Mazmur 88:18 Arti Ayat Alkitab

(88-19) Bahwa segala kekasih dan sahabat telah Kaujauhkan dari padaku; hanya kegelapan itulah taulanku adanya.

Ayat Sebelumnya
« Mazmur 88:17
Ayat Berikutnya
Mazmur 89:1 »

Mazmur 88:18 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Mazmur 88:8 IDN Gambar Ayat Alkitab
Mazmur 88:8 (IDN) »
(88-9) Maka Engkau telah menjauhkan segala kekenalanku dari padaku, dan Engkau telah menjadikan daku suatu kebencian besar kepada mereka itu; bahwa akulah terkurung dengan tiada dapat keluar pula.

Mazmur 38:11 IDN Gambar Ayat Alkitab
Mazmur 38:11 (IDN) »
(38-12) Segala sahabat dan taulanku tiada datang hampir kepadaku dari karena balaku, dan segala sanak saudarakupun berdiri dari jauh.

Mazmur 31:11 IDN Gambar Ayat Alkitab
Mazmur 31:11 (IDN) »
(31-12) Dari karena segala lawanku aku telah menjadi kecelaan belaka bagi orang sekampungku dan suatu ngeri bagi kenal-kenalanku; barangsiapa yang di luar memandang akan daku yaitu lari jauh dari padaku.

Ayub 19:12 IDN Gambar Ayat Alkitab
Ayub 19:12 (IDN) »
Bersama-sama datanglah segala ketumbuhkan-Nya menempuh aku; disediakan-Nya jalan-Nya sampai kapadaku dan dikepung-Nya akan kemahku.

Mazmur 88:18 Komentar Ayat Alkitab

Pemahaman Alkitab tentang Mazmur 88:18

Mazmur 88:18 berbunyi: "Dan yang paling aku takuti, itu adalah orang yang dikenakan oleh kamu; orang yang sangat aku cintai, menginggalkan aku." Ayat ini menggambarkan perasaan mendalam tentang keterasingan dan kesedihan yang dialami oleh penulisnya, sering kali diartikan sebagai Mazmur yang berasal dari pemikiran yang gelap dan penuh kesedihan.

Makna Ayat dari Berbagai Komentar Alkitab

  • Penjelasan dari Matthew Henry:

    Dalam komentar Matthew Henry, dia menekankan bahwa Mazmur ini menunjukkan kesedihan yang mendalam dari seseorang yang merasa ditinggalkan oleh semua orang, bahkan oleh Tuhan. Konteks ini berhubungan dengan pencarian akan penyelamatan yang sering tidak terjawab, menciptakan perasaan hampa dan kehilangan. Hal ini juga menggambarkan perasaan manusia yang sering terjebak dalam keraguan dan ketidakpastian tentang kehadiran Tuhan.

  • Analisis oleh Albert Barnes:

    Albert Barnes menyoroti pentingnya perasaan putus asa yang diungkapkan di dalam ayat ini. Dia menjelaskan bahwa ini adalah ungkapan dari seseorang yang berada di titik terendah dalam hidupnya dan merindukan penghiburan. Dia juga menunjukkan bahwa perasaan ditinggalkan adalah pengalaman manusia yang umum ketika menghadapi kesengsaraan atau sakit hati.

  • Ulasan Adam Clarke:

    Adam Clarke menekankan aspek emosional dari ketidakadilan yang dirasakan oleh penulis. Komentarnya mengisyaratkan bahwa dalam banyak situasi sulit, manusia bisa merasa diabaikan oleh Allah. Dia mengaitkan pesan ini dengan pengharapan akan pemulihan di masa depan, meskipun saat ini ada kepedihan yang dalam.

Ayat-ayat Terkait

Menghubungkan Mazmur 88:18 dengan ayat-ayat lain yang mencerminkan tema yang sama dapat memperdalam pemahaman kita terhadap pengalaman spiritual yang dijelaskan dalam ayat ini. Berikut adalah beberapa referensi silang yang sejalan dengan momen ketidakberdayaan dan rasa kehilangan:

  • Yohanes 16:32 - "Ketika kamu akan dibiarkan sendirian."
  • Mazmur 22:1 - "Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku?"
  • Mazmur 34:18 - "Tuhan dekat dengan orang-orang yang patah hati."
  • 2 Korintus 1:8-9 - "Kami tidak ingin kamu tidak tahu tentang tekanan yang kami alami."
  • Mazmur 42:3 - "Air mataku menjadi makanan siang dan malam."
  • Ibrani 13:5 - "Aku tidak akan sekali-kali meninggalkan kamu."
  • Mazmur 13:1-2 - "Berapa lama lagi, Tuhan?"

Kesimpulan

Pemahaman terhadap Mazmur 88:18 mencerminkan realitas emosional yang dalam mengenai perjuangan manusia dengan ketidakpastian dan keterasingan. Melalui studi komentar Alkitab oleh Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke, kita mendapatkan wawasan yang lebih baik tentang rasa sakit yang dihadapi penulis dan bagaimana hal itu dapat berhubungan dengan pengalaman kita sendiri. Ini juga menunjukkan bahwa perasaan ini bukanlah hal yang dilarang dalam iman, tetapi merupakan bagian dari perjalanan spiritual yang harus kita hadapi. Sebagai pembaca Alkitab, kita dapat menemukan kenyamanan dalam pengingat bahwa kita tidak sendirian dalam pengalaman penderitaan.

  • Kata Kunci Utama: makna ayat Alkitab, penafsiran ayat Alkitab, pemahaman ayat Alkitab, penjelasan ayat Alkitab
  • Kata Kunci Sekunder: alat untuk penelusuran silang Alkitab, konsistensi Alkitab, panduan referensi silang Alkitab
  • Kata Kunci Panjang: cara menemukan referensi silang dalam Alkitab, mengidentifikasi hubungan antara Perjanjian Lama dan Baru

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab