Kejadian 25:26 Arti Ayat Alkitab

Kemudian keluarlah saudaranya laki-laki, maka tangannya adalah memegang tumit Esaf itu; sebab itu dinamai oranglah akan dia Yakub. Maka umur Ishak itu enam puluh tahun tatkala kanak-kanak itu jadi.

Ayat Sebelumnya
« Kejadian 25:25
Ayat Berikutnya
Kejadian 25:27 »

Kejadian 25:26 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Kejadian 27:36 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kejadian 27:36 (IDN) »
Maka sahutnya: Bukankah patut dinamai orang akan dia Yakub? Karena sekarang ini telah dua kali diperdayakannya aku: telah direbutnya hak kesulunganku dan sekarang sesungguhnya berkatkupun direbutnya pula. Lalu kata Esaf: Tiadalah lagi bapa taruh bagiku berkat?

Hosea 12:3 IDN Gambar Ayat Alkitab
Hosea 12:3 (IDN) »
(12-4) Tatkala lagi dalam rahim ibunya dipegangnya saudaranya pada tumitnya, tetapi pada masa gagahnya berlakulah ia dengan Allah seperti hulubalang.

Kejadian 38:28 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kejadian 38:28 (IDN) »
Maka dalam ia beranak ada seorang dari pada kedua anak-anak itu mengeluarkan tangannya lalu dipegang oleh bidan, diikatkannya sehelai benang merah, katanya: Inilah keluar dahulu.

Kejadian 25:26 Komentar Ayat Alkitab

Penjelasan Ayat Alkitab: Kejadian 25:26

Dalam Kejadian 25:26, kita menemukan narasi penting yang mencakup rincian mengenai kelahiran dua tokoh kunci dalam sejarah Israel, Esau dan Yakub. Mari kita telaah lebih dalam makna dari ayat ini dengan menggabungkan wawasan dari berbagai komentar Alkitab.

Makna Ayat

Kejadian 25:26: "Kemudian keluarlah juga saudaranya, sambil menggenggam tumit Esau; dan ia dinamai Yakub. Isaac berumur enam puluh tahun pada waktu mereka lahir."

Ayat ini membawa kita pada inti persoalan pertikaian antara dua saudara ini. Makna nama Yakub sendiri, yang berarti "yang menggenggam tumit" atau "penipuan", menunjukkan gambaran awal dari karakter mereka. Dari sudut pandang teologis, ini juga menggambarkan pergulatan manusia dalam mempertahankan posisi dan haknya.

Pandangan Para Ahli

Matthew Henry mengomentari bahwa ketidakcocokan antara Esau dan Yakub dimulai bahkan sebelum kelahiran mereka. Dia menekankan bahwa ini melambangkan dua jalur kehidupan yang berbeda — satu yang bersifat daging, serta yang lainnya bersifat rohani. Dalam pandangannya, penting bagi kita untuk memahami bahwa pertikaian ini tidak hanya fisik tetapi spiritual.

Albert Barnes menyoroti fakta bahwa Esau, yang lahir terlebih dahulu, merupakan simbol dari generasi yang mengejar kepuasan duniawi dan kesenangan jasmani. Sebaliknya, Yakub digambarkan sebagai mereka yang mengejar berkat dan hak yang lebih besar. Hal ini menggarisbawahi tema bahwa kehidupan kita di dunia ini sering kali adalah pergulatan antara hal-hal yang bersifat sementara dan hal-hal yang kekal.

Adam Clarke mengamati pentingnya konteks dalam ayat ini, menekankan bahwa nama Yakub dan tindakannya menggenggam tumit Esau mencerminkan sifat manusia yang pada dasarnya cenderung untuk berjuang. Dia menunjukkan bagaimana pemilihan Tuhan dalam menentukan keturunan tidak terikat pada umur atau kemampuan manusia, tetapi murni atas dasar rencana ilahi-Nya.

Hubungan dengan Ayat-Ayat Lain

Menghubungkan Kejadian 25:26 dengan ayat lain dalam Alkitab, kita bisa menemukan beberapa referensi silang yang relevan, di antaranya:

  • Roma 9:12 - Tentang pemilihan Tuhan atas Yakub dibandingkan Esau.
  • Ibrani 12:16-17 - Menyebutkan Esau sebagai sosok yang menukar hak kesulungan.
  • Kejadian 27:36 - Esau mengklaim penipuan Yakub dalam mendapatkan berkat.
  • Lukas 3:34 - Menelusuri keturunan dari Yakub.
  • Malakhi 1:2-3 - Tuhan mencintai Yakub tetapi membenci Esau.
  • Galatia 4:22-23 - Memperbandingkan dua perjanjian dengan prinsip yang sama dari keturunan yang berbeda.
  • 1 Korintus 10:11 - Menekankan pelajaran yang bisa kita ambil dari kisah kehidupan seperti Yakub dan Esau.

Kesimpulan

Dalam memahami makna ayat Alkitab, budaya dan konteks di mana para tokoh ini hidup sangat mempengaruhi cara kita menafsirkan kisah mereka. Kejadian 25:26 menjadi pengingat bahwa dalam pertarungan hidup, kita sering kali harus memilih antara jalan yang tepat dan jalan yang mudah, dan bahwa Tuhan memiliki rencana yang lebih tinggi dalam setiap peristiwa.

Memakai teknik cross-referencing seperti yang diuraikan di atas, kita dapat menggali lebih dalam hubungan antara ayat-ayat dalam Alkitab, memperluas pemahaman kita mengenai tema spiritual yang ditemukan dalam narasi-narasi Alkitab. Dengan demikian, kita tidak hanya berbicara tentang teks semata, tetapi mengenai bagaimana kita bisa menerapkan pelajaran-pelajaran ini dalam kehidupan kita.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab