Pemahaman Ayat Alkitab: Mazmur 88:14
Ayat ini berbunyi: "Tetapi Engkau, ya TUHAN, mengapa Engkau menolak jiwaku; mengapa Engkau menyembunyikan wajah-Mu daripadaku?" Dalam konteks ini, penulis, yang diyakini sebagai Heman, mengungkapkan kedalaman kesedihan dan keputusasaannya kepada Tuhan. Dengan memadukan penjelasan dari beberapa komentar penting, kita bisa mendapatkan wawasan lebih dalam tentang ayat ini.
Makna Mazmur 88:14
Ayat ini menunjukkan:
- Jeritan Kesedihan: Penulis merasakan keterasingan dan pengabaian dari Tuhan. Dalam situasi paling gelap, dia merasa seolah-olah Tuhan tidak lagi mendengarkan doanya.
- Akurasi Emosi: Heman dengan jujur mengungkapkan perasaannya. Ini menjadi pengingat bahwa mengungkapkan emosi kepada Tuhan adalah hal yang wajar dan diperbolehkan.
- Pentingnya Hubungan dengan Tuhan: Merasa jauh dari Tuhan menunjukkan betapa pentingnya hubungan yang erat dengan-Nya. Heman merindukan kehadiran Tuhan dalam situasi keputusasaannya.
Interpretasi dari Komentar Alkitab
Dari komentar Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke, kita dapat menarik beberapa kesimpulan terkait pemahaman ayat ini:
- Matthew Henry: Menggambarkan kesedihan sebagai keadaan di mana penulis merasa seolah-olah Tuhan tidak hanya menjauh, tetapi juga menolak dukungannya. Kesedihan yang mendalam ini mengingatkan kita akan betapa sangat pentingnya kehadiran Tuhan dalam hidup kita.
- Albert Barnes: Menekankan bahwa dalam masa-masa sulit, tidak jarang kita merasa Tuhan menyembunyikan wajah-Nya dari kita. Barnes mendorong para pembaca untuk tetap berdoa meskipun dalam keadaan putus asa, karena harapan masih dapat ditemukan dalam Tuhan.
- Adam Clarke: Menyoroti bahwa meskipun Heman mengalami kesedihan yang luar biasa, dia tetap menyerahkan pergumulannya kepada Tuhan. Ini adalah contoh ketulusan dalam doa yang seharusnya menjadi teladan kita.
Ayat-Ayat Alkitab yang Terkait
Referensi Silang Alkitab
- Psalms 22:1 - "Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan aku?"
- Psalms 30:7 - "Engkau tersembunyi, dan aku menjadi gemetar."
- Psalms 69:17 - "Jawablah aku, ya TUHAN, sebab engkau memintakan pertolongan."
- Psalms 102:2 - "Jangan sembunyikan wajah-Mu dari padaku."
- Psalms 143:7 - "Segera jawab aku, ya TUHAN; Rohku hampir pudar."
- Isaiah 54:8 - "Dalam kemarahan, aku menyembunyikan wajah-Ku."
- Hebrews 13:5 - "Aku tidak akan membiarkan Engkau, dan tidak akan meninggalkan Engkau."
Pemikiran Akhir
Mazmur 88:14 adalah pengingat bahwa bahkan dalam kegelapan dan kesedihan, kita dapat jujur dengan Tuhan tentang perasaan kita. Melalui komentar dari berbagai sumber, kita memahami bahwa hubungan kita dengan Tuhan adalah penting, terutama ketika kita merasa seolah-olah Dia jauh dari kita. Dengan menggunakan alat untuk referensi silang Alkitab, kita dapat lebih memahami konteks dan tema yang lebih luas seputar kesedihan, penolakan, dan pencarian akan Tuhan.
Keterkaitan Tema Alkitab
Jika kita memperhatikan bagaimana tema penolakan dan kesedihan berulang dalam Alkitab, kita mendapatkan wawasan tentang kemurahan hati dan penghiburan Tuhan kepada mereka yang berada dalam kesedihan. Proses ini dapat memperkaya studi Alkitab menyeluruh dan membantu kita dalam perjalanan iman kita.
Kesimpulan
Mazmur 88:14 mengajak kita untuk merenungkan pengalaman kesedihan dan pencarian kita akan Tuhan. Dengan memahami ayat ini melalui pandangan dan komentar dari para sarjana, kita diingatkan bahwa Tuhan dekat dengan mereka yang patah hati dan Dia mendengar seruan kita meskipun kita merasa seolah semua harapan telah hilang.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.