Kisah Para Rasul 4:25 Arti Ayat Alkitab

yang telah difirmankan oleh Rohulkudus dengan lidah nenek moyang kami Daud hamba-Mu itu, demikian: Apakah sebabnya segala orang kafir mengadakan huru-hara, dan segala kaum itu memikirkan perkara yang sia-sia?

Ayat Sebelumnya
« Kisah Para Rasul 4:24
Ayat Berikutnya
Kisah Para Rasul 4:26 »

Kisah Para Rasul 4:25 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Mazmur 2:1 IDN Gambar Ayat Alkitab
Mazmur 2:1 (IDN) »
Apakah sebabnya maka gempar orang kafir itu; mengapa maka bangsa-bangsa itu mereka perkara yang sia-sia?

Kisah Para Rasul 1:16 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kisah Para Rasul 1:16 (IDN) »
"Hai Tuan-tuan dan Saudara sekalian, bahwa tak dapat tiada nas Alkitab itu akan disampaikan, seperti yang dikatakan terlebih dahulu oleh Rohulkudus dengan lidah Daud tentang Yudas, yang jadi pemimpin segala orang yang menangkap Yesus itu.

Kisah Para Rasul 2:30 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kisah Para Rasul 2:30 (IDN) »
Tetapi oleh sebab ia seorang nabi dan mengetahui, bahwa Allah bersumpah janji dengan dia akan hal seorang yang terbit kelak daripada sulbi benihnya akan dinaikkan ke atas takhtanya,

Kisah Para Rasul 4:25 Komentar Ayat Alkitab

Penjelasan Ayat Alkitab: Kisah Para Rasul 4:25

Ayat ini, Kisah Para Rasul 4:25, mengandung kekuatan nubuat yang mengacu pada tindakan dan perkataan Tuhan melalui Roh Kudus. Dalam konteks ini, kita melihat bagaimana para rasul, di tengah ancaman dan penolakan, mengingatkan satu sama lain tentang kedaulatan Allah dan rencana-Nya. Ayat ini diambil dari Mazmur 2:1-2, yang berbicara tentang pemberontakan bangsa-bangsa terhadap Tuhan dan Mesias-Nya.

Makna dan Penafsiran

1. Kedaulatan Allah

Kisah Para Rasul 4:25 menunjukkan bahwa segala yang terjadi berada di bawah pengawasan dan rencana Allah. Baik perangai manusia maupun rencana jahat yang mereka lakukan tidak akan menggagalkan tujuan ilahi. Seperti yang dijelaskan oleh Matthew Henry, kita harus mengingat bahwa meskipun dunia tampaknya sewenang-wenang, Tuhan tetap berdaulat dan mengatur segala sesuatu sesuai kehendak-Nya.

2. Nubuat dalam Konteks

Adam Clarke mencatat bahwa kutipan dari Mazmur ini menunjukkan kepastian nubuat tentang Mesias. Ketika kita membaca ayat ini, kita melihat bahwa para rasul mengaitkan peristiwa yang terjadi pada mereka dengan sejarah keselamatan yang lebih besar, yang telah dinubuatkan sejak zaman dahulu.

Hubungan Ayat

  • Mazmur 2:1-2 - Menggambarkan perlawanan bangsa-bangsa terhadap Tuhan.
  • Kisah Para Rasul 2:17-18 - Penyataan Roh Kudus di atas umat Allah.
  • Mazmur 37:12-13 - Janji Tuhan akan menanggapi keadilan-Nya.
  • Yesaya 53:3-5 - Nubuat tentang penderitaan Mesias.
  • Yohanes 15:18-25 - Yesus menjelaskan kebencian dunia terhadap pengikut-Nya.
  • Roma 8:31-39 - Keyakinan akan kasih Allah di dalam segala hal.
  • 1 Petrus 4:12-13 - Ajakan untuk bersukacita dalam penderitaan.

Pentingnya Pemahaman Melalui Ayat Ini

Pemahaman terhadap Kisah Para Rasul 4:25 sangat penting bagi kita dalam membangun iman. Kita dipanggil untuk mengingat bahwa meskipun kita menghadapi tantangan, Allah adalah sumber kekuatan dan kedaulatan-Nya tidak terpengaruh oleh situasi di sekitar kita. Penjaminnya segala janji dan rencana-Nya akan selalu terlaksana.

Alat untuk Referensi Alkitab

Untuk lebih memahami dan menghubungkan ayat-ayat Alkitab, penting untuk menggunakan beberapa alat dan sumber:

  • Konos Alkitab - Menyediakan ringkasan dan tema utama dari setiap kitab.
  • Panduan Referensi Silang Alkitab - Memudahkan menemukan hubungan antara ayat-ayat yang berbeda.
  • Metode Studi Referensi Silang - Membangun pemahaman yang lebih mendalam melalui hubungan antar ayat.
  • Sumber Referensi Alkitab yang Komprehensif - Mempermudah riset tema dan konteks.

Kesimpulan

Kisah Para Rasul 4:25 mengajak kita untuk merenungkan bagaimana kedaulatan Allah beroperasi di dalam sejarah penebusan. Melalui pemahaman yang mendalam dan penafsiran yang tepat, para pembaca dapat menemukan kekuatan dan penghiburan dalam Firman-Nya, serta mengidentifikasi hubungan yang kuat antar ayat yang menunjukkan tema keselamatan, penderitaan, dan pengharapan dalam Kristus.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab