Penjelasan Matius 15:39
Ayat Matius 15:39 berbicara mengenai momen di mana Yesus memberitakan Injil dan melakukan mujizat dengan memberi makan kepada ribuan orang. Dalam konteks ini, ayat ini memberikan wawasan teologis yang dalam dan banyak aspek penting yang dapat dikupas melalui berbagai sumber komentar Alkitab berbahasa publik.
Makna dari Matius 15:39
Dalam Matius 15:39, Yesus mengusir orang banyak dan memberikan perintah kepada murid-murid-Nya untuk membawa mereka pulang setelah Dia memberikan makan kepada mereka. Pengajaran di balik ini menekankan keprihatinan Yesus terhadap kebutuhan fisik dan spiritual manusia. Selain itu, tindakan-Nya juga berfungsi sebagai pengingat bahwa Allah menyediakan kebutuhan sepanjang perjalanan hidup kita.
Interpretasi Komentari Alkitab
-
Matthew Henry: Dia menjelaskan bahwa Yesus tidak hanya memperhatikan aspek fisik dari orang banyak tetapi juga melakukan tindakan yang bermakna bagi keselamatan dan kebutuhan mereka. Ini menunjukkan belas kasih-Nya.
-
Albert Barnes: Barnes berkomentar bahwa tindakan Yesus ini dapat dilihat sebagai manifestasi kekuasaan-Nya, di mana Dia mampu memenuhi kebutuhan yang tampaknya tidak mungkin dengan cara yang luar biasa.
-
Adam Clarke: Clarke menyoroti pentingnya memberikan perhatian rohani dan jasmani. Dia menyatakan bahwa Yesus memberi makan kepada orang-orang untuk memenuhi kebutuhan mereka, tetapi juga menginginkan agar mereka memahami ajaran-Nya.
Hubungan dengan Ayat Lainnya
Ayat ini berkaitan dengan banyak pemandangan lain dalam Alkitab. Berikut adalah beberapa referensi silang yang berhubungan erat:
- Markus 8:1-9: Kisah serupa di mana Yesus memberi makan 4.000 orang.
- Yohanes 6:5-14: Momen ketika Yesus memberi makan 5.000 orang dengan lima roti dan dua ikan.
- 1 Raja-Raja 17:12-15: Perempuan di Sarafat yang diberi makan oleh Elia berdasarkan penyediaan Tuhan.
- Mazmur 23:1: "Tuhan adalah gembalaku, takkan kekurangan aku," yang menggarisbawahi providensia Tuhan.
- Filipi 4:19: "Allahku akan mencukupkan segala kebutuhanmu menurut kekayaan-Nya dalam kemuliaan oleh Kristus Yesus."
- Mat 6:25-34: Pengajaran Yesus tentang tidak khawatir akan kebutuhan hidup.
- Yesaya 55:1: Undangan untuk datang kepada Allah yang memberi makanan dan minuman secara gratis.
Kesimpulan
Matius 15:39 tidak hanya menjadi rekaman sejarah dari tindakan Yesus, tetapi juga mengajarkan kita tentang pentingnya perhatian Allah terhadap kebutuhan kita. Tindakan Yesus membawa pertolongan fisik namun mengarahkan kita untuk merenungkan kebutuhan spiritual kita. Dengan melakukan cross-referencing dan menghubungkan berbagai ayat Alkitab, kita dapat memahami tema tersebut dengan lebih dalam dan mendapatkan wawasan berharga tentang cara Allah bekerja dalam hidup kita.
Penggunaan Referensi Silang dalam Studi Alkitab
Bagi yang tertarik dalam studi Alkitab yang lebih mendalam, pemahaman tentang bagaimana cara menggunakan referensi silang sangat penting. Beberapa metode yang berharga meliputi:
- Pemanfaatan koncordansi Alkitab untuk menemukan hubungan tematik.
- Penggunaan panduan referensi silang Alkitab untuk memperluas pemahaman.
- Studi cross-reference Alkitab untuk menggali konteks yang lebih mendalam.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.