Penjelasan Ayat Alkitab: Wahyu 21:5
Ayat: "Lalu Ia yang duduk di atas takhta itu berkata: 'Aku menjadikan semua perkara baru.' Dan Ia berkata: 'Tuliskanlah, sebab segala perkataan ini adalah tepat dan benar.'
Makna Ayat Alkitab
Ayat ini berasal dari Kitab Wahyu, yang ditulis oleh Rasul Yohanes dan berisi wahyu yang diterima mengenai akhir zaman dan kehidupan baru di dalam Kristus. Dalam ayat ini, kita melihat pernyataan Tuhan yang menegaskan kekuatan dan kemampuan-Nya untuk menciptakan sesuatu yang baru, sebuah tema yang juga terlihat dalam kekristenan awal.
Penjelasan dari Komentator Alkitab
-
Matthew Henry:
Matthew Henry menyoroti bahwa pernyataan ini merupakan pengharapan bagi orang percaya. Dalam konteks penderitaan dan ketidakadilan yang dihadapi umat Allah, Tuhan berjanji bahwa Dia akan menegakkan pemerintahanNya yang adil dan menjadikan segalanya baru. Ini merupakan janji bahwa segala sesuatu yang rusak akan diperbaiki dalam Kerajaan-Nya yang akan datang.
-
Albert Barnes:
Albert Barnes menjelaskan bahwa pernyataan ini menunjukkan sifat dasar Allah yang menciptakan dan memperbarui. Dia menyarankan bahwa ini adalah pengingat akan kuasa Allah dalam mengubah keadaan hidup manusia. Karya baru yang dijanjikan bukan hanya dalam konteks fisik tetapi juga spiritual, membawa umat kepada keselamatan dan pembaruan rohani.
-
Adam Clarke:
Adam Clarke menambahkan bahwa pernyataan ini merujuk pada pengharapan eskatologis. Dia berpendapat bahwa pernyataan “semua perkara baru” mencakup penghapusan segala bentuk penderitaan dan dosa. Ini adalah pengharapan akan kehidupan kekal di mana tidak ada lagi air mata atau penderitaan, sesuai dengan tema konsisten Alkitab tentang pembaruan akhir yang dijanjikan oleh Kristus.
Hubungan dengan Ayat Alkitab Lainnya
Wahyu 21:5 juga memiliki beberapa referensi silang yang memperdalam pemahaman kita tentang tema pembaruan dan janji Tuhan. Berikut beberapa referensi silang yang relevan:
- 2 Korintus 5:17: "Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru; yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang."
- Yesaya 65:17: "Sebab, lihat, Aku menciptakan langit yang baru dan bumi yang baru; dan tidak akan diingat lagi hal yang dahulu, dan tidak akan timbul lagi di dalam hati."
- Roma 8:18-21: "Karena aku yakin, bahwa penderitaan zaman sekarang ini tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita."
- Wahyu 21:1: "Kemudian aku melihat langit yang baru dan bumi yang baru; sebab langit yang pertama dan bumi yang pertama telah berlalu, dan laut pun tidak ada lagi."
- 1 Petrus 1:3-4: "Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang menurut kemurahannya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh Yesus Kristus untuk suatu harapan yang hidup, untuk memperoleh suatu warisan yang tidak dapat binasa, tidak dapat bercacat dan tidak dapat pudar."
- Filipi 3:20: "Tetapi kewarganegaraan kita ada di sorga, dan dari situ kita menantikan Tuhan, yaitu Yesus Kristus."
- Efesus 2:10: "Karena kita ini adalah hasil karyaNya, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya, supaya kita hidup di dalamnya."
Kesimpulan
Wahyu 21:5 adalah janji yang mengandung harapan bagi orang percaya tentang pembaruan dan kehidupan kekal yang telah disediakan oleh Tuhan. Pengertian yang lebih dalam tentang ayat ini dapat diperoleh melalui komentar dari para pemikir Alkitab yang menunjukkan betapa pentingnya janji ini bagi umat Allah. Dengan mengaitkan ayat ini dengan referensi silang yang ada, kita dapat memperluas pemahaman kita tentang tema pembaruan yang berulang kali muncul dalam Kitab Suci.
Alat untuk Rujukan Alkitab
Untuk menggali lebih dalam mengenai rujukan ayat dan hubungan antar teks Alkitab, berbagai alat dan sumber tersedia bagi mereka yang ingin melakukan studi lebih lanjut. Ini termasuk:
- Panduan Rujukan Alkitab: Sumber daya yang dapat digunakan untuk menemukan dan memahami rujukan silang di Alkitab.
- Konkordansi Alkitab: Daftar kata dan frasa yang digunakan dalam Alkitab untuk membantu pencarian ayat.
- Sistem Rujukan Alkitab: Metode yang terstruktur untuk menghubungkan ayat-ayat yang relevan berdasarkan tema tertentu.
- Studi Rujukan Silang: Metode untuk menganalisis kesamaan dan perbedaan antar ayat pada tema yang sama.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.