Ulangan 25:8 Arti Ayat Alkitab

Lalu hendaklah tua-tua negeri itu memanggil akan dia dan berkata-kata dengan dia, maka jikalau tetaplah ia serta katanya: Hamba tiada mau mengambil dia;

Ayat Sebelumnya
« Ulangan 25:7
Ayat Berikutnya
Ulangan 25:9 »

Ulangan 25:8 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Rut 4:6 IDN Gambar Ayat Alkitab
Rut 4:6 (IDN) »
Maka kata penebus itu: Jikalau demikian, maka tiada boleh aku menebus dia, melainkan aku merusakkan bahagianku pusaka sendiri; baiklah engkau juga menebus dia, karena tiada boleh aku menjadi penebus.

Ulangan 25:8 Komentar Ayat Alkitab

Pemahaman Ayat Alkitab: Ulangan 25:8

Ayat Alkitab: "Jika seorang pria tidak mau mengambil istri saudaranya, maka saudaranya harus pergi ke pintu kota dan mengatakan kepada para tua-tua kota itu: 'Saudaraku menolak untuk mengangkat namanya di Israel; ia tidak mau mengambil istrinya.'"

Pengantar

Ayat ini berasal dari kitab Ulangan, yang berisi berbagai hukum dan instruksi yang diberikan kepada bangsa Israel. Hukum ini memperlihatkan pentingnya memperhatikan hubungan sosial dan tanggung jawab keluarga dalam masyarakat Israel kuno.

Pemahaman dan Penafsiran Ayat

Dalam konteks Ulangan 25:8, kita menemukan prinsip penting mengenai tanggung jawab keluarga dan bagaimana menjaga nama baik seorang saudara dalam masyarakat. Menggabungkan wawasan dari beberapa komentar publik, kita menemukan beberapa pelajaran dan makna penting dari ayat ini:

  • Kewajiban Keluarga:

    Menurut Matthew Henry, ayat ini menunjukkan pentingnya menjaga nama dan warisan keluarga. Dalam budaya Israel kuno, merawat nama keluarga adalah suatu kewajiban besar, dan seorang saudara yang menolak untuk menikahi janda saudaranya dianggap mengabaikan tanggung jawab tersebut.

  • Perlindungan Terhadap Janda:

    Albert Barnes menekankan perlindungan yang diberikan kepada janda. Dengan menikahi janda, seorang saudara dapat memberikan dukungan dan menghapus stigma sosial yang mungkin dialami oleh wanita tersebut setelah kehilangan suaminya.

  • Aspek Sosial dan Hukum:

    Adam Clarke menyoroti bahwa hukum ini tidak hanya bersifat pribadi tetapi juga memiliki dampak sosial dan hukum. Ini menunjukkan betapa masyarakat sangat menghargai solidaritas keluarga dan hukum yang menegakkan kedamaian dan keadilan dalam komunitas.

  • Konsekuensi Pembangunan Nama:

    Menolak kewajiban ini dianggap serius; ayat ini mengisyaratkan bahwa seorang pria yang menolak untuk menikahi janda saudaranya akan menghadapi konsekuensi di hadapan masyarakat, sebagaimana dinyatakan dalam hukum yang ditetapkan.

  • Relevansi dalam Kehidupan Modern:

    Pentingnya tanggung jawab sosial dan perlindungan terhadap yang lemah tetap relevan hari ini. Hal ini dapat diterapkan dalam konteks modern mengenai bagaimana kita memperlakukan saudara-saudara kita dan memenuhi tanggung jawab keluarga.

Kaitan dengan Ayat Lain di Alkitab

Ulangan 25:8 terkait erat dengan sejumlah ayat Alkitab lainnya yang menggambarkan tema tanggung jawab sosial dan perlindungan terhadap sesama. Berikut adalah beberapa referensi silang:

  • Ruth 4:1-10 - Hukum penebusan di mana Boas menikahi Ruth untuk menjaga nama keluarga Naomi.
  • 1 Petrus 3:7 - Penekanan pada pentingnya memperlakukan pasangan dengan hormat dan pemahaman.
  • Ulangan 22:22-24 - Hukum tentang hubungan seksual dan pernikahan yang melibatkan pernikahan paksa.
  • Yesaya 54:4-5 - Tuhan menyebut sebagai suami bagi janda dan mendukung mereka.
  • Galatia 6:2 - Panggilan untuk saling menanggung beban, mencerminkan hubungan keluarga yang saling mendukung.
  • Filipi 2:4 - Mengingatkan kita untuk memperhatikan kepentingan orang lain dalam hubungan kita.
  • Matius 22:39 - "Cintailah sesama seperti dirimu sendiri", menekankan pentingnya kasih dalam hubungan.

Kesimpulan

Ayat Ulangan 25:8 adalah pengingat akan pentingnya tanggung jawab keluarga dan perlindungan terhadap yang lemah. Dari berbagai penafsiran dan komentar, kita diajarkan untuk mengambil tanggung jawab dalam konteks sosial dan untuk mendukung orang-orang di sekitar kita, terutama mereka yang mungkin berada dalam posisi yang rentan. Menggunakan alat dan metode yang tepat untuk saling merujuk antar ayat Alkitab akan memperdalam pemahaman kita akan tema ini dan banyak aspek lainnya yang relevan dalam kehidupan kita sehari-hari.

Alat untuk Pemeriksaan Silang Alkitab

Untuk memperdalam studi Anda, pertimbangkan untuk menggunakan sumber daya berikut:

  • Bible concordance
  • Bible cross-reference guide
  • Cross-reference Bible study tools
  • Bible reference resources
  • Bible chain references

Catatan: Dalam studi Alkitab, penting untuk berupaya mengidentifikasi koneksi antara ayat, memahami konteks historis, serta menerapkan prinsip-prinsip yang dapat relevan di zaman modern.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab