Makna dan Penjelasan Ayat Alkitab: Ezekiel 23:22

Ezekiel 23:22 berbicara tentang penghukuman yang akan datang atas Yerusalem dan Samaria yang diibaratkan sebagai dua perempuan, Aholah dan Aholibah. Dalam konteks ini, Allah melalui Nabi Yehezkiel melukiskan keduanya sebagai simbol dari Israel utara dan selatan yang telah berperilaku tidak setia terhadap-Nya dengan menyembah berhala dan bergaul dengan bangsa-bangsa lain. Ayat ini menunjukkan bahwa Allah tidak membiarkan pelanggaran dan ketidaksetiaan tanpa diperhitungkan.

Penjelasan lebih lanjut dari para komentator:

• Matthew Henry: Menyatakan bahwa Aholah dan Aholibah merepresentasikan dua kekuatan utama dalam sejarah Israel, yang mengambil bagian dalam persekutuan dengan bangsa-bangsa di sekitarnya. Ini adalah pengingat bagi umat Israel tentang konsekuensi dari keterikatan duniawi dan pengabaian kepada Allah.
• Albert Barnes: Menekankan pentingnya memahami bagaimana Allah memperlakukan ketidaksetiaan. Penanganan-Nya adalah untuk membawa mereka kembali dengan cara yang keras. Dia menggambarkan keinginan Allah untuk memulihkan bangsa-Nya meskipun mereka telah berbuat dosa, namun juga tidak menolak untuk menghukum mereka yang berdosa jika mereka tidak bertobat.
• Adam Clarke: Mencatat bahwa perbandingan antara perempuan dan kota terwujud untuk menunjukkan betapa rapuhnya hubungan bangsa dengan Allah ketika mereka meninggalkan-Nya. Ia menunjukkan bahwa masyarakat sering jatuh ke dalam dosa ketika mereka berpaling dari kebenaran dan melanggar hukum Tuhan.

Referensi Silang Alkitab:

• Yehezkiel 16:38 - Menyatakan mereka yang bersalah dalam ketidaksetiaan.
• Yesaya 1:21 - Menggambarkan kejatuhan Yerusalem menjadi pelacur spiritual.
• Hosea 2:2 - Memperingatkan Israel akan kebinasaan karena perbuatan mereka.
• Yehezkiel 16:30 - Menyoroti kehampaan yang dihasilkan dari pengkhianatan terhadap Tuhan.
• Yesaya 57:3-4 - Menjelaskan penghukuman bagi mereka yang berpaling dari Tuhan.
• Yeremia 3:6-10 - Menggambarkan dosa-dosa Israel dan peringatan untuk kembali.
• Yehezkiel 3:18 - Mengingatkan tentang tanggung jawab untuk memperingatkan yang lain.
• 1 Korintus 10:9 - Menunjukkan peringatan dari sejarah tentang hukuman atas ketidaktaatan.

Kesimpulan: Ayat Ezekiel 23:22 tidak hanya berbicara tentang hukuman, tetapi juga menunjukkan betapa dalamnya Allah menginginkan hubungan yang setia dengan umat-Nya. Dengan alat seperti konsordansi Alkitab dan sistem referensi silang Alkitab, kita dapat menggali lebih dalam untuk memahami keterkaitan ayat ini dengan tema lainnya dalam Alkitab. Hal ini juga menjadi pengingat untuk tidak terjebak dalam perbuatan yang tidak senonoh dan untuk selalu kembali kepada Tuhan yang setia dalam pengampunan dan kasih-Nya.