Ayub 9:35 Arti Ayat Alkitab

maka aku akan berkata-kata kelak dengan tiada takut akan Dia, karena tiada aku berasa salah.

Ayat Sebelumnya
« Ayub 9:34
Ayat Berikutnya
Ayub 10:1 »

Ayub 9:35 Referensi Silang

Tidak ada gambar referensi silang yang ditemukan dalam sistem kami untuk bagian Alkitab ini.

Ayub 9:35 Komentar Ayat Alkitab

Makna Ayat Alkitab: Job 9:35

Dalam Ayub 9:35, Ayub berbicara tentang ketidakmampuan untuk berhenti berbicara dengan Allah dan berharap mendapatkan jawaban dari-Nya. Ia menjelaskan perasaannya yang mendalam terhadap situasi yang dihadapinya, di mana tidak ada perantara untuk mengvokalisasi pengaduannya kepada Tuhan.

Pemahaman Ayat

Ayub merasakan bahwa jika hanya ia dan Allah, tidak ada orang lain yang bisa menyampaikan apa yang ada di dalam hatinya. Ia berharap adanya mediator yang dapat mempertemukan diskusinya dengan Allah. Hal ini menunjukkan kedalaman relasi dan kerinduan manusia untuk berbicara dengan Pencipta, serta kebutuhan akan pengantara dalam dialog spiritual.

Penjelasan dari Komentari Alkitab

  • Matthew Henry: Menyatakan bahwa Ayub merindukan kehadiran seorang juru bicara yang bisa menjembatani jarak antara dia dan Tuhan. Kondisi ini menunjukkan betapa sulitnya posisi Ayub dalam mempertahankan integritasnya di tengah penderitaan.
  • Albert Barnes: Menggarisbawahi bahwa Ayub berhadapan dengan realitas bahwa jika ia tidak dapat berbicara langsung kepada Allah, perasaannya akan tetap terpendam dan tidak terjawab. Ia merasa seolah ada dinding pemisah antara dirinya dan Tuhan.
  • Adam Clarke: Menyatakan bahwa dalam pencariannya akan keadilan, Ayub merasa perlu untuk memiliki seseorang yang berkompeten dalam menyampaikan isi hatinya kepada Allah, tidak hanya untuk dirinya sendiri tetapi juga untuk menghadapi ketidakadilan yang dilihatnya di dunia.

Referensi Silang Alkitab

Ayat ini memiliki beberapa referensi silang yang relevan dalam konteks pemahaman dan analisis:

  • 1 Timotius 2:5 - Menyatakan bahwa Kristus adalah Juru Selamat dan Pengantara antara manusia dan Allah.
  • Job 33:23 - Berbicara tentang seorang mediator yang dapat menghubungkan manusia dengan Tuhan.
  • Ibrani 8:6 - Dalam perjanjian baru, Kristus berperan sebagai mediator yang lebih baik daripada perjanjian lama.
  • Ayub 16:21 - Mengindikasikan keinginan untuk memiliki seorang perantara yang bisa memohon kepada Allah.
  • Masmur 19:14 - Meminta agar kata-kata dan meditasi hati diperkenan di hadapan Tuhan.
  • Roma 8:34 - Menyatakan bahwa Kristus saat ini duduk di sebelah kanan Allah dan berdoa untuk kita.
  • Yohanes 14:6 - Menggambarkan Yesus sebagai jalan, kebenaran, dan hidup, yang juga menunjukkan keperluan akan pengantar yang sejati.

Kesimpulan

Job 9:35 menggambarkan kerinduan yang mendalam akan interaksi yang bersifat langsung dengan Allah. Ayub merasakan kesepian dan ketidakberdayaan di tengah penderitaannya, dan dengan mencaritahu tentang mediator, ia mencerminkan keinginan setiap orang percaya untuk memiliki seorang mediator yang sah dalam hubungan spiritual mereka. Melalui pemahaman ini, kita juga mengingat pentingnya hubungan pribadi dengan Tuhan dan bagaimana kita dapat mengandalkan Kristus sebagai Pengantara kita di dalam segala hal.

Menghubungkan Ayat-ayat Alkitab

Ketika merenungkan Job 9:35, kita diingatkan akan peran Kristus sebagai Pengantara kita dan pentingnya menerapkan dan memahami konsep mediator dalam konteks keseluruhan Alkitab. Ide ini terjalin dalam banyak kitab, menghubungkan perjanjian lama dengan perjanjian baru dan memberikan pemahaman yang lebih dalam terhadap rencana keselamatan Allah untuk umat manusia.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab