Old Testament
Kejadian Keluaran Imamat Bilangan Ulangan Yosua Hakim-hakim Rut 1 Samuel 2 Samuel 1 Raja-raja 2 Raja-raja 1 Tawarikh 2 Tawarikh Ezra Nehemia Ester Ayub Mazmur Amsal Pengkhotbah Kidung Agung Yesaya Yeremia Ratapan Yehezkiel Daniel Hosea Yoel Amos Obaja Yunus Mikha Nahum Habakuk Zefanya Hagai Zakharia MaleakhiPengkhotbah 11:8 Ayat Alkitab
Pengkhotbah 11:8 Arti Ayat Alkitab
maka jikalau kiranya orang hidup beberapa berapa tahun lamanya, baiklah hatinya bersukacita akan sekalian itu, tetapi hendaklah ia ingat juga akan segala hari kegelapan, yang boleh menjadi banyak! Segala perkara yang jadi itu sia-sia adanya.
Pengkhotbah 11:8 Referensi Silang
Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.
Ulangan 32:29 (IDN) »
Hai! Biarlah kiranya mereka itu berakal budi, sehingga ditimbangkannya kesudahan ini.
Yohanes 12:35 (IDN) »
Maka kata Yesus kepada mereka itu, "Hanya sedikit waktu lagi ada terang itu di antara kamu; berjalanlah selagi ada terang itu padamu, supaya jangan kamu didahului oleh gelap. Siapa yang berjalan di dalam gelap, tiada ia tahu ke mana perginya.
Yoel 2:2 (IDN) »
Yaitu suatu hari yang gelap-gulita, suatu hari yang berawan-awan dan kegelapan malam! Maka seperti fajar merekah meliputi gunung-gunung, demikianlah suatu bangsa yang besar dan kuat, sebagainya belum pernah ada dari awal zaman, dan tiada pula akan ada pada kemudian hari selagi ada peridaran bumi ini!
Pengkhotbah 8:12 (IDN) »
Tetapi jikalau orang fasik berbuat jahat seratus ganda sekalipun dan tinggal dengan hidupnya, kuketahui juga bahwa selamatlah kelak segala orang yang beribadat kepada Allah dan yang takut akan hadirat-Nya.
Yudas 1:18 (IDN) »
sebagaimana mereka itu sudah mengatakan kepada kamu, bahwa pada akhir zaman akan datang kelak beberapa pengolok, yang menurut hawa nafsunya yang jahat itu.
Pengkhotbah 12:1 (IDN) »
Ingatlah olehmu akan Khalikmu pada masa mudamu, dahulu dari pada datang hari yang jahat dan tahun apabila katamu kelak: Tiada aku suka akan dia.
Pengkhotbah 7:14 (IDN) »
Pada hari untung yang baik terimalah olehmu akan yang baik, tetapi ingatlah juga akan hari yang jahat, karena keduanya sudah dijodohkan Allah begitu teguh, sehingga satupun tiada dapat diketahui orang dari pada barang yang berlaku atasnya kemudian kelak.
Pengkhotbah 6:11 (IDN) »
Maka tegal segala perkara itu sia-sialah adanya, entah apa gerangan untungnya bagi manusia?
Pengkhotbah 8:15 (IDN) »
Lalu kupuji akan kesukaan, karena di bawah langit satupun tiada bagi manusia yang terlebih baik dari pada makan minum dan bersuka-sukaan; maka ini juga tinggal padanya dari pada segala kelelahan sepanjang umur hidup, yang dikaruniakan Allah kepadanya di bawah langit ini.
Yeremia 13:16 (IDN) »
Berilah kiranya hormat kepada Tuhan, Allahmu, sebelum menjadi gelap gulita, sebelum menjadi terantuk kakimu di atas bukit yang kelam kabut, sehingga kamu menantikan terang, tetapi dijadikannya bayang-bayang maut dan kegelapan.
Ayub 18:18 (IDN) »
Ditolak oranglah akan dia dari dalam terang ke dalam gelap dan dibuangnya akan dia dari atas bumi.
Ayub 10:22 (IDN) »
ke negeri yang amat gelap, tempat malam dan bayang-bayang maut kekal sampai selama-lamanya, tempat tiada sinar terang, dan tempat siang hari seperti malam juga adanya.
Pengkhotbah 6:6 (IDN) »
Jikalau panjang umurnya dua kali seribu tahun sekalipun, maka tiada dirasainya barang yang baik, bukankah sekaliannya pergi ke tempat satu juga?
Pengkhotbah 2:26 (IDN) »
Karena kepada orang yang baik di hadapan hadirat-Nya dikaruniakan-Nya hikmat dan pengetahuan dan kesukaan, tetapi kepada orang yang berdosa diberikan-Nya percintaan dan syugul dalam mengumpulkan dan menghimpunkan, supaya diberikan-Nya kepada orang yang baik di hadapan hadirat Allah; maka ini juga perkara yang sia-sialah adanya dan yang memenatkan hati.
Pengkhotbah 2:17 (IDN) »
Maka sebab itu bencilah aku akan hidup ini, karena jemulah aku akan segala sesuatu yang diperbuat di bawah langit, sebab semuanya itu sia-sialah adanya dan memenatkan hati.
Pengkhotbah 4:8 (IDN) »
yaitu: seorang yang berasing, yang tiada kawannya, lagipun tiada padanya anak atau saudara, kendatilah demikian, tiada juga berkesudahan segala pekerjaannya, dan matanyapun tiada puas melihat segala kekayaannya; maka tiada ia berkata demikian: Entah karena siapa gerangan aku bekerja dan kubiarkan diriku kekurangan perkara yang baik? Maka ini lagi sia-sia adanya dan percintaan yang amat syugul.
Pengkhotbah 3:12 (IDN) »
Maka tentulah sudah kepadaku bahwa dalam segala perkara itu satupun tiada yang baik, melainkan manusia menyukakan dan membuat baik akan dirinya sepanjang umur hidupnya.
Ayub 15:23 (IDN) »
Ia mengembara ke sana ke mari hendak mencahari makan, diketahuinya bahwa beberapa hari kegelapan sudah ditentukan baginya.
Pengkhotbah 5:15 (IDN) »
(5-14) Seperti dengan telanjangnya orang telah keluar dari dalam rahim ibunya, demikianpun orang kembali akan pergi seperti datangnya juga; dari pada segala perolehan usahanya tiada akan dibawanya sertanya sebanyak yang terbawa dalam genggam.
Pengkhotbah 4:16 (IDN) »
Dengan tiada berkeputusan segala orang datang menghadap dia, hanya segala orang yang kemudian dari padanya itu tiada lagi bergemar akan dia; bahwa sesungguhnya ini juga suatu perkara yang sia-sia adanya dan yang memenatkan hati.
Pengkhotbah 2:21 (IDN) »
Karena jikalau diusahakan orang pekerjaannya dengan hikmat dan pengetahuan dan selamat sekalipun, tak dapat tiada ditinggalkannya juga menjadi bahagian orang yang tiada tahu mengusahakan dia; maka ini juga perkara yang sia-sia adanya dan dukacita besar.
Pengkhotbah 2:19 (IDN) »
Karena siapa tahu kalau ia bodoh atau berbudi? Kendatilah, ia juga akan menjadi tuan atas segala sesuatu yang telah kuperbuat di bawah langit dengan begitu banyak usaha dan begitu banyak akal. Maka ini juga sia-sialah adanya.
Ayub 14:10 (IDN) »
Tetapi apabila mati manusia, maka terhantarlah ia dengan tiada berdaya lagi, apabila manusia putus nyawa, di manakah ia?
Pengkhotbah 2:1 (IDN) »
Maka berkatalah aku dalam hatiku: Mari, aku hendak mencobai diriku dengan kesukaan, sebab itu rasailah olehmu akan segala perkara yang baik, tetapi sesungguhnya ia itu juga sia-sia adanya.
Pengkhotbah 11:8 Komentar Ayat Alkitab
Makna dan Penjelasan Amsal 11:8
Amsal 11:8 dalam Alkitab bertuliskan:
"Orang yang benar diselamatkan dari kesukaran, tetapi orang yang jahat menyusup ke dalamnya."
Untuk memahami ayat ini secara lebih dalam, kita akan menggabungkan wawasan dari komentar publik seperti Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke.
Pemahaman Umum
Ayub di dalam Amsal 11:8 mengungkapkan dua kebenaran yang saling bertentangan berkenaan dengan nasib orang yang benar dan yang jahat.
Analisis Makna
- Keberanian Orang Benar: Menurut Matthew Henry, ayat ini menunjukkan bahwa orang yang hidup dengan kebenaran dan keadilan akan menemukan jalan keluar dari kesulitan. Kebenaran membawa perlindungan dari kesulitan.
- Konsekuensi bagi Orang Jahat: Albert Barnes menekankan bahwa sebaliknya, orang yang jahat akan terjerat dalam kesulitan mereka sendiri. Mereka mungkin tampak sejahtera sesaat, tetapi pada akhirnya, mereka akan menghadapi konsekuensi dari tindakan mereka.
- Tekanan di Dunia ini: Adam Clarke mengingatkan kita bahwa kehidupan di dunia ini penuh dengan tantangan, dan hanya orang yang berpegang pada moralitas dan integritas yang mampu melewati rintangan tersebut dengan baik.
Konsep Keadilan Allah
Ayat ini mencerminkan tema keadilan Allah di mana Tuhan memperhatikan jalan hidup setiap individu. Dia berjanji akan melindungi dan menyelamatkan orang-orang yang hidup sesuai dengan firman-Nya.
Kesimpulan
Oleh karena itu, Amsal 11:8 mengingatkan kita akan pentingnya hidup dengan integritas dan keadilan. Ayat ini menggambarkan kesinambungan antara tindakan kita dan konsekuensi yang akan kita hadapi di dalam hidup.
Referensi Silang Alkitab
Berikut adalah beberapa ayat Alkitab yang terkait dengan Amsal 11:8:
- Amsal 12:21 - "Tidak ada keburukan akan terjadi kepada orang yang benar."
- Galatia 6:7 - "Apa yang kamu tabur, itu juga yang kamu tuai."
- Mazmur 34:19 - "Banyaklah derita orang benar, tetapi Tuhan melepaskan dia dari semuanya."
- Amsal 1:33 - "Tetapi siapa mendengarkan saya akan hidup dengan aman."
- Yesaya 3:10 - "Katakanlah kepada orang benar, bahwa ia akan berbahagia."
- Roma 2:6 - "Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya."
- 1 Petrus 3:12 - "Karena mata Tuhan ada pada orang benar."
Melihat Lagi Kaitan dengan Konteks Alkitab
Sangat penting untuk melakukan analisis perbandingan mengenai ayat Alkitab ini dengan ayat lainnya. Amsal 11:8 menawarkan pelajaran berharga yang dapat diterapkan pada kehidupan sehari-hari. Penggunaan alat seperti konkordansi Alkitab dan panduan rujukan silang Alkitab akan sangat berguna untuk menggali informasi lebih dalam mengenai konsep ini.
Tools untuk Rujukan Silang Alkitab
Berikut adalah beberapa alat yang dapat membantu dalam studi Alkitab menyangkut rujukan silang:
- Panduan Rujukan Silang Alkitab
- Sistem Rujukan Silang Alkitab
- Buku Konkordansi Alkitab
- Metode Studi Rujukan Silang Alkitab
Kesimpulan
Akhir kata, Amsal 11:8 mengingatkan kita bahwa hidup di dalam kebenaran adalah jalur yang aman dan terjamin, sedangkan hukum sebab akibat bagi orang jahat akan selalu mengikuti. Memahami ayat ini dengan mengaitkannya pada ayat lain dalam Alkitab juga membantu kita melakukan pemahaman yang lebih lengkap mengenai ajaran-ajaran Tuhan.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.