Penjelasan Alkitab Lukas 1:18
Lukas 1:18 mencatat respon Zakaria, seorang imam, ketika malaikat Gabriel memberitahunya tentang kelahiran anaknya, Yohanes Pembaptis. Zakaria bertanya, "Bagaimana aku dapat mengetahui ini? Sebab, aku sudah tua dan istriku sudah lanjut usia." (Lukas 1:18, NIV).
Makna Ayat ini menurut Komentar Publik:
-
Menurut Matthew Henry, respon Zakaria mencerminkan keraguan manusia yang wajar ketika dihadapkan dengan berita yang luar biasa. Zakaria, meskipun seorang imam, tidak terlepas dari kekhawatiran dan rasa skeptis saat menghadapi berita dari Tuhan.
-
Albert Barnes menyoroti bahwa pertanyaan Zakaria menunjukan pentingnya iman. Dia menunjukkan bahwa pertanyaan itu bukan hanya ungkapan ketidakpercayaan, tetapi juga kegelisahan yang dihadapi seseorang ketika berhadapan dengan janji ilahi.
-
Adam Clarke mengingatkan kita bahwa meskipun ada kebangkitan keyakinan dalam hati Zakaria, dia masih mengalami keraguan akibat keadaan fisiknya. Ini menggambarkan kondisi manusia yang seringkali terbatas oleh logika dan fakta-fakta yang terlihat.
Keterkaitan Alkitab:
Ayats ini memiliki banyak referensi silang yang penting, termasuk:
- Kejadian 18:11-14 - Kisah Sara yang meragukan janji Tuhan akan melahirkan Ishak.
- Lukas 1:37 - "Sebab, tidak ada yang mustahil bagi Tuhan."
- Habakuk 2:4 - "Orang yang benar akan hidup oleh iman."
- Matius 19:26 - "Bagi manusia itu tidak mungkin, tetapi bagi Allah, segala sesuatu adalah mungkin."
- Pembacaan Injil Matius 1:20 - Penjelasan tentang Maria yang mengandung oleh Roh Kudus, menciptakan momen ketidakpercayaan yang sama.
- Roma 4:20-21 - Iman Abraham menghadapi janji Tuhan meskipun situasi yang tampaknya mustahil.
- Yakobus 1:5 - Meminta hikmat dari Tuhan ketika dihadapkan dengan kebingungan dan keraguan.
Analisis Tematik:
Ketidakpercayaan Zakaria merupakan tema yang sering ditemukan dalam Alkitab; banyak tokoh yang mengalami keraguan ketika dihadapkan pada janji Tuhan, seperti Abraham dan Sara. Ini menjadi pengingat bahwa iman tidak selalu berarti ketidakberdayaan terhadap keraguan, tetapi hubungan dengan Tuhan adalah jalan untuk mengatasinya.
Pemahaman dan Penjelasan:
Ayat ini menunjukkan bagaimana Tuhan dapat membuat hal-hal yang tampaknya mustahil menjadi kenyataan, dan kita diajarkan untuk percaya meskipun ada keraguan. Ini menyerukan kepada kita untuk memiliki iman yang kuat dan mengandalkan kuasa Tuhan daripada kondisi atau batasan fisik kita.
Kesimpulan:
Dalam konteks yang lebih luas, Lukas 1:18 mengajak kita untuk menjelajahi hubungan antara iman dan pengharapan, memperluas pemahaman kita tentang bagaimana Tuhan bekerja dalam hidup kita, dan menyediakan sarana untuk menghubungkan ayat-ayat yang berkaitan satu sama lain dalam pencarian biblikal kita.
Rujukan Ayat Alkitab yang Terkait:
- Lukas 1:18
- Kejadian 18:11-14
- Roma 4:20-21
- Matius 19:26
- Lukas 1:37
- Habakuk 2:4
- Yakobus 1:5
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.