Makna Ayat

Ayat ini menekankan pentingnya mengingat dan menjunjung tinggi ajaran Tuhan dalam hidup sehari-hari. Mengikatkan hukum-hukum itu pada leher berarti selalu ada di hadapan kita, sedangkan menuliskannya di hati menandakan bahwa ajaran tersebut harus menjadi bagian dari diri kita.

Penjelasan Komentar dari Para Ahli

• Matthew Henry: Mengaitkan hukum Allah pada leher melambangkan komitmen untuk selalu mengingat dan mematuhi ajaran Tuhan. Ini menunjukkan tindakan perbuatan yang konsisten dan kesediaan untuk mengikuti jalan-Nya.
• Albert Barnes: Menyoroti bahwa penulisan hukum pada hati berarti menyimpan ajaran secara mendalam, sehingga ketika kita menghadapi cobaan, ajaran tersebut menjadi panduan yang tidak terpisahkan dari keputusan kita.
• Adam Clarke: Menerangkan bahwa tindakan mengikatkan hukum Tuhan melambangkan pengabdian dan penyerahan diri kepada-Nya. Ini juga menggambarkan betapa pentingnya membangun karakter yang berpegang pada kebenaran.

Keterkaitan Bible Verse

Ayat ini memiliki hubungan yang erat dengan beberapa ayat lain dalam Alkitab:

• Amsal 3:3: "Janganlah kasih dan kesetiaan meninggalkan engkau; ikatkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada papan hatimu."
• Amsal 7:3: "Ikatkanlah hukum-hukum itu pada jarimu; tuliskanlah itu pada papan hati mu."
• Ulangan 6:6-7: "Dan semuanya ini yang kukatakan kepadamu pada hari ini haruslah ada dalam hatimu; dan hendaklah engkau mengajarkannya dengan tekun kepada anak-anakmu."
• Yeremia 31:33: "Tetapi inilah perjanjian yang akan Kuadakan dengan kaum Israel sesudah waktu itu, demikianlah firman TUHAN: Aku akan menaruh Taurat-Ku dalam hati mereka, dan akan menuliskannya dalam hati mereka."
• Kolose 3:16: "Hendaklah perkataan Kristus tinggal dalam hatimu dengan segala kekayaannya, ajarlah dan nasihatilah seorang akan yang lain dalam segala hikmat."
• 2 Timotius 3:16: "Segala tulisan yang diilhamkan Allah memang bermanfaat untuk mengajar, untuk menyatakan kesalahan, untuk memperbaiki kelakuan dan untuk mendidik orang dalam kebenaran."
• Mazmur 119:11: "Dalam hatiku aku menyimpan janji-Mu, supaya aku tidak berdosa terhadap Engkau."

Kesimpulan

Ayat Amsal 6:21 mengajak kita untuk memegang teguh ajaran Tuhan sebagai bagian dari identitas kita. Hal ini menunjukkan pentingnya penghayatan dan penerapan ajaran dalam kehidupan sehari-hari, serta mengingatkan kita akan prinsip-prinsip moral dan bimbingan spiritual yang harus ditanamkan dalam hati dan pikiran kita.

Bantuan dalam Meneliti Alkitab

Untuk memahami lebih dalam keterkaitan antara ayat-ayat dalam Alkitab, Anda bisa memanfaatkan beberapa sumber dan alat bantu berikut:

• Konkordansi Alkitab: Alat yang berguna untuk menemukan kata-kata kunci dalam Alkitab dan hubungannya.
• Panduan Referensi Silang Alkitab: Ini membantu menemukan ayat-ayat yang saling terkait.
• Sistem Referensi Silang Alkitab: Memudahkan kita untuk mendapatkan pemahaman yang lebih besar tentang tema yang ada.
• Referensi Rantai Alkitab: Menunjukkan hubungan antara berbagai ayat dalam Alkitab dengan cara yang sistematis.

Cara untuk Menggunakan Referensi Silang Alkitab

Penting untuk menganalisis bagaimana perikop dan tema tertentu berinteraksi dan saling mendukung di seluruh Alkitab, yang dapat membantu dalam persiapan khotbah dan studi mendalam.