Makna Alkitab dari Lukas 11:47
Lukas 11:47 mengatakan, "Celaka bagimu, karena kamu mendirikan kuburan bagi nabi-nabi itu, padahal nenek moyangmu membunuh mereka." Ayat ini adalah bagian dari discourses Yesus mengenai kebangkitan para nabi dan bagaimana orang-orang Farisi bersikap terhadap mereka.
Interpretasi Alkitabiah
Dalam analisis berbagai komentar Alkitab, kita menemukan berbagai lapisan makna dalam ayat ini:
- Reaksi terhadap para nabi: Yesus mengkritik para ahli Taurat dan Farisi karena menunjukkan rasa hormat palsu kepada para nabi yang telah mati, sementara orang-orang yang sama tidak menghormati mereka pada zamannya.
- Kuburan dan kehormatan yang semu: Mendirikan kuburan dianggap sebagai tindakan penghormatan, tetapi dalam konteks ini, hal itu tampak sebagai satu bentuk kemunafikan. Mereka mengindikasikan bahwa mereka berusaha terlihat baik di depan orang-orang, tetapi secara diam-diam melanjutkan tradisi menolak dan menyingkirkan akses para nabi.
- Keterkaitan dengan sejarah: Kritikan Yesus merujuk pada sejarah panjang penolakan pesan Tuhan oleh umat-Nya. Ini menunjukkan bahwa bukan hanya penolakan kepada para nabi yang hidup, tetapi juga kepada seluruh pewahyu yang telah berbicara di masa lalu.
Koneksi Alkitab
Ada beberapa ayat yang dapat dikaitkan dengan Lukas 11:47:
- Matius 23:29-31: Menyatakan hal yang sama mengenai pembangunan kuburan bagi nabi-nabi.
- Ibrani 11:32-38: Menceritakan para nabi dan martir yang menerima banyak penolakan.
- Kisah Para Rasul 7:52: Stefanus menyoroti bahwa nenek moyang mereka membunuh para nabi.
- Yeremia 7:25-26: Menggambarkan penolakan pesan Tuhan oleh umat-Israel sepanjang sejarah.
- Lukas 13:34: Yesus mengekspresikan kesedihan terhadap Yerusalem yang membunuh para nabi.
- Matius 5:12: Menunjukkan bahwa para nabi pernah ditekan dan dibunuh oleh nenek moyang mereka.
- 1 Tesalonika 2:14-15: Mengisahkan tentang penolakan dan penganiayaan terhadap nabi-nabi yang disampaikan oleh pengikut Yesus.
Menggunakan Referensi Alkitab
Untuk memahami Lukas 11:47 lebih dalam, memanfaatkan tools untuk cross-referencing Alkitab dapat sangat membantu. Dengan menganalisis teks ini dan merenungkan hubungan dengan ayat lain, kita mendapatkan gambaran yang lebih lengkap:
- Buku panduan referensi Alkitab: Mengidentifikasi tema tertentu dapat menghasilkan pemahaman yang lebih baik.
- Sistem cross-reference Alkitab: Menghubungkan ayat-ayat yang berkaitan membantu dalam studi Alkitab yang efisien.
- Menggunakan concordance Alkitab: Alat ini berguna untuk menemukan semua referensi alkitabiah dan menciptakan peta tema yang lebih mendalam.
Kesimpulan
Dalam Lukas 11:47, Yesus menggunakan bahasa yang tajam untuk menekankan kemunafikan spiritual orang-orang Farisi. Dengan menganalisis konteks historis dan penolakan berulang terhadap pesan Allah, kita memahami pentingnya menghargai suara Tuhan baik melalui para nabi dahulu maupun melalui Firman yang diwahyukan dalam Yesus Kristus. Penelitian silang ayat-ayat terkait membawa makna mendalam dan memperkaya pemahaman kita tentang isi kitab suci ini.
*** Komentar ayat Alkitab terdiri dari sumber domain publik. Konten dihasilkan dan diterjemahkan menggunakan teknologi AI. Harap informasikan kami jika ada koreksi atau pembaruan yang diperlukan. Umpan balik Anda membantu kami meningkatkan dan memastikan keakuratan informasi kami.