Kejadian 26:33 Arti Ayat Alkitab

Maka dinamainya Syeba; sebab itulah nama negeri itu Birsyeba sampai kepada masa ini.

Ayat Sebelumnya
« Kejadian 26:32
Ayat Berikutnya
Kejadian 26:34 »

Kejadian 26:33 Referensi Silang

Bagian ini menampilkan referensi silang terperinci yang dirancang untuk memperkaya pemahaman Anda tentang Kitab Suci. Di bawah ini, Anda akan menemukan ayat-ayat yang dipilih dengan hati-hati yang menggema tema dan ajaran yang terkait dengan ayat Alkitab ini. Klik pada gambar apa pun untuk menjelajahi analisis terperinci dari ayat-ayat Alkitab terkait dan mengungkap wawasan teologis yang lebih dalam.

Kejadian 21:31 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kejadian 21:31 (IDN) »
Maka sebab itu dinamai oranglah akan tempat itu Birsyeba, karena di situ telah bersumpah keduanya.

Kejadian 26:28 IDN Gambar Ayat Alkitab
Kejadian 26:28 (IDN) »
Maka sahut mereka itu: Sesungguhnya kami melihat dengan nyata-nyata bahwa Tuhan menyertai akan dikau, lalu kata kami: Hendaklah kiranya ada suatu sumpah setia di antara kedua pihak kita, yaitu antara kami dengan dikau, dan hendaklah kami membuat suatu perjanjian dengan dikau:

Kejadian 26:33 Komentar Ayat Alkitab

Makna dan Penjelasan Kisah di Dalam Alkitab: Kejadian 26:33

Dalam Kejadian 26:33, kita menemukan sejarah yang kaya akan makna dan pengajaran. Versi ini menceritakan tentang Isak yang menamai sumur yang ia gali “Sebot” sehingga nama tempat itu sampai hari ini berarti "Sumpah". Ini adalah saat penting di mana kita melihat interaksi antara manusia dan janji Tuhan.

Ringkasan Makna Verse

Makna intinya berhubungan dengan tema kesetiaan, janji, dan pelaksanaan perjanjian Tuhan. Dalam konteks yang lebih luas, kita dapat memahami bahwa nama “Sebot” menunjukkan penegasan akan komitmen dan ikatan yang kuat antara Isak dan orang-orang di sekitarnya.

Analisis dari Komentar Alkitab

  • Matthew Henry: Menekankan pentingnya kesepakatan dan komitmen di antara saudara-saudara. Ia menunjukkan bahwa nama “Sebot” mencerminkan rasa hormat dan pengakuan akan perjanjian yang telah dibuat.
  • Albert Barnes: Menggali lebih dalam makna kata “Sumpah”, yang menandakan kesepakatan yang serius. Hal ini mencerminkan hubungan yang saling menguntungkan dan saling percaya antara pihak-pihak yang terlibat.
  • Adam Clarke: Menekankan pentingnya nama sebagai representasi penting dari peristiwa yang terjadi. Ia mencatat bahwa penamaan sumur mencerminkan pengalaman spiritual dan komitmen terhadap apa yang telah terjadi di tempat itu.

Rujukan Silang Alkitab

Dalam memahami Kejadian 26:33, terdapat beberapa rujukan silang yang memberikan perspektif lebih dalam terhadap konteks dan tema yang ada. Berikut adalah beberapa ayat yang saling terkait:

  • Kejadian 21:31 – Menyiratkan pentingnya janji dan kesepakatan antara Abimelekh dan Abraham.
  • Bilangan 30:2 – Membahas tentang pentingnya memenuhi janji dan sumpah yang telah diucapkan.
  • 1 Samuel 20:3 – Menunjukkan hubungan dan komitmen yang mendalam antara sahabat Jonathan dan Daud.
  • Mat 5:33-37 – Ajaran Yesus tentang pentingnya kata-kata dan komitmen terhadap sumpah.
  • Roma 4:20-21 – Menyoroti iman Abraham dalam memenuhi janji Allah.
  • Ibrani 6:13-14 – Menggarisbawahi pentingnya janji dan sumpah dalam konteks Allah sebagai pengikat perjanjian.
  • Galatia 3:15 – Mengingatkan akan pentingnya pertimbangan hukum dalam menginterpretasikan janji.

Koneksi Tematis antara Ayat-Ayat Alkitab

Ayat ini juga membentuk koneksi tematis dengan ayat-ayat lain dalam Alkitab yang berbicara tentang kesepakatan dan perjanjian. Melalui perbandingan antara Kejadian 26:33 dan ayat-ayat terkait, kita dapat melihat pola pemikiran yang berulang mengenai komitmen dan kepercayaan terhadap Tuhan.

Relasi antara Alkitab Lama dan Baru

Pentingnya perjanjian mengajak kita untuk menggali lebih dalam perbandingan antara Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru. Ini membentuk dialog antar-teks yang memungkinkan kita untuk mengerti lebih jauh tentang sifat Allah dan janji-Nya yang kekal.

Alat Bantu untuk Rujukan Silang Alkitab

Bagi mereka yang ingin memahami lebih jauh dan menggali makna dari rujukan silang, berikut beberapa alat dan sumber yang bisa diakses:

  • Alat rujukan silang Alkitab
  • Konkordansi Alkitab
  • Panduan rujukan silang Alkitab
  • Metode studi rujukan silang Alkitab

Kesimpulan

Untuk meringkas, Kejadian 26:33 bukan hanya suatu catatan sejarah, melainkan sebuah panggilan untuk mendalami hubungan dan komitmen yang kita miliki, baik kepada sesama maupun kepada Allah. Melalui rujukan silang dan analisis tematik, kita dapat menemukan pemahaman yang lebih dalam mengenai konteks spiritual dan sosial dari setiap kejadian yang tercatat dalam Alkitab.

*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.

IDN Buku-Buku Alkitab