Penjelasan dan Makna Alkitab: Yohanes 6:64
Yohanes 6:64 berbunyi, "Tetapi ada di antara kamu yang tidak percaya." Ayat ini menyoroti sikap ketidakpercayaan di antara beberapa pengikut Yesus, meskipun mereka telah menyaksikan mujizat-mujizat dan ajaran-Nya yang dalam.
Makna dan Tafsir Alkitab
Berikut adalah ringkasan makna dari Yohanes 6:64, yang diambil dari berbagai komentar Alkitab publik domain, termasuk yang ditulis oleh Matthew Henry, Albert Barnes, dan Adam Clarke.
1. Penilaian terhadap Ketidakpercayaan
Matthew Henry menekankan bahwa Yesus meramalkan ketidakpercayaan di antara murid-murid-Nya, yang menunjukkan bahwa meskipun banyak orang mengikuti-Nya, tidak semuanya tulus dalam iman mereka. Hal ini mengindikasikan bahwa kehadiran fisik di antara umat tidak menjamin iman sejati.
2. Yesus Mengetahui Hati Manusia
Albert Barnes menyoroti bahwa Yesus, sebagai Tuhan, mengetahui siapa yang akan percaya dan siapa yang tidak. Ketidakpercayaan ini bukan hanya tentang penolakan ajaran-Nya, tetapi juga mencerminkan kondisi spiritual orang-orang tersebut.
3. Penyampaian Pesan yang Kuat
Sebelum ayat ini, Yesus berbicara tentang "roti hidup" dan bagaimana Dia telah datang dari sorga. Meskipun doktrin ini sangat mendalam, Adam Clarke menunjukkan bahwa beberapa orang sulit menerimanya karena tradisi dan tentunya perbedaan pemahaman.
4. Kehendak Tuhan dalam Iman
Ketaatan dan iman adalah bagian penting dari keselamatan. Dalam ayat ini, Yesus mengingatkan kita bahwa tidak semua yang mengikuti-Nya akan diselamatkan, hanya mereka yang percaya dengan tulus.
5. Sejarah dan Konteks
Pengucapan Yesus dalam konteks perjalanan-Nya mengarah kepada ketersesatan yang dialami banyak orang di sepanjang pelayanan-Nya. Ketidakpercayaan ini juga merupakan bagian dari penggenapan nubuat yang mengatur jalannya keselamatan bagi umat manusia.
Keterkaitan Ayat Alkitab Lainnya
- Yohanes 3:18 - "Siapa yang percaya kepada-Nya, tidak akan dihukum." Ini berbicara tentang iman sebagai kunci untuk tidak dihakimi.
- Yohanes 8:24 - "Jika kamu tidak percaya bahwa Aku. kamu akan mati dalam dosamu." Menyiratkan pentingnya iman kepada Kristus.
- Markus 16:14 - "Ia menampakkan diri kepada sebelas murid-Nya ketika mereka sedang makan." Menunjukkan bahwa ketidakpercayaan dapat terjadi bahkan di antara saksi-saksi yang terdekat dengan-Nya.
- Roma 10:17 - "Iman datang dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus." Menekankan pentingnya mendengarkan firman untuk membangun iman.
- Ibrani 4:2 - "Sebab, kepada kami juga telah diberitakan Injil, sama seperti kepada mereka." Di sini berbicara tentang ketidakpahaman meskipun Injil disampaikan.
- 1 Korintus 1:21 - "Karena karena hikmat Allah, dunia dengan hikmatnya tidak mengenal Allah." Menunjukkan kontradiksi antara hikmat dunia dan iman.
- Yohanes 10:26 - "Tetapi kamu tidak percaya, sebab kamu bukan domba-Ku." Menunjukkan sifat eksklusif dari pengikut sejati Kristus.
Penerapan dalam Kehidupan Sehari-hari
Sikap ketidakpercayaan yang dihadapi Yesus bisa menjadi cerminan keadaan umat saat ini. Penting bagi kita untuk:
- Mendalami firman Tuhan untuk memperkuat iman.
- Mencari pemahaman yang lebih dalam terhadap ajaran Kristus.
- Berhati-hati terhadap penolakan atau keraguan yang dapat menghalangi pemahaman kita akan kebenaran.
Kesimpulan
Yohanes 6:64 mengingatkan kita akan realitas bahwa tidak semua orang akan menerima kebenaran dengan iman. Melalui ayat ini, mari kita mengevaluasi iman kita dan memperkuat hubungan kita dengan Kristus, yang merupakan sumber hidup sejati. Katalisator untuk iman kita harus didasarkan pada pemahaman dan kepercayaan yang kokoh dalam firman-Nya.