2 Raja-raja 1:17 Arti Ayat Alkitab

Hata, maka bagindapun mangkatlah, setuju dengan firman Tuhan yang dikatakan Elia itu, lalu Yorampun naik raja menggantikan baginda, yaitu pada tahun yang kedua dari pada kerajaan Yoram bin Yosafat atas orang Yehuda, karena raja Ahazia tiada beranak.

Ayat Sebelumnya
« 2 Raja-raja 1:16
Ayat Berikutnya
2 Raja-raja 1:18 »

2 Raja-raja 1:17 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

2 Raja-raja 3:1 IDN Gambar Ayat Alkitab
2 Raja-raja 3:1 (IDN) »
Bermula, adapun Yoram bin Akhab itu naik raja atas orang Israel di Samaria pada tahun yang kedelapan belas dari pada kerajaan Yosafat atas orang Yehuda, dan kerajaanlah ia dua belas tahun lamanya.

1 Raja-raja 22:51 IDN Gambar Ayat Alkitab
1 Raja-raja 22:51 (IDN) »
(22-52) Adapun Ahazia bin Akhab itu naik raja atas orang Israel di Samaria pada tahun yang ketujuh belas dari pada kerajaan Yosafat atas orang Yehuda, maka kerajaanlah ia atas orang Israel dua tahun lamanya.

2 Raja-raja 8:16 IDN Gambar Ayat Alkitab
2 Raja-raja 8:16 (IDN) »
Adapun pada tahun yang kelima dari pada kerajaan Yoram bin Akhab atas orang Israel, pada masa Yosafat raja orang Yehuda, naiklah raja Yoram bin Yosafat itu atas Yehuda.

2 Raja-raja 1:17 Komentar Ayat Alkitab

Makna dan Penjelasan Ayat Alkitab: 2 Raja-raja 1:17

Ayat ini mencatat peristiwa penting dalam sejarah Israel, khususnya tentang Ohozia, raja Israel yang tidak setia kepada Tuhan. Dalam penjelasan ini, kita akan menggali makna dan penafsiran dari ayat 2 Raja-raja 1:17, menggabungkan wawasan dari beberapa komentator Alkitab terkemuka.

Ringkasan Ayat

2 Raja-raja 1:17 berbunyi: "Maka matilah Ohozia, menurut firman Tuhan yang diucapkan oleh Elia." Ayat ini menunjukkan bahwa Ohozia, akibat dari pelanggarannya, mengalami hukuman ilahi, yang diwahyukan sebelumnya oleh nabi Elia.

Makna Dari Ayat Ini

Menurut Matthew Henry, Ohozia adalah contoh dari seseorang yang menjauh dari jalan Tuhan dan akibatnya sangat tragis. Henry menekankan bahwa Ohozia kehilangan kerajaan karena pengabaian akan Tuhan dan mengikuti ibadah palsu.

Albert Barnes menyoroti bahwa kematian Ohozia adalah penggenapan dari nubuat. Dia menekankan pentingnya berlaku taat kepada Tuhan dan memperhatikan peringatan yang diberikan oleh hamba-hamba-Nya. Kematian Ohozia adalah konsekuensi dari penolakan terhadap Allah.

Adam Clarke menyatakan bahwa kematian Ohozia juga mencerminkan kegagalan untuk mendengarkan suara Tuhan dan menempatkan kepercayaan pada hal-hal yang duniawi, seperti penyembuhan oleh Baal-zebub. Clarke menunjukkan bahwa Ohozia mengabaikan nasihat yang benar dan seharusnya telah kembali kepada Tuhan.

Cara Menginterpretasikan Ayat Ini

Dalam memahami ayat ini, kita dapat menggunakan beberapa metode interpretasi:

  • Analisis kontekstual: Melihat latar belakang sejarah dan bagaimana Ohozia berperilaku sebagai raja sebelum kematiannya.
  • Studi komparatif: Membandingkan nasib Ohozia dengan raja-raja lainnya dalam Alkitab yang juga menolak Tuhan.
  • Perbandingan antar ayat: Menghubungkan ayat ini dengan nubuatan Elia dalam 1 Raja-raja dan cara Allah menegur umat-Nya melalui nabi-nabi.

Referensi Silang Alkitab

Berdasarkan konteks dan isi dari 2 Raja-raja 1:17, berikut adalah beberapa ayat yang berhubungan:

  • 1 Raja-raja 21:20-21: Menggambarkan tindakan Ohozia yang tidak setia dan menghadapi konsekuensinya.
  • 2 Raja-raja 1:6: Menyebutkan nubuat yang diberikan kepada Ohozia.
  • 2 Raja-raja 1:15: Elia diutus untuk menyampaikan pesan Tuhan tentang Ohozia.
  • Yesaya 21:17: Menunjukkan tentang penghakiman Tuhan yang datang kepada raja-raja yang tidak setia.
  • Yeremia 11:14: Peringatan terhadap umat yang mengabaikan arahan Tuhan.
  • Mikha 6:16: Mengingatkan kepada umat tentang pelanggaran hukum Allah.
  • Amos 3:7: Tuhan tidak melakukan sesuatu tanpa memberitahukan kepada para nabi-Nya.

Kesimpulan

2 Raja-raja 1:17 tidak hanya menceritakan kematian seorang raja, melainkan menjadi cermin bagi umat untuk memahami pentingnya ketaatan kepada Tuhan. Ayat ini memperlihatkan bahwa ketidaktaatan akan berujung pada konsekuensi yang serius. Dengan mempelajari ayat ini, kita diperkuat dalam iman dan diingatkan untuk selalu mendengarkan suara Tuhan melalui firman-Nya.

Referensi Tambahan untuk Studi Bible

Untuk mendalami lebih lanjut mengenai penyambungan antar ayat dan penjelasan Alkitab lebih mendalam, Anda dapat menggunakan berbagai alat yang ada:

  • Kamus Alkitab: Sebagai sumber yang membantu menemukan arti kata dan istilah dalam Alkitab.
  • Guide referensi silang Alkitab: Sebuah buku yang memberikan panduan untuk menghubungkan ayat-ayat Alkitab.
  • Studi respons: Metodologi untuk mendalami dan memahami diskusi antara teks-teks Alkitab.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab