mengekspresikan tema kesedihan, penyesalan, kasih, dan pengorbanan. Berikut adalah cross-references yang berkaitan:

  • 1 Samuel 15:35 - Kerinduan Tuhan pada Saul
  • Ezra 10:6 - KesedihanEzra atas dosa umat
  • Psalm 34:18 - Tuhan dekat dengan yang patah hati
  • Luke 15:20 - Kisah tentang bapa dan anak yang hilang
  • John 11:35 - Yesus menangis
  • Romans 8:28 - Semua hal bekerja bersama untuk kebaikan
  • 1 Peter 5:7 - Memberikan semua kekhawatiran kepada Tuhan

Kesimpulan

Dalam menafsirkan 2 Samuel 18:33, kita melihat lebih dari sekedar ungkapan kesedihan. Ini merujuk pada hubungan yang mendalam antara seorang ayah dan anak, di mana kasih tidak mengenal batas. Pemahaman ayat ini memperdalam pemahaman kita tentang tema-tema di kitab Suci dan mengajarkan kita untuk lebih menghargai hubungan dalam kehidupan kita sehari-hari. Sebagai alat bantu dalam eksplorasi lebih lanjut, kita dapat memanfaatkan alat referensi Alkitab, seperti konkordansi Alkitab dan panduan referensi silang untuk mendapatkan pemahaman yang lebih komprehensif tentang tema yang dihadapi.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab