Makna dan Penjelasan Matius 15:6
Dalam Matius 15:6, Yesus mengkritik tradisi yang mengabaikan perintah Allah demi aturan manusia. Ia menekankan pentingnya
mematuhi hukum Tuhan di atas tradisi manusia, menggambarkan bagaimana kebiasaan dapat menggelapkan kebenaran.
Analisis Versi Alkitab
Matius 15:6 berbunyi, "Dan demikian kamu telah meniadakan firman Allah oleh adat istiadatmu." Dalam analisis ini,
kita menyoroti beberapa poin penting yang dipaparkan oleh para komentator Alkitab.
- Tradisi vs. Firman Allah: Yesus menunjukkan bahwa banyak tradisi dapat bertentangan dengan firman
Tuhan. Ini mengajak kita berpikir kritis terhadap kebiasaan religius kita.
- Memprioritaskan Hukum Allah: Yang lebih penting adalah ketaatan kepada Tuhan ketimbang mengikuti
tradisi yang tidak alkitabiah.
- Pentingnya Inti Hukum: Pesan yang disampaikan adalah melestarikan esensi dan tujuan dari hukum
Tuhan di dalam hidup kita.
Poin-Poin dari Komentar Alkitab
Berdasarkan beberapa komentar dari Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke, kita dapat merangkum beberapa pandangan
mengenai Matius 15:6 sebagai berikut:
- Matthew Henry: Dia menyatakan bahwa tradisi dapat menjadi halangan dalam mencari kebenaran
dan harus diuji dengan firman Allah.
- Albert Barnes: Komentarnya menggarisbawahi bahwa Yesus menolak semua pengabdian yang tidak
bersumber dari iman dan ketaatan sejati kepada Allah.
- Adam Clarke: Dia berpendapat bahwa pengabaian perintah Allah menciptakan masalah dalam
hubungan kita dengan Tuhan.
Kaitan dengan Ayat Alkitab Lain
Berikut adalah beberapa ayat yang terkait dengan Matius 15:6, yang menunjukkan tema penegasan hukum Allah di
atas tradisi manusia:
- Markus 7:8-9: "Karena kalian meninggalkan perintah Allah..."
- Galatia 1:14: "Aku lebih mengutamakan tradisiku daripada iman yang benar."
- Kolose 2:8: "Hati-hati terhadap filsafat yang kosong dan tipu daya..."
- Roma 10:3: "Karena mereka tidak mengenal kebenaran Allah..."
- Yakobus 1:27: "Agama yang murni adalah menurut Allah..."
- Yehezkiel 22:26: "Para imam tidak membedakan antara yang kudus dan yang tidak kudus..."
- Matius 23:25-26: "Celakalah kamu, ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi..."
Kesimpulan
Matius 15:6 mengingatkan kita untuk tidak hanya mengikuti tradisi yang ada, tetapi harus lebih mengedepankan firman
Tuhan. Pendekatan kita terhadap pelayanan dan pengabdian harus selalu berlandaskan kepada kebenaran Allah.
Dengan memahami hubungan antara berbagai teks Alkitab, kita dapat mendalami makna sejati dari ajaran Yesus dan
bagaimana kita dapat mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.