Makna Ayat Alkitab: Lukas 22:14
Ayat ini datang pada saat Yesus mengadakan perjamuan terakhir dengan murid-murid-Nya sebelum penyaliban.
Dalam konteks yang lebih luas, ayat ini menandai sebuah peristiwa monumental, di mana Yesus
menjelaskan dan mendemonstrasikan pentingnya pengorbanan-Nya. Mari kita telusuri makna dari ayat ini
melalui beberapa penjelasan dari para komentator Alkitab terkenal.
Analisis Ayat
“Ketika tiba saatnya, Yesus menjabat meja dan berkata kepada mereka,” - Lukas 22:14a
Dalam bagian ini, Yesus mengumpulkan murid-murid-Nya setelah mereka mengikuti ritual Paskah dan
memperkenalkan sebuah perjanjian baru.
Matthew Henry mencatat bahwa saat ini adalah saat yang penuh tekanan, namun Yesus tetap mengajak
para murid-Nya untuk bersatu dan berfokus pada tujuan yang lebih besar.
Pentingnya Perjamuan Terakhir
-
Albert Barnes menjelaskan bahwa perjamuan ini adalah pengenangan yang
menyimbolkan darah dan tubuh Kristus, mengaitkannya dengan pengorbanan sebenarnya yang akan terjadi
di kayu salib.
-
Adam Clarke menambahkan bahwa Yesus, sebagai pemimpin rohani, mempersiapkan
murid-murid-Nya untuk penderitaan dan membagikan makna sejati dari pengorbanan.
Makna Spiritual
Perjamuan tersebut tidak hanya sekadar ritual, tetapi memiliki makna mendalam tentang
perpisahan, pengorbanan, dan harapan.
Matthew Henry menyoroti bahwa pengorbanan Yesus adalah inti dari iman kristiani,
dan dalam momen ini, Yesus juga membagikan pengharapan bagi murid-murid-Nya.
Kontribusi Ayat terhadap Implikasi Teologis
Dialog antara Yesus dan murid-Nya mengungkapkan hubungan yang lebih dalam. Ini adalah tentang
perjanjian baru yang akan menggantikan perjanjian lama. Albert Barnes
berkata bahwa ini menunjukkan penggenapan nubuat Perjanjian Lama dan hubungan antara Yesus dengan
umat-Nya.
Referensi Silang Dari Alkitab
Dalam Lukas 22:14, terdapat banyak referensi silang yang menghubungkan ayat ini dengan teks-teks
lain di dalam Alkitab. Beberapa di antaranya adalah:
- Keluaran 12:1-14 - Paskah dalam Perjanjian Lama.
- Mat 26:26-28 - Perjamuan terakhir yang juga dicatat dalam Injil Matius.
- 1 Korintus 11:23-26 - Paulus menggambarkan pentingnya perjamuan Tuhan.
- Ibrani 9:14-15 - Menjelaskan pengorbanan Kristus dan perjanjian baru.
- Matius 5:17 - Yesus tidak datang untuk meniadakan hukum, tetapi menggenapinya.
- Yohanes 6:53-58 - Yesus menyatakan diri sebagai roti hidup.
- Yeremia 31:31-34 - Nubuat tentang perjanjian baru yang akan datang.
Kesimpulan
Lukas 22:14 bukan hanya sekadar sebuah narasi, tetapi sebuah pengingat bagi umat Kristen
tentang pengorbanan Kristus dan pentingnya mengenang serta menghormati perjamuan. Melalui
tradisi dan pengajaran, kita dapat memahami makna dalam konteks lebih luas dari hubungan
kita dengan Tuhan dan sesama.
Tools untuk Pemahaman Alkitab
Untuk mengeksplorasi lebih dalam, Anda dapat menggunakan berbagai tools untuk
cross-referencing Alkitab seperti:
- Alkitab Concordance
- Panduan Referensi Silang Alkitab
- Metode Studi Referensi Silang Alkitab
- Sumber Daya Referensi Alkitab yang Komprehensif
Panduan untuk Menemukan Referensi Silang
Untuk pencarian yang lebih efektif dalam menemukan referensi silang seperti bagaimana
menemukan referensi silang di Alkitab, Anda dapat:
- Menggunakan alat digital atau aplikasi Alkitab.
- Mempelajari tema dan konteks khas dari ayat yang bersangkutan.
- Melihat buku atau panduan yang membahas hubungan antar ayat.
