Makna dan Penafsiran Keluaran 11:7

Dalam Keluaran 11:7, terdapat sebuah pernyataan yang mendalam tentang pemisahan antara umat Allah dan mereka yang tidak mengenal-Nya. Ayat ini berbunyi: "Tetapi terhadap semua orang Israel, tidak ada anjing yang menggonggong, baik terhadap manusia maupun terhadap hewan; supaya kamu tahu bahwa TUHAN membedakan antara orang Mesir dan orang Israel." Mari kita telusuri makna dan penafsiran dari ayat ini dengan beberapa komentar dari para ahli Alkitab yang ternama.

Pemahaman Umum

Keluaran 11 mencatat peringatan terakhir sebelum tulah kesepuluh, yaitu kematian semua anak sulung di Mesir. Ayat ini menekankan bahwa Allah memperlihatkan perbedaan yang jelas antara umat-Nya dan orang-orang Mesir.

Analisis dari Para Komentator

• Matthew Henry:

  Matthew Henry menjelaskan bahwa suara anjing yang menggonggong pada waktu malapetaka akan menjadi tanda bagi orang-orang Israel bahwa Allah melindungi mereka dari kekacauan yang dialami oleh Mesir. Dia menekankan bahwa kehadiran Tuhan memberikan keselamatan bagi umat-Nya.

• Albert Barnes:

  Albert Barnes melihat ayat ini sebagai sebuah penghiburan bagi bangsa Israel. Tidak ada suara yang menakutkan yang berasal dari berkat Tuhan, menandakan perlindungan khusus yang diberikan kepada umat-Nya. Ini adalah pengingat bahwa Allah mengetahui siapa yang milik-Nya dan menjaga mereka dengan kasih-Nya.

• Adam Clarke:

  Adam Clarke mencatat bahwa pemisahan ini memperlihatkan kebijaksanaan ilahi. Allah tidak hanya menghukum tetapi juga memberi suka cita kepada umat-Nya. Kestabilan yang dialami oleh Israel di tengah malapetaka menunjukkan iman dan jaminan yang mereka miliki dari Tuhan.

Hubungan dengan Ayat Lain

Keluaran 11:7 terhubung dengan beberapa ayat lain yang memperlihatkan tema pemisahan dan perlindungan Allah terhadap umat-Nya. Berikut adalah beberapa referensi silang yang relevan:

• Keluaran 8:22: Di sini, Tuhan mengatur agar tanah Gosyen, tempat tinggal Israel, tidak terkena tulah lalat yang melanda Mesir.
• Keluaran 9:26: Hanya tanah Gosyen yang bebas dari tulah hujan es yang memusnahkan tanaman di Mesir.
• Pslm 91:7: "Seribu orang jatuh di sisimu, dan sepuluh ribu di sebelah kananku, tetapi itu tidak akan mendekat kepadamu."
• Roma 8:31: "Jika Allah di pihak kita, siapa yang akan melawan kita?" menggambarkan janji perlindungan bagi umat-Nya.
• 1 Petrus 2:9: Umat Tuhan dipanggil untuk menjadi "bangsa yang terpilih," menunjukkan posisi khusus di hadapan Tuhan.
• Wahyu 7:3: Mengisyaratkan perlindungan Tuhan atas hamba-hamba-Nya dalam masa akhir.
• Matius 10:30-31: Yesus menegaskan bahwa bahkan rambut di kepala kita pun terhitung, menandakan perhatian penuh Allah.
• Yohanes 10:14: Yesus menyatakan bahwa Ia adalah Gembala yang baik yang mengenal domba-domba-Nya.
• 2 Korintus 6:17: Panggilan untuk keluar dari tengah mereka dan terpisah, menunjukkan pemisahan sesuai kehendak Tuhan.
• Roma 9:25-26: Allah menyebut umat-Nya yang tidak disebut sebagai umat-Nya menjadi umat-Nya.

Pentingnya Pemahaman ini

Memahami makna dari Keluaran 11:7 membantu kita dalam melihat betapa besar kasih dan perlindungan Tuhan dalam hidup kita. Melalui studi mendalam dan komentar Alkitab ini, kita menemukan bahwa Tuhan tidak mengabaikan umat-Nya. Kita bisa mengaplikasikan prinsip ini dalam kehidupan sehari-hari dengan menyadari bahwa meskipun kita menghadapi tantangan, Allah selalu menempatkan kita dalam perlindungan-Nya.

Kesimpulan

Keluaran 11:7 adalah pernyataan yang menegaskan bahwa Allah membedakan antara yang milik-Nya dan yang tidak. Melalui lensa komentar dari para ahli Alkitab, kita mendapatkan wawasan yang lebih dalam tentang caranya Allah menjaga dan melindungi umat-Nya. Pentingnya meneliti ayat-ayat ini dan melakukan referensi silang Alkitab sangat berguna untuk memahami tema besar tentang keselamatan dan perlindungan ilahi.