Makna dan Penjelasan Ayat Alkitab: Kejadian 21:3
Kejadian 21:3 berbunyi, "Dan Abraham memberi nama anaknya yang baru lahir, yang dilahirkannya oleh Sara, Ishak." Ayat ini mencatat momen penting dalam sejarah umat manusia dan khususnya umat Israel, di mana janji Tuhan kepada Abraham tentang kelahiran anaknya terwujud.
Penjelasan Ayat
Dalam konteks ini, beberapa komentar dari ahli Alkitab memberikan wawasan yang berharga tentang makna dan implikasi dari naming Ishak. Misalnya, Matthew Henry mencatat bahwa penamaan Ishak menunjukkan ketaatan Abraham kepada Tuhan, yang sebelumnya telah menginstruksikannya terkait nama anaknya. Penamaan ini juga mencerminkan kegembiraan dan seharusnya menjadi tanda syukur kepada Tuhan atas pemenuhan janji-Nya.
Aspek- aspek Ketaatan
Ketaatan dalam Penamaan:
- Abraham menamai anaknya sesuai dengan apa yang diperintahkan oleh Tuhan.
- Henry juga menunjukkan pentingnya hal ini sebagai tindakan iman; Abraham percaya pada janji Tuhan meskipun usianya sangat lanjut.
- Hal ini menegaskan kesetiaan Tuhan dalam memenuhi janji-Nya, dan bagaimana kita sebagai umat-Nya didorong untuk percaya pada waktu Tuhan.
Kaitannya dengan Ayat Alkitab Lain
Referensi Ayat-Alkitab: Beberapa ayat yang dapat dihubungkan dengan Kejadian 21:3 adalah:
- Kejadian 17:19 - Janji Tuhan tentang kelahiran Ishak.
- Roma 4:19-21 - Membahas iman Abraham dan keyakinannya dalam janji Tuhan.
- Ibrani 11:11 - Menyebutkan iman Sara dalam melahirkan Ishak.
- Kejadian 18:10 - Janji Tuhan kepada Abraham tentang kedatangan Ishak.
- Galatia 4:22-23 - Menggunakan Ishak sebagai metafora dalam konteks perjanjian baru.
- Kejadian 12:2-3 - Janji Tuhan kepada Abraham bahwa melalui dia semua bangsa akan diberkati.
- 1 Petrus 1:24 - Merujuk kepada ketidakabadian dari janji Allah yang digenapi melalui Kristus.
Penerapan dan Relevansi
Ayat ini mengajak kita untuk memahami bahwa penggenapan janji Tuhan membutuhkan waktu dan iman. Dan, dengan penamaan anak sebagai Ishak, kita diingatkan untuk mengandalkan Tuhan serta menghindari keraguan dalam penantian kita terhadap janji-janji-Nya.
Konklusi
Dalam kajian Alkitab, Kejadian 21:3 bukan hanya ayat tentang nama, tetapi juga merupakan bagian dari narasi yang lebih besar mengenai hubungan antara Tuhan dan umat-Nya. Itu menunjukkan dinamika iman, ketaatan, dan pengharapan. Melalui penamaan Ishak, Abraham tidak hanya menaati perintah, tetapi juga menghidupkan iman yang ditaruhnya kepada Tuhan.
Alat untuk Penafsiran Ayat Alkitab
Untuk melakukan analisis dan penafsiran ayat secara mendalam, Anda dapat menggunakan beberapa alat berikut:
- Konkordansi Alkitab: Alat yang mengindeks ayat-ayat Alkitab menurut kata kunci.
- Panduan Referensi Silang Alkitab: Untuk menemukan hubungan antar ayat.
- Sistem Referensi Silang Alkitab: Untuk membantu dalam studi silang antara berbagai kitab.
- Metode Studi Referensi Silang: Teknik untuk mengeksplorasi tema dan narasi yang saling terkait dalam Alkitab.
Memahami Keterkaitan Ayat
Mempelajari Kejadian 21:3 dalam konteks ayat-ayat lain memperkaya pengertian kita mengenai perjanjian dan janji Tuhan. Dengan cara ini, kita bisa menelusuri pertanyaan-pertanyaan berikut:
- Ayat mana yang berhubungan dengan Kejadian 21:3?
- Bagaimana Kejadian 21:3 terhubung dengan Roma 4:19-21?
- Apa yang dapat kita pelajari dari Ibrani 11:11 tentang iman Sara dan hubungannya dengan Ishak?
Akhir Kata
Pemahaman yang mendalam tentang makna ayat Alkitab, penyebutan ayat terkait, dan keterkaitan tema memberikan kita kerangka kerja penting dalam menggali kebenaran Alkitab. Dengan kehadiran Ishak sebagai simbol janji, kita pun diajak untuk terus mempercayakan diri kepada Tuhan dalam semua aspek kehidupan kita.